Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2022/05/03

Selasa, 3 Mei 2022

Bacaan   : ROMA 4
Setahun : 2 Raja-raja 6-8
Nas       : "Berbahagialah orang yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya, dan yang ditutupi dosa-dosanya; berbahagialah orang yang dosanya tidak diperhitungkan Tuhan kepadanya." (Roma 4:7-8)

Memulihkan, Bukan Melupakan

"To forgive is to forget, " kata orang, "Mengampuni itu melupakan." Maka, Henry W. Beecher, seorang pendeta dari Amerika Serikat dan tokoh anti perbudakan yang terkenal, menulis, "I can forgive, but I cannot forget, " is only another way of saying, "I will not forgive." "Saya mengampuni, tetapi saya tak bisa melupakan, " adalah cara lain untuk mengatakan, "Saya tak akan mengampuni."

Anda setuju dengan itu?

Ayat nas hari ini memberi gambaran yang jelas: diampuni adalah "ditutupi dosanya" dan "kesalahannya tidak diperhitungkan". Ketika Tuhan mengampuni kita, Dia sama sekali tidak lupa tentang dosa-dosa kita-Sang Mahatahu tidak lupa, Dia ingat seluruhnya dan sepenuhnya-tetapi Tuhan "menutupi" dosa-dosa kita dengan rahmat-Nya dan "tidak memperhitungkan" dosa-dosa kita sedemikian rupa sehingga pengampunan-Nya membuat dosa-dosa kita sama sekali tidak mengganggu apalagi menghalangi kasih-Nya yang besar kepada kita.

Seluruh pengalaman terekam dalam ingatan kita. Namun, ingatan kita bukanlah hard disk yang file-file-nya bisa kita hapus semau kita. Ketika kita memaafkan seseorang, kita bisa saja masih sepenuhnya ingat kesalahan orang itu. Tetapi, jika kesalahannya kita sikapi sedemikian rupa sehingga relasi kita dengan dia tidak terganggu, berarti kita telah sungguh memaafkannya. Sebaliknya, jika kesalahan itu masih mengganggu relasi kita dengan orang itu, kita belum memaafkan dia.

Demikianlah ihwalnya. Mengampuni itu bukan melupakan. Mengampuni adalah menyikapi kesalahan sedemikian rupa sehingga kesalahan yang ada tidak lagi mengganggu relasi kita dengan orang yang bersalah. --EE/www.renunganharian.net

MENGAMPUNI ITU BUKAN SOAL MELUPAKAN, MELAINKAN SOAL
PULIHNYA RELASI DENGAN PIHAK YANG BERSALAH.-O.S. RAILLE

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org