Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2003/01/04 |
|
Sabtu, 4 Januari 2003 Bacaan : Kolose 1:9-14 Setahun : Kejadian 10-11 Nas : Di dalam Dia kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa (Kolose 1:14)
|
|
Pada perayaan Tahun Baru 1929, tim dari University of California di Berkeley bermain football melawan Georgia Tech dalam pertandingan Rose Bowl. Roy Riegels, salah seorang pemain pertahanan California, berhasil menguasai bola yang tak tertangkap oleh tim Georgia Tech. Secepat kilat ia berbalik dan berlari sejauh 59 meter, tetapi ke arah yang salah! Untungnya, salah seorang rekan setim Riegels berhasil merebut bolanya sesaat sebelum ia mencapai garis gol yang keliru. Pada permainan berikutnya, tim Georgia Tech kembali mencetak gol dan menang. Sejak saat itu, Riegels mendapat julukan "Riegels si salah arah". Bertahun-tahun kemudian, setiap kali ia diperkenalkan, orang akan berseru, "Saya tahu Anda! Anda yang lari ke arah yang salah di pertandingan Rose Bowl itu, kan!" Kegagalan kita mungkin tidak mencolok seperti kesalahan Riegels, tetapi kita semua pasti pernah menuju arah yang salah, dan kenangan itu terus menghantui kita. Ingatan terhadap dosa dan kegagalan itu akan muncul dan mengejek kita, bahkan pada pukul tiga dini hari. Andaikan kita bisa melupakannya! Andaikan kita bisa memperbaiki keadaan! Sesungguhnya kita dapat melakukannya. Ketika kita mengakui dosa-dosa kita dan bertobat di hadapan Allah, Dia akan mengampuni dan tidak mengingat-ingat masa lalu kita. Dalam Kristus, "kita memiliki penebusan kita, yaitu pengampunan dosa" -- semua dosa kita (Kolose 1:14, 2:13). Tak ada kata terlambat untuk memperbaiki keadaan -- David Roper PENGAMPUNAN ALLAH MERUPAKAN JALAN
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |