Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Santapan Harian > Edisi Senin, 14 Agustus 2006
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 08/Edisi 2006 | edisi berikut
Senin, 14 Agustus 2006

Yosua 18:11-28
Janji Allah (1)

Judul: Janji Allah (1)

Jika Allah berjanji, mungkinkah Ia tidak menggenapinya? Allah bersifat setia, terpercaya, kudus maka tidak mungkin Ia tidak menepati janji-janji-Nya. Tidak menepati janji berarti bertolak-belakang dengan sifat-sifat tersebut. Namun, janji itu diperoleh bukan tanpa perjuangan. Janji Allah tidak akan dialami penggenapannya oleh umat yang malas, tidak taat mengikuti perintah Allah, dan tidak berjuang. Maka tepat sekali tindakan Yosua, menegur ketujuh suku yang malas itu, dan mengundi pembagian tanah itu bagi mereka.

Undian itu sekaligus berfungsi sebagai pembagian tanah dan pembagian tugas untuk berjuang mendapatkan Tanah Perjanjian tersebut. Undian pertama jatuh ke suku Benyamin. Meski Benyamin adalah anak terakhir Yakub dan dalam berkat Yakub ia disebutkan terakhir, namun kini Benyamin diundi pertama. Tanah perolehannya pun menarik sebab terletak di antara wilayah Yehuda dan wilayah Yusuf, suku-suku yang dalam sejarah purba Israel berperan penting. Selain dalam zaman awal kerajaan (Saul), Benyamin memang memiliki peranan penting. Perikop ini menegaskan bahwa dalam rencana Allah baik kecil maupun besar, semua beroleh hak dan peran sesuai kebaikan-Nya. Kini saatnya tiba, dari sisa tujuh suku yang belum beroleh tanah itu, Allah mulai dari suku termuda (terkecil). Satu per satu janji yang dulu sekali telah Allah berikan kepada Abraham kini terujud nyata. Janji Allah menjadi kenyataan ketika umat meraihnya dalam ketaatan.

Banyak rencana Allah untuk umat-Nya masa kini juga terhalang kemajuannya, bukan karena Allah berubah setia, bukan pula karena tantangan terhadap penggenapan janji dan rencana-Nya itu terlalu berat. Misalnya, janji yang sangat sulit kita alami kemajuannya masa kini adalah kemajuan misi penginjilan dan pelayanan Kerajaan Allah di tengah-tengah masyarakat.

Camkan: Jika penyebab keengganan meraih janji-janji Allah adalah kemalasan maka kita perlu bangkit dan bertobat.

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

  e-SH Hari Ini
Edisi Rabu, 4 Juni 2025
Bilangan 28:1-15
  Arsip
< Agustus 2006 >
M S S R K J S
    1 2 3 4 5
6 7 8 9 10 11 12
13 14 15 16 17 18 19
20 21 22 23 24 25 26
27 28 29 30 31    
Cari di Arsip e-Santapan Harian  Cari di e-SH
  
Arsip  Arsip (9772 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs SH
Facebook  Aplikasi SH
  Grup Diskusi SH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org