Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Selasa, 3 November 2009
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 11/Edisi 2009 | edisi berikut
Selasa, 3 November 2009

Mazmur 78:34-53
Perbudakan dosa

Judul: Perbudakan dosa Sungguh ngeri melihat zaman sekarang masih ada orang yang secara diam-diam melakukan traficking, penculikan anak-anak yang kemudian dijual untuk dijadikan budak, bahkan pelacur. Di zaman orang menghargai kemerdekaan, hak asasi manusia, betapa perbudakan sangat tidak masuk di akal sehat. Namun tahukah Anda perbudakan yang jauh lebih mengerikan daripada perbudakan fisik? Ya, perbudakan dosa. Keadaan manusia yang dibelenggu oleh dosa sehingga setiap perbuatannya dikendalikan oleh natur dosa. Itulah kenyataan manusia berdosa, bukan hanya tidak mampu mengendalikan diri untuk hidup sesuai dengan harkat kemanusiaannya, bahkan sengaja menggadaikan kemanusiaan yang mulia itu untuk hal-hal fana, semata-mata hawa nafsu.

Gambaran umat Israel yang dipaparkan di perikop ini, tepat sekali mengilustrasikan belenggu dosa yang memperangkap hidup mereka. Di mulai ayat 32 yang menyatakan bahwa walaupun Tuhan sudah menghukum dahsyat kerakusan dan ketidakpuasan mereka, tetap saja mereka berbuat dosa dan tidak memercayai Tuhan. Bahkan mereka sengaja menggadaikan kemuliaan Allah yang menyertai mereka dengan menipu Dia. Yaitu dengan pura-pura bertobat. Dengan kata-kata memohon ampun, mungkin pula disertai ritual-ritual kudus, tetapi hatinya melawan Dia dan melecehkan firman-Nya (ayat 34-37). Padahal sepanjang sejarah hidup mereka, kasih setia Tuhan tak pernah memudar. Bayangkan kegemasan pemazmur saat mengungkapkan sekali lagi kasih setia-Nya membela mereka dari tangan musuh (ayat 43-53).

Itulah kenyataan manusia berdosa, tidak ada sedikit pun kemampuan untuk hidup berkenan kepada Tuhan. Kebaikan Tuhan seperti angin lalu yang mereka nikmati hembusannya, terus dilupakan begitu saja. Syukur kepada Allah, di dalam Kristus, perbudakan dosa dipatahkan, belenggu maut dihancurkan. Sejarah kelam umat Israel menjadi peringatan untuk kita agar tidak keluar dari lingkup anugerah-Nya agar kita hidup berkenan kepada-Nya!

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Kamis, 5 Juni 2025
Bilangan 28:16-29:40
  Arsip
< November 2009 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30          
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org