Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Senin, 20 Desember 2021
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 12/Edisi 2021 | edisi berikut
Senin, 20 Desember 2021

Bacaan   : YESAYA 39
Setahun : 1 Yohanes 1-3
Nas       : Hizkia menjawab kepada Yesaya: "Sungguh baik firman TUHAN yang engkau ucapkan itu!" Tetapi pikirnya: "Asal ada damai dan keamanan seumur hidupku!" (Yesaya 39:8)

Menjadi Picik

Raja Hizkia sakit dan nyaris mati. Namun Tuhan menyembuhkannya. Mendengar sang raja telah sehat kembali, raja Babel mengirim utusan dan memberikan hadiah sebagai tanda sukacitanya. Merasa tersanjung karena mendapat perhatian dari penguasa negeri yang besar, Hizkia memamerkan seluruh harta bendanya, termasuk gudang senjatanya kepada para utusan itu. Semuanya! Kesombongan membuatnya kehilangan kepekaan. Ia lupa bahwa Babel adalah musuh bangsanya. Lalu Nabi Yesaya menegur sang raja. Ia menubuatkan bahwa semua harta berharga di Kerajaan Yehuda itu akan diangkut ke Babel, termasuk keturunan sang raja. Namun itu tidak terjadi pada masa hidupnya.

Mendengar nubuat itu, Hizkia berpura-pura senang. Ia bahkan memuji bahwa firman Tuhan yang Yesaya sampaikan itu sangat baik. Ia bukannya menyesali tindakannya dan bertobat, melainkan hanya merasa lega karena hukuman itu tidak terjadi semasa hidupnya. Hizkia, yang sebelumnya sangat mengandalkan Tuhan, serta dengan berbagai upaya telah menjauhkan bangsanya dari penyembahan berhala, akhirnya menjadi picik dan tidak peduli dengan masa depan bangsanya. Kemapanan dan sanjungan manusia membuatnya lupa diri.

Hidup mengandalkan Tuhan bukanlah perkara sekali jadi, melainkan komitmen setiap hari. Ada banyak hal yang dapat membuat kita tergelincir darinya: kemapanan, kekayaan, kesuksesan, sanjungan manusia, kuasa jabatan, godaan gemerlap dunia, dll. Karenanya kita perlu tetap waspada, agar tidak menjadi picik dan hanya memikirkan diri sendiri. --HT/www.renunganharian.net

MENJALANI HIDUP YANG BENAR DENGAN TUHAN SEHARUSNYA
MEMBUAT KITA TIDAK MENJADI PICIK DAN EGOIS.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Akhir Perseteruan yang Manis (KEJADIAN 33)
  Arsip
< Desember 2021 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org