Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Jumat, 16 Maret 2007
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 03/Edisi 2007 | edisi berikut
Jumat, 16 Maret 2007

Lukas 20:9-19
Masalah otoritas

Judul: Masalah otoritas Melihat para pemimpin Israel yang mempertanyakan otoritas-Nya, Yesus mengisahkan perumpamaan tentang para penggarap yang tidak mau memberikan bagian yang seharusnya diperoleh pemilik kebun anggur (10-12). Saat hamba pemilik kebun anggur datang untuk mengambil bagian tuannya, ia malah dianiaya (10). Itu dialami juga oleh hamba yang kedua dan yang ketiga (11-12). Pemilik kebun anggur kemudian mengutus anaknya. Ternyata mereka malah membunuh anak itu! Mungkin mereka berharap jika si anak telah mati, maka tanah itu jatuh ke tangan mereka (14-15). Tentu saja pemilik kebun anggur tidak tinggal diam. Lalu ia datang untuk membinasakan mereka, dan menempatkan orang lain untuk mengurus kebun anggurnya (16).

Semua orang yang mendengarkan Yesus saat itu dapat menangkap maksud Yesus (16, 19). Pemilik kebun dalam Perjanjian Lama adalah Allah, sementara Israel sering disebut sebagai kebun anggur Allah. Maka jelaslah bagi mereka bahwa Yesus adalah Sang Putra Pemilik kebun. Ia, sebagai Putra Allah, ada dalam posisi lebih tinggi daripada para nabi. Ia pun akan menerima penolakan dan menanggung derita. Dengan mengutip mazmur, Yesus menegaskan bahwa "batu" yang dibuang oleh tukang bangunan justru Allah tempatkan pada posisi penting dalam bangunan (17). Dan musuh-musuh-Nya, yakni mereka yang menolak otoritas-Nya, akan mengalami kehancuran (18)!

Firman ini menegaskan otoritas Yesus membongkar kekerasan dan sikap berontak para pemimpin agama, juga memberikan peringatan keras akan konsekuensi hukuman Allah terhadap orang yang menolak Yesus. Menolak Yesus berarti menolak lawatan Allah, menolak uluran tangan Yesus berarti berkeras dalam sikap berontak melawan Allah. Firman ini berlaku juga untuk kita masa kini. Mari kita tunduk kepada otoritas Yesus dan ke bawah naungan anugerah-Nya. Jika tidak, tidak ada perlindungan apapun yang dapat kita andalkan ketika murka Allah atas dosa tiba.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Sabtu, 7 Juni 2025
Ibrani 1:5-14
  Arsip
< Maret 2007 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org