Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/09/24

Jumat, 24 September 2004

Bacaan   : Amsal 16:1-9
Setahun : Kidung Agung 4-5; Galatia 3
Nas       : Hati manusia memikir-mikirkan jalannya, tetapi Tuhanlah yang menentukan arah langkahnya (Amsal 16:9)

BERTEMU ALLAH

Peristiwa yang mengubah hidup tidak terjadi secara kebetulan. Hal itu tidak ditentukan oleh bintang-bintang. Tidak juga terjadi begitu saja. Tidak ada peristiwa yang bersifat kebetulan. Tuhan menggunakan setiap keadaan dalam kehidupan ini untuk menggenapi tujuan-Nya.

Frank W. Boreham (1871-1959), seorang pendeta dan penulis esai asal Inggris, berkata, "Bukanlah suatu kebetulan Elia dan Ahab bertemu di lereng Gunung Karmel yang berumput. Bukanlah suatu kebetulan Herodes dan Yohanes bertemu di jalan raya Galilea. Bukanlah suatu kebetulan Pilatus dan Yesus bertemu di ruang pengadilan Yerusalem. Bukanlah suatu kebetulan Petrus dan Kornelius bertemu di tepi laut Siria.

Bukan kebetulan Filipus dan seorang Etiopia bertemu di jalan berpasir menuju Gaza. Bukan kebetulan Nero dan Paulus bertemu di tengah-tengah keindahan barang-barang antik Roma kuno. ... Tidak, pertemuan-pertemuan kita tidak terjadi secara kebetulan, termasuk pertemuan Stanley dan Livingstone di Afrika Tengah."

Kita seharusnya memulai setiap hari dengan hasrat yang tulus untuk menyenangkan Tuhan, dengan senang hati menantikan janji "bertemu"Allah dengan kita. Mungkin akan ada keadaan yang tidak direncanakan, atau ada orang yang kita temui secara tak sengaja. Tetapi kita seharusnya menyambut itu semua sebagai kesempatan untuk bersaksi, melayani orang lain, dan untuk bertumbuh secara rohani.

Dengan mengetahui pimpinan Allah yang berdaulat, marilah kita bersukacita di dalam janji untuk "bertemu" dengan-Nya -- Richard De Haan

PERHENTIAN ORANG BENAR DIATUR OLEH TUHAN
DEMIKIAN JUGA LANGKAH-LANGKAHNYA -- Muller

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org