Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Sabtu, 16 Januari 2010
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 01/Edisi 2010 | edisi berikut
Sabtu, 16 Januari 2010

Bacaan   : 2Raja 4:18-37
Setahun : Kejadian 39-40; Matius 11
Nas       : Anak yang bijak mendatangkan sukacita kepada ayahnya (Amsal 10:1)

GELANG "MAHAL"

Suatu kali putra saya, kelas 1 SD, menghadiahi saya gelang. Gelang untaian manik buatan anak tetangga, yang ia beli dua ribu rupiah per buah. Tak biasa ia royal membelanjakan tabungannya, sekali ini ia belikan saya tiga gelang sekaligus. Penasaran, saya tanya alasannya. Jawabnya, semata karena sayang. Jadi, ia meminta saya selalu memakai tiga gelang itu. Saya pun memakai ketiganya di rumah. Namun, rasanya "malu" memakai "gelang anak-anak" keluar rumah. Walaupun begitu, saya pakai juga sebuah. Jika orang bertanya, saya akan ceritakan kasih tulus anak saya di gelang itu!

Anak yang dianugerahkan pada keluarga wanita Sunem yang mendukung pelayanan Elisa, juga telah mendatangkan sukacita besar bagi keluarganya. Buktinya, ketika anak itu meninggal, hati si ibu hancur, sukacitanya melayang seketika. Ia pun berlari menemui Elisa lagi, serta memohon agar tidak hanya diberi "harapan kosong" (ayat 28). Lewat doa Elisa, anak itu kembali hidup (ayat 35), dan siap menjadi pembawa sukacita lagi.

Orang jarang memperhatikan bahwa sebenarnya anak-anak juga banyak memberkati orangtua. Sejak lahir, anak-anak telah memberi orangtuanya banyak tawa dan pengalaman indah. Memberi makna hidup yang lebih. Juga semangat, penguatan, penghiburan. Sayangnya kala letih atau masalah menimpa, kehadiran anak-anak bisa terasa "mengganggu". Salah-salah, mereka menjadi tempat pelampiasan. Jika itu terjadi, kita rugi dua kali. Anak-anak menjadi lemah, kita sendiri tetap berbeban. Padahal Tuhan menyimpan "cadangan kekuatan kita" dalam diri anak-anak. Mari mengasihi dan mensyukuri setiap anak di hidup kita! -- AW

SETIAP ANAK HADIR DENGAN MISI BESAR:
MENJADI SEMANGAT, PENGUATAN, DAN PENGHIBURAN BAGI ORANGTUA!

  e-RH Hari Ini
Edisi Sabtu, 10 Mei 2025
Menolak Diperbudak (AMSAL 22:7)
  Arsip
< Januari 2010 >
M S S R K J S
          1 2
3 4 5 6 7 8 9
10 11 12 13 14 15 16
17 18 19 20 21 22 23
24 25 26 27 28 29 30
31            
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org