Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2002/04/19 |
|
Jumat, 19 April 2002 Bacaan : Yudas Setahun : 2 Samuel 6-8; Lukas 15:1-10 Nas : Supaya kamu tetap berjuang untuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang-orang kudus (Yudas 3)
|
|
Seorang pria pernah berkata kepada saya, "Semua jalan menuju kepada Allah. Tak beda seperti orang mendaki gunung. Anda dapat mulai dari sembarang bagian kaki gunung, tetapi akhirnya setiap orang akan sampai ke tempat yang sama di puncak." Paham inklusivisme ini sangat populer di dunia kita masa kini. Namun sesungguhnya paham ini bertentangan dengan perkataan Yesus: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku" (Yohanes 14:6). Bahkan masih ada lagi. Perjanjian Baru menyatakan agar kita "berjuang mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang kudus" (Yudas 3). Ungkapan Yudas tentang "iman" di sini mengacu pada ajaran pokok yang diyakini oleh orang-orang kristiani abad pertama, yang hidup dalam kuasa Roh Kudus. Mengapa nasihat semacam ini perlu disampaikan? Karena banyak guru palsu telah menyimpangkan kebenaran. Mereka adalah "orang-orang fasik" yang menyalahgunakan "kasih karunia Allah untuk melampiaskan hawa nafsu mereka," dan yang menyangkal "satu-satunya Penguasa dan Tuhan kita Yesus Kristus" (ayat 4). Janganlah mengkompromikan keeksklusifan perkataan Yesus. Namun jangan pula lalai untuk menyatakan Injil yang bersifat inklusif, menyelamatkan semua orang. Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Dia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal (Yohanes 3:16). Ya, kebenaran itu bersifat eksklusif sekaligus inklusif -DJD ALLAH ITU ESA DAN ESA PULA DIA YANG MENJADI
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |