Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1999/04/03 |
|
Sabtu, 3 April 1999 Bacaan : Bilangan 13:17-30 Setahun : 1Samuel 29-31 Nas : Hamba-Ku Kaleb, karena lain jiwa yang ada padanya dan ia mengikut Aku dengan sepenuhnya, akan Kubawa masuk ke negeri yang telah dimasukinya itu (Bilangan 14:24)
|
|
Dua belas orang pengintai, yang dikirim oleh Musa, mengintai tanah Kanaan selama 40 hari. Setelah kembali, mereka -- kecuali Yosua dan Kaleb -- memberikan laporan yang bernada pesimis, "Kami lihat diri kami seperti belalang, dan demikian juga mereka terhadap kami" (Bilangan 13:33). Orang-orang tak beriman ini hanya melihat kesulitan dan kegagalan. Benar, bangsa yang berdiam di Kanaan itu kuat-kuat, tetapi tidakkah Allah kita jauh lebih kuat? Bagaimana mereka dapat begitu mudah melupakan penyertaan Allah ketika mereka melintasi padang gurun? Akhirnya, kesepuluh pengintai yang penuh keraguan tersebut mati di padang gurun. Kita tahu bahwa Yosualah yang memimpin bangsa Israel masuk ke Tanah Perjanjian. Lalu, bagaimana dengan Kaleb? Allah juga memberkati dan membawanya masuk ke tanah tersebut karena ia memiliki jiwa yang berbeda dan mengikuti-Nya dengan sepenuh hati (14:24). Coba renungkan sejenak ilustrasi tentang dua buah balon. Balon pertama diisi dengan karbondioksida, dan tidak dapat naik. Balon kedua diisi dengan helium, dan serta merta dapat naik. Begitu juga dengan kita. Bila hati kita dipenuhi dengan keraguan dan ketakutan, kita tidak akan dapat naik pada suatu tingkatan iman yang memampukan kita untuk melakukan kehendak Allah. Untuk mengikuti pimpinan Tuhan kita membutuhkan kemauan seperti Kaleb, karena orang-orang seperti itulah yang dipenuhi oleh Roh Kudus. Adakah Anda memiliki iman seperti Kaleb, atau adakah Anda termasuk dalam barisan para peragu yang senantiasa melihat besarnya kesulitan? -- HGB DALAM RASA TAKUT, YANG TAMPAK ADALAH HAMBATAN
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |