Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2001/11/14 |
|
Rabu, 14 November 2001 Bacaan : 1 Petrus 5:1-9 Setahun : Kisah 17-18 Nas : Rendahkanlah dirimu (1 Petrus 5:5)
|
|
Seorang pengkhotbah tamu tampaknya ingin membuat kami semua terkesan oleh prestasinya. Dalam khotbahnya ia memberitahu kami tentang prestasi-prestasi terbaiknya, dan bahwa ia mengenal sejumlah orang kristiani yang terkenal dan berpengaruh. Mungkin Anda pernah mendengar ada pemimpin gereja berkata: "Jumlah tidaklah penting bagi gereja kita, namun dalam 3 tahun terakhir kita telah bertumbuh 600 persen dan persembahan kita telah meningkat sebesar 800 persen." Segera setelah mereka mengatakan tidak tertarik pada angka, mereka menghitungnya! Ini merupakan suatu cara terselubung untuk menyombongkan diri. Namun demikian, saya tidak bisa terlalu mengkritik orang lain, karena saya juga melihat kesombongan dalam hidup saya sendiri. Ketika saya berdiri di samping meja literatur sebuah gereja, seseorang mengambil sebuah buku Our Daily Bread ( Renungan Harian). "Apakah Anda membacanya?" tanya saya. "Saya memulai setiap hari bersama buku ini," begitu jawabnya. Tiba-tiba saya mendengar diri saya berkata, "Memang untuk maksud itulah saya menulisnya." Oh, kesombongan! Sebagai hamba Kristus, seharusnya kita juga dikenal rendah hati. Surat 1 Petrus 5:5 meminta kita untuk "merendahkan diri, sebab 'Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.'" Sudah seharusnya kita bersikap rendah hati, berbicara tentang prestasi orang lain, dan terfokus untuk melayani orang lain. Tuhan Yesus, tolonglah kami untuk menjaga hati terhadap kesombongan, dan ajarlah kami untuk bersikap rendah hati -DCE TAK ADA PAKAIAN YANG LEBIH PANTAS BAGI ANAK ALLAH
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |