Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Selasa, 4 November 2014
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 11/Edisi 2014 | edisi berikut
Selasa, 4 November 2014

Bacaan   : Lukas 12:13-21
Setahun : Yohanes 9-10
Nas       : Kata-Nya lagi kepada mereka, "Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung pada kekayaannya itu." (Lukas 12:15)

PERSETERUAN

"Kalau harta dan kuasa sudah menutupi mata hati, tetangga, teman, saudara biarpun seiman tidak ada artinya. Toleransi di wilayah sempit tidak ada, yang ada menghasilkan uang sebanyak-banyaknya. Sekalipun menyebabkan orang lain menderita." Demikian komentar salah seorang pembaca Kompas 08/11/2011 untuk berita: Pembangunan pelabuhan Kuwait picu ketegangan dengan Irak.

Perseteruan di antara bangsa-bangsa, suku bangsa, sahabat, bahkan saudara kandung sekalipun sudah setua usia manusia (bdk. Kej. 4:1-16). Ketika terjadi perseteruan dalam satu keluarga yang sedang berebut warisan, mereka membawa perseteruan itu pada Yesus yang saat itu dianggap pemimpin yang berkarisma untuk membelanya. Tanggapan Yesus? "Siapa yang mengangkat Aku menjadi pembela atau perantara atas kamu? Berjaga-jaga dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab hidup seseorang tidak bergantung kepada hartanya yang melimpah itu" (ay. 15). Melalui perumpamaan, Dia mengajari mereka yang sedang bertengkar itu dengan contoh si kaya yang tamak. Ia selalu memperbesar lumbungnya untuk menampung kelimpahan hasil panennya. Yang dipikirkan hanya kepentingan pribadinya dan mungkin jaminan hidup sampai tujuh turunan. Tetapi, ia lupa bahwa harta yang dikumpulkannya itu tak berdaya menolong ketika nyawanya diambil Sang Empunya Hidup malam itu juga.

Meng-ilah-kan ketamakan akan harta hanya akan membinasakan yang terpenting dalam hidup kita, yaitu nyawa kita sendiri. Waspadalah, jika saat ini kita tengah dililit nafsu ketamakan. -- Susanto /Renungan Harian

HATI YANG TAMAK HARTA MEMBAWA KEBINASAAN, HATI YANG PENUH
KASIH MENGGUNAKANNYA UNTUK KEMULIAAN PEMBERINYA.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Sabtu, 10 Mei 2025
Menolak Diperbudak (AMSAL 22:7)
  Arsip
< November 2014 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30            
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org