Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Rabu, 11 Oktober 2023
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2023 | edisi berikut
Rabu, 11 Oktober 2023

Bacaan   : 2 TAWARIKH 18-19:3
Setahun : Matius 25-26
Nas       : Ketika itu Yehu bin Hanani, pelihat itu, pergi menemuinya dan berkata kepada raja Yosafat: "Sewajarnyakah engkau menolong orang fasik dan bersahabat dengan mereka yang membenci TUHAN? Karena hal itu TUHAN murka terhadap engkau." (2 Tawarikh 19:2)

Dasar Persahabatan

Memiliki seorang sahabat itu penting. Kepadanya kita bisa berbagi dan tidak merasa sendiri dalam menghadapi persoalan. Ia menjadi penghibur di kala kita susah. Seorang sahabat begitu peduli kepada kita di saat orang lain "membuang" kita. Sahabat yang benar pasti akan mengarahkan diri kepada perkara-perkara yang benar. Sebaliknya, bersahabat dengan orang yang salah akan membawa hidup kita kepada celaka.

Sejatinya, Yosafat adalah raja yang baik. Dialah raja yang menghapuskan tiang-tiang berhala dan mencari Allah dengan tekun. Sayang, di tengah jalan ia bersahabat dengan orang yang salah, dan karenanya mendatangkan murka Allah (ay. 2). Persahabatan yang salah adalah persahabatan yang mengutamakan kepentingan sahabatnya, tapi mengabaikan kebenaran dan kehendak Tuhan. Dengan dalih menolong sahabat, Yosafat membantu Ahab yang jelas-jelas tidak menghormati Tuhan. Beruntung, Tuhan menyelamatkannya walau setelah itu Yehu menegurnya dengan keras karena perbuatannya itu mendatangkan murka Tuhan.

Sebuah persahabatan yang dibangun tidak dengan dasar yang benar akan berujung celaka. Seperti Yosafat yang tampaknya tidak kuasa menolak ajakan Ahab untuk maju berperang, meski telah diingatkan Nabi Mikha, dan ia hampir binasa karenanya. Pengalaman Yosafat menjadi pelajaran bagi kita untuk tidak mendasarkan sebuah persahabatan berdasarkan takut menyinggung perasaan atau takut ditolak. Persahabatan yang benar harus didasarkan atas kasih dan kebenaran. Kasih itu menegur dan mengarahkan orang yang bertindak salah. Kasih itu tegas untuk menolak niat seseorang yang nyata-nyata melawan kehendak Tuhan. --SYS/www.renunganharian.net

SEBUAH PERSAHABATAN YANG DIBANGUN TIDAK BERDASARKAN KASIH
DAN KEBENARAN AKAN BURUK AKIBATNYA.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Akhir Perseteruan yang Manis (KEJADIAN 33)
  Arsip
< Oktober 2023 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org