Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Selasa, 24 Desember 2019
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 12/Edisi 2019 | edisi berikut
Selasa, 24 Desember 2019

Bacaan   : Yohanes 20:24-31
Setahun : Wahyu 3-5
Nas       : Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. (Yesaya 9:5)

Allah yang Perkasa

Kita melukiskan keperkasaan itu dalam bentuk kekuatan, kegagahan, atau keberanian, yang kerap diperankan dalam kisah kepahlawanan. Namun ketika kita membaca apa yang dinubuatkan Yesaya, kita melihat sebuah hal bertolak belakang dengan gambaran sebuah keperkasaan. Kita menyaksikan penggenapan nubuatan itu demikian: Allah yang perkasa itu tidak datang ke dunia dengan segala kemegahan dan kekuatan-Nya, tetapi dalam rupa seorang bayi yang terbaring di sebuah palungan dalam kandang di Betlehem. Bagaimana kita dapat memaknai hal ini?

Sesungguhnya Allah menunjukkan keperkasaan-Nya sesuai maksud dan rencana-Nya sendiri. Dalam Perjanjian Baru, Alkitab tidak menggambarkan kehadiran-Nya dalam wujud kegagahan, kemegahan atau kedahsyatan. Sebaliknya, yang tergambar dari pribadi Yesus adalah kerendahan hati dan kelemahlembutan. Tetapi, melalui kematian-Nya di kayu salib dan kebangkitan-Nya, Dia telah menunjukkan keperkasaan dan kemenangan-Nya yang telah membebaskan umat manusia dari kuasa dosa.

Yesus Kristus telah menunjukkan keperkasaan-Nya dengan kemenangan atas dosa-dosa kita. Kini, apakah kita juga tetap percaya bahwa keperkasaan-Nya akan kita andalkan untuk menyelesaikan setiap pergumulan hidup kita setiap hari? Jika dalam hal yang paling fundamental yakni keselamatan jiwa kita, Yesus sudah menunjukkan keperkasaan-Nya, akankah kita meragukan kesanggupan-Nya untuk menolong kita? --SYS/www.renunganharian.net

KUASA KEMATIAN DAN KEBANGKITAN-NYA ATAS MAUT
LEBIH DARI CUKUP UNTUK MEMBUKTIKAN KEPERKASAAN-NYA.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Rabu, 4 Juni 2025
Pilihan Feliks (KISAH PARA RASUL 24)
  Arsip
< Desember 2019 >
M S S R K J S
1 2 3 4 5 6 7
8 9 10 11 12 13 14
15 16 17 18 19 20 21
22 23 24 25 26 27 28
29 30 31        
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org