Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Minggu, 19 Juli 2009
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 07/Edisi 2009 | edisi berikut
Minggu, 19 Juli 2009

Mazmur 69:1-19
Karena Engkau, aku menanggung cela

Judul: Karena Engkau, aku menanggung cela
Ada seorang ibu yang banyak menderita. Ia pernah mengalami sakit hebat karena kecelakaan saat mengerjakan urusan rumahtangga. Ia pernah menderita fisik karena harus bekerja keras mencari tambahan nafkah sesudah suaminya pensiun. Ia pernah mengalami ketidakadilan. Puji Tuhan, dalam anugerah ia dapat mengatasi semua itu.

Pemazmur menderita lebih berat lagi. Penderitaan apakah yang dia gambarkan sebagai banjir atau rawa yang membuat dia nyaris tenggelam (ayat 2-3)? Yang membuat ia berdoa tanpa henti dan karena begitu sering berkeluh-kesah membuat kerongkongannya kering dan matanya nyeri (ayat 4)? Ia sadar bahwa ia adalah manusia biasa yang berdosa (ayat 6). Namun jelas bahwa penderitaan yang dia tanggung bukanlah hukuman Tuhan atas dosa-dosanya. Ia menderita karena keberpihakannya kepada Allah membuat orang membenci dia. Dan dunia ini kejam sekali. Mereka berkomplot melawan orang yang mengasihi Allah (ayat 5). Bahkan, entah karena ikut berkomplot atau karena takut terkena "getah," sanak saudaranya ikut membuang dia (ayat 9). Itulah penderitaan terberat, karena orang-orang terdekat menganggap dia sebagai orang berbahaya dan harus disingkirkan. Ia juga jadi objek sindiran (ayat 13).

Penderitaan, dalam terang Alkitab adalah senjata Allah menangguhkan iman (lih. Rm. 5:3-5; 1Ptr. 1:6-7). Dalam hal pemazmur, penderitaan membuat dia rindu akan pemulihan rohani yang bukan untuk kepentingan sendiri, tetapi kepentingan orang lain. Ia mengharapkan pelepasan supaya orang beriman lainnya tidak tawar hati (ayat 7). Namun berkat terindah dari menanggung cela karena Allah ialah penegasan iman kepada perkenan Allah, kasih setia-Nya, dan pertolongan-Nya (ayat 14). Irama sumbang para pengejeknya kini menyingkir menjadi latarbelakang yang tak berarti. Orang yang menderita ini masuk ke dalam hadirat kasih anugerah Allah yang ajaib. Kepada Allah, ia mempertaruhkan kasusnya. Dari Allah, ia beroleh peluputan yang mengalir semata dari anugerah perjanjian Allah yang terpercaya!

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Senin, 19 Mei 2025
Bilangan 20:14-21
  Arsip
< Juli 2009 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org