Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 5 Februari 2014
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 02/Edisi 2014 | edisi berikut
Rabu, 5 Februari 2014

Yohanes 12:12-19
Raja Israel

Judul: Raja Israel
Di negara-negara yang cenderung demokratis, penguasa biasanya dicitrakan dengan gambar-gambar yang berhubungan dengan kesejahteraan rakyat dan kemajuan negeri yang dipimpin. Hal berbeda terlihat di negara-negara yang cenderung otoritarian. Sosok pemimpin biasanya dikaitkan dengan kegagahan bala tentaranya, kecanggihan persenjataan angkatan bersenjata, dan keluasan dukungan populernya. Walau berbeda, tetapi keduanya punya kesamaan: kekuasaan sama-sama dikaitkan dengan kekuatan massa dan senjata.

Di dalam nas ini, dua kali sebutan Raja dikenakan kepada Yesus (13, 15). Namun, atribut sebagai Raja ini tidak didasarkan pada prestasi militer ataupun keagungan politis.Orang banyak menyambut dan mengelu-elukan Dia terutama karena mukjizat kebangkitan Lazarus yang kita baca kemarin (17-18). Menariknya, pengakuan dan kesaksian mereka itu menempatkan Yesus sebagai Raja Israel. Mirip seperti yang hendak dilakukan oleh orang banyak di Yohanes 6:14. Bedanya, Sang Raja di sini dipahami sebagai Raja Damai, seperti nubuat di dalam Zakharia 9:9-10; tindakan Yesus menaiki keledai otomatis mengarahkan perhatian orang Yahudi yang melihat-Nya pada nas nubuat ini. Dengan demikian, Injil Yohanes menegaskan sosok Yesus sebagai Raja Damai, yang telah menerima otoritas dan konfirmasi dari Sang Bapa sendiri, sebagai sumber hidup dan hakim atas semua, sama seperti Sang Bapa (bdk. Yoh. 5:21-22, 26-27). Sungguh kontras dengan para raja dan penguasa di dunia ini.

Allah memang memanggil gereja dan orang Kristen untuk terjun ke dalam dunia politik dan menghadirkan Kerajaan Allah di dalamnya. Namun, kita mesti ingat, Allah tidak menginginkan kita hadir di sana semata-mata untuk memperjuangkan kepentingan kelompok kita. Kita adalah utusan-utusan Sang Raja Damai, yang memberitakan kuasa dan anugerah-Nya bagi semua orang. Artinya, saat kita hadir di tengah dunia politik dan masyarakat luas, panggilan kita tetap sama, menghadirkan kebenaran dan kedamaian demi jadi berkat bagi semua orang.

Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 5 Juni 2025
Bilangan 28:16-29:40
  Arsip
< Februari 2014 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org