Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Selasa, 4 Desember 2012
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 12/Edisi 2012 | edisi berikut
Selasa, 4 Desember 2012

Amos 9:1-6
Inilah murka Tuhan

Judul: Inilah murka Tuhan
Danyak orang mengatakan bahwa Tuhan Maha Pengampun hanya untuk membenarkan diri saat terus menerus melakukan dosa. Ini jelas suatu tindakan yang meremehkan Tuhan. Orang seperti ini mungkin baru akan sadar saat melihat Tuhan menyatakan hukuman-Nya.

Melalui Amos, Tuhan menyatakan murka-Nya. Israel yang selalu membanggakan ritual ibadah akan menerima hukuman justru dari pusat ibadah mereka yang seharusnya. Mereka yang melakukan dosa tetap saja datang beribadah di mezbah. Mezbah yang seharusnya berfungsi sebagai tempat menyembah dan mencari hadirat Tuhan, dinajiskan oleh motivasi jahat mereka. Maka Tuhan menyatakan penghukuman-Nya juga dari mezbah-Nya. Penghukuman Tuhan sesuai dengan karakter-Nya yang kudus dan adil.

Oleh kemahakuasaan dan kemahatahuan Tuhan, tidak seorang pun yang dapat meluputkan diri dari hukuman-Nya. Mereka yang lari tak dapat luput dari pedang Tuhan, kemana pun mereka pergi. Meski mereka menembus dunia orang mati, Tuhan akan mengejarnya. Jika ada yang bersembunyi hingga gunung Karmel, Tuhan pun akan mengambil mereka dari sana. Tuhan juga memakai ular untuk memagut mereka yang bersembunyi di dasar laut. Yang berjalan tertawan oleh musuh akan dihadang oleh pedang. Mata Tuhan terus mencari untuk menghukum. Dengan jarinya Ia akan menggoyangkan bumi sehingga gempa terjadi, maka manusia berkabung.

Dari hukuman Tuhan ini kita belajar bahwa sesungguhnya Tuhan Maha Kuasa, Maha Tahu, dan Maha Hadir. Manusia tidak dapat mengetahui bagaimana Tuhan bekerja atau menyatakan murka-Nya. Namun, tak seorang pun dapat menghindari murka-Nya itu. Yang baik dan yang jahat mungkin akan mengalami perkabungan sebagai akibat murka Tuhan. Oleh karena itu, sebelum hukuman Tuhan dijatuhkan dan dilaksanakan, bertobatlah segera! Atau, kalau kita tahu teman-teman kita yang masih bermain-main dengan dosa, tugas kitalah menyampaikan suara kenabian Amos ini agar mereka bertobat dan menerima kasih karunia.

Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2012/12/04/

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Bilangan 17
  Arsip
< Desember 2012 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31          
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org