Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Rabu, 18 Juli 2007
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 07/Edisi 2007 | edisi berikut
Rabu, 18 Juli 2007

Bilangan 20:14-29
Menghormati kekudusan Tuhan

Judul: Kesetiaan Tuhan dalam penghakiman-Nya Pendekatan Musa kepada Edom sudah tepat. Ia menceritakan penderitaan Israel di Mesir, rencana Allah untuk Israel dan minta izin sebagai saudara, agar boleh lewat daerah Edom. Reaksi Edom adalah menantang, persis seperti sikap Esau kepada Yakub. Padahal, Israel menghindari perang dengan Edom meski jumlah mereka lebih besar. Israel bersikap sebagai saudara kepada Edom, bukan memperlakukan Edom sebagai musuh yang harus mereka taklukkan.

Dalam kisah kedua kita belajar bahwa Allah setia, tidak hanya dalam janji berkat-Nya, tetapi juga dalam janji penghakiman-Nya. Kematian Harun merupakan penggenapan dari penghakiman yang telah Allah firmankan (Bil. 20:12), karena ia telah "mendurhaka" terhadap titah Tuhan (24). Sebelumnya Musa menyebut Israel sebagai "orang-orang durhaka" (10), sekarang Allah mengatakan Musa dan Harun yang telah "mendurhaka". Namun, Allah juga penuh anugerah dalam penghakiman-Nya. Kematian Harun tidak dijelaskan secara mendetail, tapi kelihatannya merupakan kematian yang tenang. Musa membawa Harun dan Eleazar anaknya naik ke Gunung Hor. Lalu Musa menanggalkan pakaian Harun dan mengenakannya kepada Eleazar, lalu matilah Harun.

Ketika umat melihat mereka berdua kembali dan Eleazar telah mengenakan pakaian Harun, mereka sadar bahwa Harun telah mati. Maka mereka berkabung selama tiga puluh hari (29, sama dengan kematian Musa nantinya, Ul. 34:1-8). Ini merupakan penghormatan yang luar biasa. Perkabungan untuk kematian biasanya hanya berlangsung selama tujuh hari (Kej. 50:10). Ini menunjukkan bahwa Tuhan tetap memberikan anugerah yang luar biasa kepada Harun walaupun ia mati dalam penghakiman Tuhan.

Kita perlu sadar bahwa Allah kita setia bahkan dalam hukuman yang Ia berikan pada kita. Akan tetapi, Allah juga tetap beranugerah dalam penghakiman-Nya. Maka marilah kita belajar untuk melihat kesetiaan Tuhan dalam segala hal yang terjadi dalam kehidupan kita.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Jumat, 16 Mei 2025
Bilangan 18
  Arsip
< Juli 2007 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org