Beranda | YLSA.org | Alkitab | Katalog | AI |
Utama > Publikasi > e-Renungan Harian > Edisi Jumat, 2 Oktober 2009
  Tampilan cetak   edisi sebelum | 10/Edisi 2009 | edisi berikut
Jumat, 2 Oktober 2009

Bacaan   : 1Raja 1:5-10
Setahun : Ester 8-10
Nas       : Selama hidup Adonia ayahnya belum pernah menegur dia dengan ucapan: "Mengapa engkau berbuat begitu?" (1Raja 1:6)

JIKA AYAH SIBUK

Dalam adegan awal film Ip Man, Tuan Ip duduk-duduk di teras depan bersama istri, anak, dan tiga orang tamu. Anaknya asyik menggambar. Seorang tamu ingin menunjukkan jurus kung fu yang baru saja dipelajarinya, dan meminta Tuan Ip meladeninya berlatih. Sementara keduanya asyik menjajal kemampuan, anak Tuan Ip selesai menggambar dan berlari mendekat untuk menunjukkan hasilnya pada ayahnya. Namun, sang ayah menepiskannya, "Sebentar, Ayah sedang sibuk." Anak itu pun patah semangat dan selama beberapa hari tidak mau menyapa ayahnya.

Orangtua kerap kali lalai memperhatikan anaknya karena sibuk dengan pelayanan, pekerjaan, atau hobi. Kehadiran anak kadang-kadang bahkan dirasa sebagai gangguan di tengah kesibukan lain yang dianggap lebih penting. Daud menjadi salah satu contoh tragis dalam kasus ini. Ia adalah raja Israel yang hebat dan orang yang sangat mengasihi Allah, tetapi bermasalah dalam kehidupan rumah tangganya, termasuk dalam mendidik anak-anaknya. Salah seorang anaknya, Adonia, dibiarkan berbuat sesuka hatinya, tidak pernah ditegur atau dinasihati. Ketika besar, Adonia membangkang pada ayahnya dengan mengangkat dirinya sebagai raja.

Untuk mendidik dan membentuk karakter anak, diperlukan proses pendisiplinan selama bertahun-tahun. Kita perlu meluangkan waktu dan perhatian secara khusus, berkelanjutan, konsisten, dan penuh kesabaran. Jangan biarkan pelayanan, pekerjaan, atau hobi menguras waktu dan energi sampai-sampai kita tidak sempat lagi memenuhi peran dan tanggung jawab kita sebagai orangtua -- ARS

ORANGTUA YANG "TIDAK SEMPAT" MEMPERHATIKAN ANAK
PERLU MENATA ULANG PRIORITAS HIDUPNYA

  e-RH Hari Ini
Edisi Kamis, 15 Mei 2025
Akhir Perseteruan yang Manis (KEJADIAN 33)
  Arsip
< Oktober 2009 >
M S S R K J S
        1 2 3
4 5 6 7 8 9 10
11 12 13 14 15 16 17
18 19 20 21 22 23 24
25 26 27 28 29 30 31
Cari di Arsip e-Renungan Harian  Cari di e-RH
  
Arsip  Arsip (10197 edisi)
Berlangganan  Berlangganan
Situs  Situs RH
  Facebook RH
Facebook  Aplikasi RH
  Grup Diskusi RH
BARU!  Situs Renungan.co

Whatsapp Kontak Kami Tentang Kami
Situs ini dibuat oleh YLSA (Yayasan Lembaga SABDA)

Follow Us:

IG sabda_ylsa FB Yayasan Lembaga SABDA TW sabda_ylsa Link Mores
unblocked 76 agar.io 76 agario 76 slope 76 1v1.lol 76 geometry dash 76 retro bowl collage lesson 1 game classroom6x game cookie clicker 76 run 3 76 games 76 kays unblocked games 76 math test 99 math unblocked games 76 lesson 1 unblocked games lesson guru games
YT SABDA Alkitab Spotify Google Podcast Podcast SABDA Slideshare Slideshare SABDA

CONTACT | GET INVOLVED! | DONASI

Copyright © 1997- Yayasan Lembaga SABDA (YLSA). All Rights Reserved.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
WA: 0881-2979-100 | Email: ylsa@sabda.org | Situs: ylsa.org - sabda.org