Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1998/12/04

Jumat, 4 Desember 1998

Bacaan   : Yeremia 17:5-11
Setahun : Efesus 4-6
Nas       : Seperti ayam hutan yang mengerami yang tidak ditelurkannya, demikianlah orang yang menggaruk kekayaan secara tidak halal...dan pada kesudahan usianya ia terkenal sebagai orang bebal (Yeremia 17:11)

TANPA PENYESALAN

Seorang pencuri telah mengabaikan sebuah hal kecil yang amat penting dalam usahanya untuk meloloskan diri. Menurut polisi, tersangka mendekati sebuah mobil berpenumpang, membuka pintu dan mencoba merampok pengemudinya. Ketika si pengemudi melawan, pencuri itu lari ke ujung area parkir tempat mobilnya diparkir. Namun ketika ia sampai di sana, ia menemukan masalah: Kunci mobilnya tertinggal di dalam mobil itu! Dalam beberapa menit saja, ia sudah tertangkap.

Nabi Yeremia berkata bahwa orang yang mencoba mencari keuntungan dengan cara yang salah akan berakhir sebagai orang bebal (17:11). Tindakan mereka sendiri tidak memungkinkan mereka untuk lolos. Mereka tidak mampu melihat bahwa dengan melakukan hal-hal yang tidak benar mereka tidak akan dapat melakukan apa yang benar. Yeremia menyatakannya seperti ini: "Aku, TUHAN, yang menyelidiki hati, yang menguji batin, untuk memberi balasan kepada setiap orang setimpal dengan tingkah langkahnya, setimpal dengan hasil perbuatannya" (ayat 10).

Mengapa kita terus melakukan kebodohan dengan berpikir bahwa kita bisa lolos saat kita melakukan kejahatan? Lebih baik percaya kepada Tuhan (ayat 7) dan mencari kemurahan-Nya. Tetap bergantung kepada diri sendiri hanya akan membuat kita menemukan hal-hal yang kita abaikan dalam upaya kita untuk lolos tanpa ketahuan.

Rencana terbaik bagi hidup kita adalah mempercayai Firman Allah dan selalu melakukan apa yang benar. Hanya dengan demikianlah kita dapat hidup tanpa penyesalan [MRD II]

MELAKUKAN APA YANG BENAR HARI INI
BERARTI TIADA PENYESALAN DI KEMUDIAN HARI

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org