Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2022/03/18

Jumat, 18 Maret 2022

Bacaan   : 3 YOHANES 1:9-11
Setahun : Yosua 14-16
Nas       : ... tetapi Diotrefes yang ingin menjadi orang terkemuka di antara mereka, tidak mau mengakui kami. (3 Yohanes 1:9)

Diotrefes

Diotrefes adalah seorang pemimpin atau seorang yang berpengaruh di sebuah jemaat lokal abad pertama. Namanya berarti "dipelihara oleh Jupiter" menunjukkan bahwa ia mungkin seorang non-Yahudi. Sayangnya, semua catatan tentangnya bukanlah hal yang baik. Ia ingin menjadi nomor satu dalam jemaat. Ia tidak mau mengakui para rasul Kristus. Ia melontarkan fitnah dan berkata-kata kasar tentang mereka. Ia juga menolak kehadiran orang-orang Kristen lain yang mengunjungi jemaat itu, serta mengucilkan orang-orang yang tak sepaham dengannya. Atas tindakannya ini, Rasul Yohanes datang serta meminta pertanggungjawabannya.

Suka menonjolkan diri di dalam sebuah perkumpulan tentunya akan menimbulkan persoalan. Ingin paling dihargai dan dihormati. Ingin menjadi nomor satu, bahkan berupaya menyingkirkan orang lain. Ia memandang orang lain sebagai saingan dan ancaman. Fokusnya adalah diri sendiri. Bukan kebaikan bersama. Bukan pula untuk memelihara kesatuan. Dan pastinya, bukan untuk melakukan kebenaran seperti yang Allah inginkan. Sedihnya, gereja sepanjang zaman tidak steril dari kehadiran orang-orang yang seperti itu. Mereka menjadikan gereja menjadi ajang meninggikan diri. Menganggap dirinya sebagai raja yang harus dipatuhi.

Rasul Yohanes menyebutkan bahwa perilaku itu adalah jahat, tak pantas ditiru, serta tidak berasal dari Allah. Sebaliknya, kita hendaknya berlomba merendahkan hati serta berbuat baik, sebagai buah pengenalan kita akan Allah. Kita jangan lagi hanya memikirkan diri sendiri, tetapi kepentingan bersama. Itulah yang diteladankan Kristus bagi kita. --HT/www.renunganharian.net

KITA HENDAKNYA SELALU INGAT, BAHWA MENYANGKAL DIRI ADALAH
SYARAT WAJIB KETIKA KITA SUNGGUH-SUNGGUH MENGIKUT KRISTUS.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org