Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Kamis, 11 September 2014
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 09/Edisi 2014 | edisi berikut
Kamis, 11 September 2014

Bacaan   : Ayub 23:1-17
Setahun : Yehezkiel 37-39
Nas       : Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan timbul seperti emas. (Ayub 23:10)

AKU PERCAYA IMANMU!

"Di manakah Allah pada saat aku sangat membutuhkan-Nya?" Sebagai orang percaya, pasti ada masa-masa ketika Allah terasa begitu jauh. Kita merasa hidup dalam kesepian, tertekan oleh beratnya beban hidup, dan kita berseru kepada Allah, namun tidak kunjung memperoleh jawaban-Nya? Kita bertanya-tanya mengapa hal itu terjadi. "Bukankah Allah berjanji akan menjawab saat aku berseru kepada-Nya? Apakah aku melakukan kesalahan atau apakah Dia sudah tidak peduli padaku?"

Ayub berteriak kepada Allah di tengah ketidakadilan yang ia alami sambil mempertanyakan kehadiran-Nya. Di manakah Allah? Ayub berjalan ke timur, ke barat, ke utara, dan ke selatan, namun tidak menemukan Allah (ay. 8-9). Tetapi, di ayat ke 10, kita membaca kata-kata Ayub yang menunjukkan tanggapan hatinya di tengah kondisi itu. Ia memilih untuk melihat keadaan itu sebagai sebuah pengujian iman. Dan, yang terutama, ia tetap berpegang pada penyertaan Allah.

Ya! Terkadang ketidakhadiran Allah merupakan ujian terhadap iman kita. Di situ Allah meneguhkan, "Sungguh, Aku mempercayai imanmu, anak-Ku!" Sekalipun kita mungkin tidak mampu mengerti mengapa Dia tidak menjawab doa kita saat kita begitu membutuhkan-Nya, dari situlah akan timbul iman yang tabah dan percaya. Ujian itu menghasilkan "emas", sesuatu yang mulia dan berharga. Jadi, jika hari ini kita merasa ditinggalkan oleh Allah, janganlah iman kita menjadi kendor. Allah sejatinya tetap menyertai kita, dan tengah mengerjakan "emas" dalam hidup kita. -- Samuel Yudi S /Renungan Harian

ALLAH MENGUJI IMAN BUKAN UNTUK MENGHANCURKAN KITA,
MELAINKAN UNTUK MENGHASILAN "EMAS" DALAM HIDUP KITA.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

  e-RH Hari Ini
Edisi Sabtu, 10 Mei 2025
Menolak Diperbudak (AMSAL 22:7)
  Arsip
< September 2014 >
M S S R K J S
  1 2 3 4 5 6
7 8 9 10 11 12 13
14 15 16 17 18 19 20
21 22 23 24 25 26 27
28 29 30        
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org