Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2001/12/12

Rabu, 12 Desember 2001

Bacaan   : Lukas 1:26-38
Setahun : Titus 1-3
Nas       : Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita (Yohanes 1:14)

MAKNA NATAL

Dari tahun ke tahun, sepertinya kelahiran Yesus semakin kurang dihargai selama musim Natal. Lihat saja. Editor sebuah surat kabar Inggris menyatakan, "Kristus tidak lagi menjadi bagian dari Natal, dan musim Natal saat ini hanya merupakan waktu yang disediakan untuk berbuat baik dan untuk menyadari bahwa kita tidak sendiri."

Kita memiliki kesempatan emas untuk menyampaikan kabar baik bahwa Yesus adalah alasan kita merayakan Natal. Ada tiga hal penting tentang makna Natal sejati yang dapat kita sampaikan kepada orang lain :

• Natal adalah perayaan ulang tahun yang diadakan untuk menghormati Yesus. Anak Allah mengambil rupa manusia dan "diam di antara kita" (Yohanes 1:14).

• Yesus datang untuk kita. Dia lahir untuk mati disalib karena dosa kita, dan Dia dibangkitkan untuk memberi kita pengampunan dan hidup kekal (1 Korintus 15:3,4).

• Kita dapat mendorong orang lain untuk menerima Kristus dengan iman, dan menerima tawaran keselamatan-Nya (Yohanes 1:12, 3:16).

Jadikan perayaan Natal tahun ini lebih dari sekadar saat untuk berbuat baik. Natal berbicara tentang Kristus, satu-satunya alasan kita merayakan Natal. Mari kita turut ambil bagian untuk menyampaikan kisah yang ajaib tentang Yesus, Anak Allah. Mari kita ber-doa supaya banyak orang akan mencari Dia dan menemukan-Nya tahun ini, seperti orang-orang Majus yang datang untuk menyembah sang Juruselamat yang telah dijanji-kan (Matius 2:1,2) -JEY

KANDANG BETLEHEM ADALAH LANGKAH AWAL
PERJALANAN KASIH ALLAH MENUJU KEPADA SALIB

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org