Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 14 Agustus 2013
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2013 | edisi berikut
Rabu, 14 Agustus 2013

Keluaran 40:34-38
Penyertaan Allah yang kudus

Judul: Penyertaan Allah yang kudus
Allah kita yang luar biasa itu berkenan diam bersama umat-Nya. Sejak mula, ketika Allah memerintahkan Israel membuat Kemah bagi-Nya, maka Allah bertujuan "supaya Aku akan diam di tengah-tengah mereka" (Kel. 25:8). Lalu setelah Kemah Suci dan segala perabotannya dikuduskan, Allah pun menepati janji-Nya.

Ayat 34 mengatakan: "Lalu awan itu menutupi Kemah Pertemuan, dan kemuliaan Tuhan memenuhi Kemah Suci." Kita dapat pahami bahwa awan itu menunjukkan kemuliaan Tuhan. Ini sama dengan penampakan Tuhan di gunung Sinai: "dan awan itu menutupi gunung tersebut, dan kemuliaan Tuhan diam di atas gunung Sinai" (terjemahan harfiah; Kel. 24:15-16). Sepertinya Kemah Suci merupakan miniatur gunung Sinai, yang dapat diangkat dari tempat ke tempat, supaya Allah menyertai Israel dalam pengembaraan mereka. Pada waktu Bait Allah yang dibangun Salomo ditahbiskan, awan kemuliaan Tuhan juga memenuhinya (1Raj. 8:10-11).

Kemuliaan Tuhan membuat Musa tidak dapat memasuki Kemah Suci (35). Pada waktu di gunung Sinai, Musa baru dapat naik ke gunung itu pada hari ketujuh saat Tuhan memanggil dia. Berarti selama enam hari ketika kemuliaan Tuhan diam di gunung Sinai, Musa tak dapat naik ke gunung itu (Kel. 25:16). Demikian pula di Kemah Suci, Musa tidak dapat memasuki Kemah Suci sampai Allah memanggilnya (Im. 1:1). Ini menunjukkan kekudusan Tuhan membuat makhluk ciptaan tak tahan berada didekat-Nya. Namun Dia berkenan menuntun umat dari hari ke hari, mengarahkan ke mana mereka harus pergi dan di mana mereka perlu berkemah. Allah terus ada di atas Kemah Suci siang dan malam (36-38).

Penyertaan Tuhan terhadap umat-Nya begitu konkret, yang menunjukkan bahwa Allah sungguh-sungguh berdiam di antara umat-Nya. Walaupun sekarang kita tidak melihat awan kemuliaan Tuhan itu, tetapi kita harus sadar bahwa Allah menyertai kita juga sama seperti Ia menyertai Israel. Namun kita harus paham bahwa Allah yang menyertai kita adalah Allah yang kudus. Jika kita mau mengalami penyertaan Allah, kita harus hidup kudus dan menaati Dia.

Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/08/14/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 5 Juni 2025
Bilangan 28:16-29:40
  Arsip
< Agustus 2013 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org