Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2002/07/28 |
|
Minggu, 28 Juli 2002 Bacaan : Efesus 6:1-4 Setahun : Mazmur 46-48; Kisah Para Rasul 28 Nas : Hai bapa-bapa, janganlah sakiti hati anakmu, supaya jangan tawar hatinya (Kolose 3:21)
|
|
Saya menerima banyak e-mail yang berisi kebenaran dan hikmat. Sebagai ayah dari tiga putri, saya mendapati bahwa tulisan yang berjudul Daddy's Rule For Dating (Peraturan Ayah untuk Berkencan) menawarkan nasihat yang mudah dipahami para ayah. Dengan humor dan sindiran, terdapat 10 aturan bagi setiap pemuda yang berharap dapat mengencani putri kita. Aturan Pertama, misalnya, berbunyi, "Jika kamu memarkir mobil di halaman dan membunyikan klakson, berarti kamu adalah pengirim paket. Kamu tidak datang untuk mengambil barang, bukan?" Artinya: "Jangan sekali-kali bersikap tidak sopan." Setiap aturan berisi kebenaran yang mudah dimengerti para ayah: "Jangan sentuh putriku." "Jangan kemalaman memulangkan putriku." "Perlakukan putriku dengan sopan." Sebagai ayah (dan juga ibu), kita selalu melindungi anak-anak. Itu memang sudah seharusnya, karena Allah mempercayakan mereka kepada kita. Dan karena masyarakat kita tidak menghargai kesederhanaan hidup dan kesucian seks, kita harus melindungi putra-putri kita. Itulah sebabnya pengajaran yang sulit tetapi perlu dalam Efesus 6:4 ini begitu penting. "Hai bapa-bapa, janganlah sakiti hati anakmu, supaya jangan tawar hatinya." Jika kita mengajar anak-anak tentang apa yang Allah harapkan dari mereka dan memberi teladan yang baik, maka kita tak akan memarahi atau membuat mereka putus asa. Daripada menyakiti hati anak-anak, marilah kita mengajar mereka tentang apa yang benar-JDB AGAR ANDA DAPAT MENGAJAR ANAK ANDA DENGAN BAIK
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |