Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 26 Maret 2014
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 03/Edisi 2014 | edisi berikut
Rabu, 26 Maret 2014

Imamat 26:1-13
Janji berkat Allah

Judul: Janji berkat Allah
Allah Israel adalah Allah yang cemburu (Kel. 20:5). Ayat yang terdapat dalam Dasa Titah itu menggambarkan salah satu karakter Allah. Allah cemburu karena umat Israel adalah milik-Nya. Bila mereka tidak menyembah Tuhan berarti mereka menolak mengakui Dia sebagai Pemilik dan Penebus mereka. Ini menjadi dasar pemberlakuan berkat atau kutuk dalam ikatan perjanjian (1-2).

Ayat 3-13 berisikan janji-janji berkat. Allah yang telah bertindak menebus umat-Nya dari perbudakan Mesir kemudian menjanjikan berkat yang limpah, baik dari segi ekonomi, yaitu kecukupan dalam kehidupan sehari-hari (4-6), maupun dalam hal keamanan dari para bangsa musuh yang mengintai (7-8). Janji berkat-Nya juga akan diteruskan kepada anak cucu Israel (9), yang akan menikmati kelimpahan yang dialami oleh generasi-generasi sebelumnya (10). Allah sendiri akan menjadi Raja mereka, yang memerintah dari kemah suci yang ada di pusat perkemahan Israel (11-12). Mereka akan selama-lamanya menjadi umat Tuhan dan Tuhan menjadi Allah mereka. Kalimat terakhir ini merupakan esensi perjanjian Sinai. Inilah janji anugerah. Sayangnya kelak dalam perjalanan hidup bangsa Israel, mereka begitu mudah melupakan kesetiaan Allah, bahkan meragukan kasih dan kuasa-Nya. Kekhawatiran akan kecukupan dalam hidup sehari-hari ternyata membuat mereka meragukan Allah, bahkan berkhianat terhadap-Nya. Akibatnya mereka pun menerima kutuk (14-39).

Janji berkat yang diberikan kepada Israel juga dianugerahkan kepada umat Tuhan masa kini di dalam Kristus. Melalui Kristus, Allah menyatakan pemeliharaan-Nya. Namun tidak berarti anak Tuhan tidak akan menghadapi masalah, melainkan akan mendapatkan kekuatan dan kemenangan menghadapi masalah-masalah itu. Oleh karena itu, jangan biarkan kekhawatiran akan hidup mencengkeram kita, sehingga kita melupakan bahkan menyangsikan kuasa dan kasih setia Tuhan. Hiduplah sedemikian rupa sehingga kita tidak mengkhianati Dia. Jangan sampai kita mengalami kutuk dahsyat, seperti yang dialami oleh Israel.

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 5 Juni 2025
Bilangan 28:16-29:40
  Arsip
< Maret 2014 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31          
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org