Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2005/09/17

Sabtu, 17 September 2005

Bacaan   : Yohanes 10:22-39
Setahun : Yehezkiel 22-24
Nas       : Jikalau ... kamu tidak mau percaya kepada-Ku, percayalah akan pekerjaan-pekerjaan itu, supaya kamu boleh mengetahui dan mengerti, bahwa Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Dia (Yohanes 10:38)

SULAP ATAU MUKJIZAT?

Pesulap Harry Houdini sering menampilkan adegan meloloskan diri yang menakjubkan. Ia diborgol, dimasukkan ke dalam kantung, dan dikunci di dalam petitetapi ia selalu berhasil meloloskan diri. Ada yang mengira bahwa ia memiliki kekuatan supernatural, tetapi Houdini sendiri mengaku bahwa semua triknya itu dapat dijelaskan.

Ketika sebuah museum di Wisconsin mengadakan pameran yang menyingkap rahasia adegan meloloskan diri Houdini yang terkenal tersebut, banyak pesulap mengatakan bahwa menyingkap rahasia sulap berarti melanggar kode etik mereka. Pameran itu membuktikan bahwa Houdini adalah seorang pesulap, bukan pembuat mukjizat.

Sebaliknya, Yesus adalah pembuat mukjizat. Dia menghubungkan tindakan-tindakan supernatural-Nya dengan kuasa Allah. Dia melakukan tindakan itu untuk menyembuhkan orang dan menunjukkan bahwa Dia adalah Dia yang diakuinyaAnak Allah. Dia berkata, Pekerjaan-pekerjaan [mukjizat-mukjizat] yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberi kesaksian tentang Aku .... tetapi jikalau ... kamu tidak mau percaya kepada-Ku, percayalah akan pekerjaan-pekerjaan itu, supaya kamu boleh mengetahui dan mengerti, bahwa Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Dia (Yohanes 10:25,38).

Mukjizat-mukjizat Yesus yang luar biasa ini meneguhkan identitas-Nya dalam sejarah. Kini, semua pekerjaan yang Dia tunjukkan melalui semua orang yang percaya kepada-Nya menyibak identitas-Nya di dunia ini. Sudahkah Anda membuktikan kebenarannya dalam hidup Anda? DCM

DI DUNIA YANG DIPENUHI MUSLIHAT
YESUS MENAWARKAN MUKJIZAT KESELAMATAN

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org