Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2003/03/05 |
|
Rabu, 5 Maret 2003 Bacaan : Markus 8:34-38 Setahun : Yosua 19-21 Nas : Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku (Markus 8:34)
|
|
Selama Perang Dunia II, beberapa pesawat pembom B-17 menempuh pernebangan jarak jauh dari daratan AS menuju Saipan, pulau di daerah Pasifik. Saat pesawat-pesawat itu mendarat, mereka disambut oleh sebuah jip yang membawa spanduk bertuliskan "Ikutlah Aku!" Kendaraan kecil itu memimpin semua pesawat raksasa tersebut menuju tempat yang telah disediakan. Seorang pilot yang mengaku bukan orang saleh memberikan komentar yang mengandung pengertian yang dalam: "Jip kecil dengan tanda unik itu mengingatkan saya kepada Yesus. Dia adalah orang desa [rakyat kecil], tetapi tanpa petunjuk-Nya, orang-orang "besar" di zaman ini akan tersesat." Berabad-abad setelah Juruselamat kita berkelana di sepanjang jalan dan perbukitan Israel, dunia dengan segenap kemajuannya masih membutuhkan teladan dan perintah-Nya. Saat kita tidak mengikuti jalan-Nya, maka banyak masalah dan kejahatan akan meningkat di dunia kita, termasuk imoralitas, tindak kriminal, dan keserakahan. Bagaimana cara kita mengikut Yesus? Pertama, kita haruslah bertobat dari dosa-dosa kita dan mempercayakan hidup kepada-Nya, Juruselamat dan Tuhan kita. Lalu, dengan kuasa Roh Kudus dalam diri kita, kita harus mencari kehendak-Nya tiap-tiap hari dan mempraktikkannya. Kita juga harus belajar menyangkal keinginan egois kita dan menyerahkan diri sepenuhnya untuk mengikut Yesus (Markus 8:34,35). Jika Anda ingin hidup sesuai dengan maksud Allah, jawablah undangan Yesus: "Ikutlah Aku!" -- Vernon Grounds UNTUK MENEMUKAN JALAN HIDUP ANDA
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |