Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2016/03/09

Rabu, 9 Maret 2016

Bacaan   : Hakim-hakim 16:4-22
Setahun : Ulangan 24-27
Nas       : Lalu berserulah perempuan itu: "Orang Filistin menyergap engkau, Simson!" Maka terjagalah ia dari tidurnya serta katanya: "Seperti yang sudah-sudah, aku akan bebas dan akan meronta lepas." Tetapi tidaklah diketahuinya, bahwa TUHAN telah meninggalkan dia. (Hakim-hakim 16:20)

Jangan Berkompromi

Membawa segelas air supaya tidak tumpah bukan masalah yang sulit. Tetapi bagaimana jika gelas air tersebut harus tetap berada di tangan kita selama berjam-jam? Tangan menjadi mati rasa dan gelas bisa terlepas tanpa terasa. Beban yang tampak ringan tak menjamin kita mampu bertahan menghadapinya.

Simson adalah manusia perkasa yang sanggup mengalahkan seekor singa dengan kekuatannya. Tetapi ternyata ia mengalami kekalahan dalam pelukan Delila. Logikanya, bukankah seekor singa jauh lebih berpotensi membunuhnya daripada rengekan Delila? Rengekan Delila, yang tampak sepele namun berulang terus-menerus, menjerumuskan Simson pada kehancuran. Simson membeli cinta Delila dengan rahasia kenazirannya. Mungkin ia merasa sanggup melepaskan diri dari segala masalah dengan kekuatan fisiknya. Ternyata iman Simson tak setangguh kekuatan fisiknya. Ia mengira dosa tak perlu dianggap serius. Sangkanya Tuhan tidak memperhitungkan dosanya karena tidak ada akibat yang langsung menimpanya.

Kesabaran Tuhan bukan kesabaran yang permisif: menoleransi dosa. Ketiadaan komitmen untuk mendedikasikan diri pada Tuhan akan membawa kita pada kebinasaan. Kemampuan diri yang tampak kuat dan godaan yang tampak sepele tidak menjamin kemenangan atau ketahanan iman. Tidak berkompromi dengan dosa sekecil apa pun dan senantiasa hidup di dalam Tuhan adalah pencegahan terbaik. Jika tak ingin terjebak dan mengalami kemalangan seperti Simson, janganlah berkompromi dengan dosa. --Endang B. Lestari/Renungan Harian

Meski tampak kecil, celah dosa sanggup menggerogoti iman kita
hingga habis tak bersisa.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org