Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2000/09/18

Senin, 18 September 2000

Bacaan   : Efesus 6:1-9
Setahun : Amsal 30-31, 2Korintus 11:1-15
Nas       : Janganlah bangkitkan amarah di dalam hati anak-anakmu, tetapi didiklah mereka di dalam ajaran dan nasihat Tuhan (Efesus 6:4)

DIDIKAN ORANGTUA

Mempelajari suatu pekerjaan dengan cara magang, kini tidaklah serumit dulu. Kini, jika seseorang ditugaskan untuk magang di sebuah departemen atau usaha perorangan guna mempelajari suatu pekerjaan atau keahlian, ia dapat melakukannya melalui observasi, petunjuk, dan latihan.

Pada masa lalu magang sering kali dimulai ketika seseorang masih muda. Ia tinggal bersama gurunya dan hidup sebagaimana sang guru hidup. Selama hidup bersama gurunya yang adalah tukang kayu atau pandai besi itu 24 jam sehari, ia memperhatikan setiap tindakannya dan mengikuti setiap petunjuknya yang tampak begitu cermat namun terkadang berat. Ia mempelajari keahlian tersebut lebih dari sekadar profesi. Ia harus belajar terus sepanjang hidupnya.

Konsep hidup total ini dibentuk melalui didikan seperti yang diungkapkan dalam Efesus 6:4. Perintah dalam ayat tersebut berlaku baik untuk para ayah maupun para ibu, dan perintah itu juga berarti lebih dari sekadar mengajarkan Alkitab dan iman Kristen, meskipun dua hal tersebut termasuk di dalamnya. Yang diharapkan adalah melalui tutur kata dan teladan pribadi, orangtua akan memelihara dan mengajarkan kepada anak-anaknya tentang apa yang dimaksud dengan hidup untuk Kristus dalam kehidupan sehari-hari.

Tentu saja anak-anak akan belajar banyak hal tentang Allah di Sekolah Minggu. Namun hanya dari Anda, sang ayah dan sang ibu, mereka akan melihat apa yang dimaksudkan dengan berjalan bersama Yesus dalam kehidupan seutuhnya -- DCE

DIDIKLAH ANAK-ANAK SEBAGAIMANA MEREKA SEHARUSNYA
TETAPI PASTIKAN BAHWA ANDA TELAH MEMBERI TELADAN TERLEBIH DAHULU

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org