Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Senin, 3 Mei 2010
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 05/Edisi 2010 | edisi berikut
Senin, 3 Mei 2010

Bacaan   : Matius 28:11-15
Setahun : 1 Raja-raja 14-15; Lukas 22:21-46
Nas       : Mereka menerima uang itu dan berbuat seperti yang dipesankan kepada mereka. Cerita ini tersebar di antara orang Yahudi sampai sekarang (Matius 28:15)

ITULAH KEHIDUPAN

Sesudah kebangkitan-Nya, terdapat banyak kisah tentang penampakan Yesus kepada para murid. Semuanya bermaksud menegaskan sebuah kebenaran: Kristus sudah bangkit! Semuanya adalah cerita yang membawa berita kebenaran. Namun, di antara kisah-kisah penampakan di dalam Injil tersebut, Matius mencatat satu kisah dusta. Satu saja! Mengapa? Mengapa satu kisah dusta ini "menyelip" dan mengusik agungnya kesaksian tentang Yesus yang bangkit?

Pertama, "selipan" ini mau mengatakan bahwa serentak dengan berkumandangnya sebuah berita kebenaran, akan selalu ada suara yang melawannya. Suara yang menganggapnya sebagai kebohongan. Suara yang menentang dengan menciptakan dusta. Perkataan yang benar diputarbalikkan. Orang benar difitnah. Tindakan yang benar dipersalahkan. Apabila kita melihat atau mengalami hal demikian, tak usah heran. Yesus pun diperlakukan demikian. Itulah kehidupan.

Kedua, "selipan" ini mau mengingatkan bahwa suara kebenaran harus digemakan berulang kali hingga terserap sampai ke hati. Sebaliknya, sebuah dusta cukup dinyatakan satu kali untuk menyelewengkan kebenaran. Perlu empat puluh hari untuk menegaskan kebenaran kebangkitan Tuhan lewat penampakan dan pengajaran (Kisah Para Rasul 1:3). Sebaliknya, hanya perlu satu keputusan rapat Mahkamah Agama untuk menyiarkan kebohongan pencurian jasad-Nya. Kebaikan harus diajarkan berulang-ulang, sedangkan kejahatan cukup ditularkan sekali saja. Kebiasaan baik dibangun bertahun-tahun; kebiasaan buruk mengancamnya runtuh dalam sehari. Itulah kehidupan ini. -- PAD

KEBENARAN HARUS DIIRINGI DENGAN PENDIDIKAN BERULANG KALI UNTUK MENANGKAL RACUN KEBOHONGAN YANG HANYA SEKALI

  e-RH Hari Ini
Edisi Sabtu, 10 Mei 2025
Menolak Diperbudak (AMSAL 22:7)
  Arsip
< Mei 2010 >
M S S R K J S
            1
2 3 4 5 6 7 8
9 10 11 12 13 14 15
16 17 18 19 20 21 22
23 24 25 26 27 28 29
30 31          
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org