Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Kamis, 2 Mei 2019
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 05/Edisi 2019 | edisi berikut
Kamis, 2 Mei 2019

Bacaan   : Yehezkiel 8:7-12
Setahun : 2 Raja-raja 4-5
Nas       : "... apa yang dilakukan oleh tua-tua kaum Israel di dalam kegelapan, masing-masing di dalam kamar tempat ukiran-ukiran mereka? Sebab mereka berkata: TUHAN tidak melihat kita; TUHAN sudah meninggalkan tanah ini." (Yehezkiel 8:12)

Tuhan Tak Melihat Kita?

Saya suka bermain petak umpet dengan anak bungsu saya. Dalam kepolosannya, ia kerap bertingkah lucu. Saat saya memejamkan mata membuat hitungan, ia berlari mencari tempat persembunyian. Tetapi karena tidak menemukan tempat persembunyian, ia memilih untuk berjongkok sambil menutupi kedua matanya dengan telapak tangannya. Ia berpikir jika matanya tidak melihat apa-apa maka saya pun tidak akan melihat dirinya.

Saya pun merenungkan kehidupan orang-orang Israel. Perilaku mereka di tempat pembuangan kerap menunjukkan sikap "aneh". Tuhan menunjukkan semua itu kepada Yehezkiel melalui sebuah penglihatan bagaimana orang-orang Israel seolah bermain petak umpet dengan Tuhan selayaknya anak-anak balita. Dalam kejahatan perbuatan mereka, dalam praktik-praktik penyembahan berhala yang mereka lakukan, mereka merasa bahwa Tuhan tidak melihat mereka. Mereka terus melakukan itu tanpa sedikit pun rasa bersalah sambil berkata, "Tuhan sudah meninggalkan tempat ini" (ay. 12).

Kita bersalah dalam banyak hal. Kita begitu mudah bersalah dalam berpikir, berkata, dan berbuat, dan berpikir jika Tuhan tidak melihatnya. Seperti perilaku seorang anak, pembiaran yang Tuhan lakukan kita simpulkan bahwa Dia tidak melihatnya. Padahal Tuhan melihat dengan jelas setiap detail perbuatan kita. Namun dalam setiap kesalahan kita, Ia tetap menunjukkan kehebatan kasih-Nya. Pukulan dan hajaran-Nya dilakukan-Nya untuk membawa diri kita kembali dalam pelukan-Nya. --SYS/www.renunganharian.net

KITA BERSEMBUNYI DAN BERPIKIR TUHAN TIDAK MELIHAT KITA,
TETAPI TUHAN TERUS AKAN MENCARI DAN MENEMUKAN KITA.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Sabtu, 7 Juni 2025
Mengutamakan Tuhan (MATIUS 25:31-46)
  Arsip
< Mei 2019 >
M S S R K J S
      1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31  
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10227 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org