Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1998/03/17

Selasa, 17 Maret 1998

Bacaan   : Yohanes 4:1-26
Setahun : 1Samuel 11-13
Nas       : Ia harus melintasi daerah Samaria (Yohanes 4:4)

KETERAMPILAN MEMERAS

Ketika masih gadis kecil, saya tidak menyukai beberapa tugas yang harus saya lakukan, terutama mencuci piring. Satu-satunya kesenangan yang saya peroleh dari tugas ini adalah timbulnya tantangan untuk melihat apakah saya dapat memeras lap piring sampai tetes yang terakhir atau tidak. Bagaimanapun, ibu saya selalu dapat memeras lebih banyak air, karena latihan bertahun-tahun telah membuat tangannya kuat.

Berapa pun usia kita, hidup ini berisi hal-hal yang harus kita kerjakan. Sebagian orang tidak menyukai tugas mereka, sementara yang lain memusatkan perhatian pada tantangan yang mereka hadapi -- mereka sedapat mungkin "memeras" setiap tetes tujuan dan kesempatan dari tantangan tersebut.

Yesus pernah menghadapi situasi semacam ini. Dalam perjalanan-Nya dari Yudea ke Galilea, Dia harus melewati daerah Samaria yang tak ramah (Yohanes 4:4). Walaupun menyadari bahwa murid-murid-Nya pasti bertanya-tanya mengapa mereka harus mengambil jalan itu, Yesus tahu ini penting. Ketika berada di sana, Dia membawa kabar keselamatan bagi seorang perempuan Samaria dan desanya.

Seorang bijak pernah berkata, "Saya belajar jauh lebih banyak dari hal-hal yang harus saya kerjakan daripada hal-hal yang saya pilih untuk saya kerjakan." Apakah Anda memiliki kerinduan untuk dapat mengatakan hal yang sama? Jika demikian, jangan memberontak terhadap hal-hal yang harus Anda kerjakan. Sebaliknya, "peraslah" pelajaran hidup yang amat berharga darinya. Tetapi ingatlah, "keterampilan memeras" ini membutuhkan latihan selama bertahun-tahun [JEY]


Help us, Lord, to see potential
In the mundane tasks we do;
May we view them as a challenge
In our quest to follow You. -- Sper

TUGAS DAPAT MENJADI SESUATU YANG MENYENANGKAN
JIKA DILIHAT SEBAGAI KESEMPATAN ILAHI

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org