Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Jumat, 24 Juli 2020
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 07/Edisi 2020 | edisi berikut
Jumat, 24 Juli 2020

Bacaan   : Matius 7:1-14
Setahun : Amsal 20-23
Nas       : "Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka." (Matius 7:12)

Memantul

Setiap kita selalu punya ekspektasi kepada orang lain. Kita berharap akan disayangi, menantikan untuk dipuji, memperhitungkan pasti dihargai, dan mengandalkan asumsi bakal diperlakukan dengan baik. Manakala itu tidak terjadi, reaksi kita biasanya jengkel, marah, kecewa, gusar, atau sedih. Lalu, harus ada pihak yang kita jadikan sasaran untuk dipersalahkan-kecuali diri sendiri.

Sebagai bagian dari khotbah di bukit, Matius pasal 7 mengemukakan satu prinsip yang boleh dinamai kaidah bumerang. Maksudnya, karena dalam hidup ini berlaku hukum "menuai apa yang kita tabur", maka sepatutnya kita mewaspadai apa yang kita kerjakan supaya jangan heran akan buah yang kita peroleh darinya. Terutama waspadai tiga perkara ini: menilai sesama (ay. 1-5), berdoa (ay. 6-11), dan perilaku kita (ay. 12). Dalam hal perilaku jelas sekali bahwa segala yang kita "lemparkan" kepada orang di sekitar akan "kembali" kepada kita dalam wujud serupa. Jadi, nasihat Yesus, lakukan antisipasi terhadap ekspektasi kita (ay. 12).

Pengajaran Yesus sebenarnya radikal. Segar. Menjanjikan perubahan. Asalkan diikuti, dijalankan justru mulai dari diri kita sendiri. Masalahnya, kita lebih sering berekspektasi, tanpa berantisipasi. Mengharap tuaian tanpa menabur. Mengharap dihargai tanpa mulai menghargai lebih dulu. Memperhitungkan adanya laba tapi enggan menanam modal. Minta diperlakukan baik tapi enggan bersikap baik. Selama kita tidak beranjak dari tempat, bagaimana perubahan akan terjadi? --PAD/www.renunganharian.net

HIDUP INI SERBA MEMANTUL BAK CERMIN-
KITA HANYA MENERIMA PANTULAN DARI APA YANG KITA BERIKAN.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Kamis, 8 Mei 2025
Telinga yang Peka (KISAH PARA RASUL 3:1-10)
  Arsip
< Juli 2020 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org