Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-kjdn/2003/07

e-KJDN edisi Juli 2003 (1-7-2003)

Juli 2003

I. UCAPAN SYUKUR ---------------- 1. "Bersyukurlah kepada TUHAN, panggillah nama-Nya, perkenalkanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa." (1Tawarikh 16:8) Mari kita naikkan nyanyian syukur atas berkat-berkat Allah yang terus tercurah atas bangsa ini. Biarlah seluruh umat-Nya memanggil nama-Nya dalam pujian, penyembahan, dan ungkapan syukur atas perbuatan-perbuatan-Nya yang dahsyat terhadap Indonesia. Mari kita meninggikan Allah dengan kesaksian yang tulus. 2. "Betapa berharganya kasih setia-Mu, ya Allah! Anak-anak manusia berlindung dalam naungan sayap-Mu." (Mazmur 36:8) Di tengah situasi bangsa yang tengah bergejolak, Tuhan selalu menunjukkan kasih setia-Nya kepada umat-Nya. Naikkanlah syukur atas kebaikan-Nya dan kemurahan-Nya. Mari kita meletakkan tangan dengan iman dalam genggaman tangan Allah Bapa dan membiarkan Dia membimbing kita melalui jalan yang asing. Sebab Allah tidak akan menyuruh kita pergi ke tempat yang tidak dipimpin-Nya. 3. Gerakan Doa. Naikkanlah syukur atas pekerjaan-Nya khususnya dalam mobilisasi Gerakan Doa yang terus meluas dan membangkitkan para pendoa di tengah-tengah negeri ini. Bersyukur pula atas kebangunan rohani dan kegerakan doa yang terjadi diantara anak-anak di berbagai daerah di Indonesia. Kiranya Tuhan menumbuhkan anak-anak sebagai pendoa-pendoa yang mau berdoa bagi bangsa dan negara serta bagi anak-anak di seluruh dunia. II. SITUASI ----------- 4. UU Sisdiknas. Akhirnya RUU Sistem Pendidikan Nasional disahkan oleh DPR dalam Rapat Paripurna (11/6) menjadi sebuah Undang-undang. Mari kita doakan implementasi dari UU Sisdiknas sehingga dapat diterima oleh masyarakat dan tidak menimbulkan ketegangan sosial. Berdoa untuk penyusunan 13 rancangan Peraturan Pemerintah sebagai implementasi UU Sisdiknas agar tetap memperhatikan hal-hal yang dibutuhkan masyarakat dalam pelaksanaan pendidikan yang mencerdaskan bangsa. 5. Poso. Dalam beberapa minggu di bulan Juni, kembali terjadi insiden penembakan gelap terhadap warga setempat dan mengakibatkan dua orang tewas. Hal ini menimbulkan keresahan dan ketakutan dalam kehidupan masyarakat Poso yang mulai kondusif. Mari kita angkat Poso ke hadapan hadirat Allah, agar Dia membantu aparat keamanan mengungkapkan jati diri para penembak gelap yang berusaha mengacaukan kembali kota Poso. Berdoa juga bagi masyarakat Poso. 6. Pemerintah. Begitu banyak permasalahan bangsa yang dihadapi pemerintah seperti pemberontakan, pergolakan, korupsi, pembuatan RUU yang mengundang pro-kontra, pembenahan ekonomi, dll. Semuanya ini membutuhkan suatu kerja keras, ketekunan untuk mengeluarkan bangsa ini dari krisis. Kiranya Allah sendirilah yang membimbing dan memimpin para pemimpin bangsa agar tidak kehilangan arah dalam mengerjakan tugas kepemimpinan mereka untuk menyelesaikan masalah-masalah tersebut. Doakan agar hikmat dan kebijaksanaan Allah menguasai hati dan pikiran pemerintah dalam mengambil setiap kebijakan bagi bangsa. 7. Mahkamah Konstitusi (MK). Mahkamah Konstitusi mempunyai peranan penting yaitu menjadi filter (penyaring) untuk membahas dan mengkaji ulang undang-undang yang akan dikeluarkan oleh pemerintah. Namun, saat ini kualitas hakim MK diragukan karena pembentukannya cukup mengkhawatirkan yaitu minimnya waktu untuk membahas sisi kualitas dan proses rekruitmen hakim MK. Doakanlah fungsi dan peranan MK yang akan dituangkan dalam sebuah undang-undang agar dapat terlaksana dengan baik. Doakan pula perekruitan hakim MK agar terpilih hakim yang berwawasan nasionalisme. 8. Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Kontak senjata antara pasukan TNI dan militer GAM, ancaman pembakaran rumah-rumah penduduk, dan fasilitas umum terus terjadi di berbagai wilayah di Aceh. Hal ini membuat jumlah pengungsi terus bertambah menjadi 41.855 (Kompas, 17/6). Walaupun operasi pemulihan pemerintahan sudah dicanangkan, roda pemerintahan tingkat desa, dan kecamatan di beberapa wilayah NAD masih lumpuh. Perang yang berkepanjangan, bukan cuma menyebabkan macetnya proses pendidikan, tapi juga meninggalkan dendam dan trauma bagi rakyat Aceh terutama anak-anak. Doakanlah pemulihan bagi Aceh. 9. Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Perubahan status beberapa Perguruan Tinggi Negeri menjadi Badan Hukum Milik Negara (BHMN) berdampak dinaikkannya iuran biaya pendidikan karena subsidi dari pemerintah dikurangi. Hal ini menimbulkan kasta-kasta dalam pendidikan (biaya pendidikan tidak bisa dijangkau calon mahasiswa dari ekonomi rendah) dan menurunnya kualitas manusia Indonesia. Dari hasil penelitian Indeks Pembangunan dan Manusia (IPM), Indonesia berada di peringkat 106 dari 170 negara yang diteliti (Media Ind., 31/5) dan negara tetap menjadi pihak yang bertanggung jawab terhadap pendidikan. Doakanlah. 10. Kesehatan. Dewasa ini telah bermunculan obat-obatan palsu. Ada pihak-pihak yang mengadakan pemalsuan obat dan dijual dengan harga murah, namun membahayakan kesehatan masyarakat. Menyadari akan hal itu, pemerintah akan membentuk suatu komisi obat untuk menganalisis, memantau, dan menangani peredaran obat-obat palsu di pasaran. Doakanlah pembentukan komisi ini. Doakan juga RUU Kesehatan yang saat ini sedang dikerjakan oleh DPR. 11. Korupsi. Kasus korupsi sudah mencapai taraf yang sangat buruk dan menyebar ke hampir seluruh institusi, bahkan merebak sampai ke DPRD. Jika korupsi dibiarkan terus berlanjut maka akan tercipta pemerintah yang irasional dan pemerintah yang didorong oleh keserakahan. Selain menghambat pembangunan, korupsi juga memperparah kemiskinan, menjatuhkan moral dan karakter bangsa, serta mengancam hak asasi manusia. Terus doakan pemberantasan korupsi di bangsa tercinta ini. 12. DPR/MPR. Mari kita berdoa tidak henti-henti bagi anggota DPR/MPR dalam menjalankan fungsi dan tugasnya sebagai wakil rakyat. Selama ini masyarakat tidak cukup puas terhadap peranan DPR/MPR dalam pembuatan undang-undang, sebagai penyalur aspirasi masyarakat dan alat kontrol terhadap kebijakan pemerintah. Doakan agar mereka menjadi pribadi yang bersih dan ambisius dalam pemberantasan korupsi serta memiliki komitmen tinggi dalam menjunjung kebenaran dan keadilan. 13. Pemilu 2004. Pembentukan panitia pengawas (Panwas) Pemilu tingkat propinsi masih terhalang persoalan teknis. Masyarakat masih ragu prosedur penentuan calon anggota DPR untuk Pemilu 2004 akan menghasilkan sosok presiden yang berkualitas. Disamping itu, munculnya ketidakpuasan atas kinerja Parpol masih mendominasi persepsi masyarakat sehingga menimbulkan rasa tidak percaya dalam diri masyarakat terhadap Parpol-parpol. Doakanlah permasalahan di atas. Juga doakan verifikasi Parpol yang dilakukan oleh Depkeh dan HAM. 14. RUU Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Doakanlah RUU Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang tengah disusun dan dibahas oleh pemerintah bersama fraksi-fraksi DPR. Ada beberapa materi RUU Pemilihan Presiden dan Wapres krusial yang menjadi pertentangan antara pihak pemerintah dengan pihak fraksi- fraksi DPR, yaitu materi audit dana capres, pemilu presiden, debat capres, soal status terdakwa, syarat pendidikan, parpol yang mendapat 20 persen suara yang berhak mengajukan capres, capres boleh berutang, dan capres harus sehat jasmani dan rohani. Doakanlah agar RUU ini dapat menjadi UU yang dapat melahirkan presiden dan wapres yang dapat memimpin bangsa ini keluar dari krisis multi dimensional. 15. Kekerasan. Tindakan kekerasan main hakim sendiri merupakan dampak dari hancurnya kepercayaan masyarakat terhadap law enforcement (kekuatan hukum). Tidak adanya kepastian dan kekuatan hukum membuat masyarakat perlu menciptakan hukum sendiri, akibatnya hanya karena masalah kecil terjadi pengeroyokan, perkelahian, penembakan dan pembunuhan. Jika dibiarkan terus, maka akan tercipta chaos (kerusuhan). Doakan agar Tuhan mencurahkan damai sejahtera dan kasih-Nya menjamah setiap rakyat Indonesia. Doakan agar roh kekerasan tidak menguasai tanah air tercinta. 16. Perdagangan Anak dan Perempuan. Indonesia termasuk salah satu dari tiga negara terburuk dalam perdagangan anak dan perempuan, karena Indonesia dinilai kurang melakukan aksi dalam pemberantasan perdagangan manusia. Diperkirakan ada 70.000 orang yang diperdagangkan, 30 persen diantaranya yang bekerja sebagai pekerja seks komersial berusia kurang dari 18 tahun. Diperlukan upaya keras dan waktu lama untuk menyelamatkan anak dan perempuan yang diperjualbelikan. Doakan kerjasama pemerintah dan LSM dengan UNICEF dalam usahanya membongkar dan memberantas kasus ini. Kiranya Tuhan menunjukkan kuasa dan kasih-Nya dalam penyelesaian masalah ini. 17. Narkoba. Epidemic UNAIDS Desember 2002 menyebutkan 43.000 pengguna narkoba suntik di Indonesia telah terinfeksi HIV. Narkoba telah banyak dikonsumsi oleh pelajar SLTP dan SMU. Bersyukur kepada Tuhan, polisi dapat membongkar satu jaringan bandar narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya (narkoba) berskala internasional yang dikendalikan dari dalam lembaga pemasyarakatan. Terus doakan generasi muda di negara ini agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba dan tidak terhilang dalam kesia- siaan. Doakan agar Tuhan menggerakkan gereja-Nya dan keluarga dapat membina dan memberikan kasih kepada kaum muda. 18. Ekonomi. Bersyukur atas perekonomian Indonesia yang mulai memperlihatkan pertumbuhan yang semakin baik. Nilai tukar rupiah tetap stabil bahkan cenderung menguat, laju inflasi turun, neraca pembayaran membaik dan cadangan devisa terus meningkat. Doakan agar Tuhan menjaga pertumbuhan perekonomian ke arah yang lebih baik sehingga dapat memperbaiki berbagai sektor kehidupan bangsa dan negara. Doakan pemerintah dalam upaya mencapai kinerja yang baik dalam rangka memperoleh kepercayaan pasar dan para investor. III. JARINGAN KEBERSAMAAN ------------------------- 19. Jaringan Doa Nasional (JDN). Terus berdoa bagi seluruh perencanaan pelayanan JDN agar makin dapat berperan dalam memperluas kegerakan doa ditanah air bagi transformasi bangsa dan negara. Doakan konsolidasi pengurus JDN dalam menyikapi perkembangan pelayanan kegerakan doa di Indonesia agar berpusat pada pembangunan Kerajaan Allah. Berdoa juga untuk training fasilitator di Banda Aceh, tanggal 9 - 11 Juli dan di Jawa Timur, tanggal 17 - 19 Juli 2003. 20. Jaringan Doa Wanita (JDW). Doakan bagi tim fasilitator JDW di seluruh Indonesia (62 wilayah) agar diberi hikmat-Nya dan senantiasa berjalan dalam pimpinan Roh Kudus di dalam memfasilitasi kegerakan doa di wilayah masing- masing. Doakan juga agar mereka diberi kemampuan kerjasama yang baik dalam pelayanannya sehingga membawa dampak perubahan bagi kotanya. 21. Jaringan Doa Pelayanan Mahasiswa (JDPM). Berdoa bagi pengembangan pelayanan JDPM, baik yang ada di Jakarta maupun di daerah-daerah ke dalam pimpinan dan kehendak-Nya. Agar melaluinya banyak mahasiswa sehati dan sepikir untuk bersatu berdoa bagi transformasi kota dan bangsa. 22. Jaringan Pelayanan Media (JPM). Doakanlah JPM di dalam memfasilitasi kerjasama dalam bidang media. Doakan tindak lanjut dari konsultasi media televisi. Doakan juga radio-radio di berbagai daerah. Doakan agar radio-radio tersebut makin dipakai oleh-Nya di dalam pekerjaan-Nya bagi transformasi bangsa. IV. SUKU - SUKU --------------- Mari berdoa bagi suku-suku di Aceh. Daerah ini sedang dilanda konflik yang berkepanjangan. Ratusan penduduk tewas dengan sia-sia akibat konflik pemerintah dengan GAM. Doakan agar dalam masa sulit ini mereka datang mencari kebenaran dan boleh mengalami perjumpaan pribadi dengan-Nya. 23. Berdoalah bagi Suku Simeulue. 24. Kita doakan Suku Singkil. 25. Marilah berdoa bagi Suku Tamiang. 26. Hari ini, kita berdoa untuk Suku Gayo. V. KOTA - KOTA -------------- 27. Kota Padang Kota Padang terletak di propinsi Sumatera Barat dengan luas wilayah 694,96 km2, berpenduduk 716.008 jiwa; mayoritas muslim. Pengelolaan pembangunan masih lemah. Selain itu penyakit masyarakat seperti: judi, prostitusi, kriminal dalam segala bentuk, penyalahgunaan wewenang masih tinggi akibat masih lemahnya kondisi sosial masyarakat dan ekonomi yang makin sulit. Saat ini, sekitar 140.000 warga kota Padang hidup dalam garis kemiskinan, rawan gizi, dan busung lapar. Ditengah sulitnya hidup, ada banyak orang yang datang dan mencari Dia. Doakan kota dan masyarakat Padang. Doakan gereja, lembaga, dan gerakan doa di sana. 28. Kota Pasuruan Kota Pasuruan terletak di tepi pantai Selat Madura di propinsi Jawa Timur. Dengan luas wilayah 35,29 km2 kota ini didiami 158.864 penduduk; mayoritas muslim. Kota ini merupakan basis utama dari organisasi Nahdatul Ulama (NU). Pasuruan menjadi kota industri (meubel) dan perdagangan khususnya kayu. Masyarakat Pasuruan dikenal dengan tingkat kemandirian yang tinggi. Doakanlah kota dan masyarakat Pasuruan. Doakan gerakan doa (garis depan) yang terus memobilisasi gerakan doa bagi transformasi kota, agar pintu-pintu terbuka bagi pemberitaan Injil. VI. KAWASAN 10/40 ----------------- 29. Korea Utara Korea Utara beribukota di Pyongyang, terletak di Asia Timur; populasi 21.688.000 jiwa; mayoritas atheis. Sekitar 60 persen dari jumlah penduduknya berusia di bawah 35 tahun. Merupakan negara komunis yang diktator dan sangat tertutup bagi dunia luar. Masyarakatnya hidup sangat sederhana bahkan kelaparan. Berdoa juga bagi anak perempuan dan para wanita Korea yang dijual ke Tiongkok untuk dikawini dan dieksploitasi secara seksual. Doakan pemimpin Sung. 30. Nigeria Nigeria beribukota di Niamey, terletak di Afrika Barat. Dengan populasi 10.076.000 jiwa, 80% diantaranya berusia di bawah 35 tahun. Penduduknya mayoritas menganut muslim sunni. Agama yang dianut bercampur dengan ritus tradisional "dansa". Nigeria merupakan negara Islam yang miskin. Masyarakat merasa malu dan berputus asa karena kemiskinan sehingga banyak orang yang tidak dapat membaca. Doakanlah negara ini. Doakan penerjemahan Alkitab yang diikuti dengan kelas membaca. VII. PENUTUP ------------ 31. Penulisan VIP dan KJDN. Doakanlah terus penulisan VIP dan KJDN agar pokok-pokok doa dan informasi yang disampaikan memberikan manfaat bagi kegerakan doa di tanah air. Doakan juga LINK agar terus mengalami penyertaan- Nya dalam mengambil bagian pemenuhan rencana-Nya atas kesatuan umat dan gereja-Nya. Sumber: Juli 2003 -- Kalender Jaringan Doa Nasional -- LINK

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org