Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-kjdn/2004/04

e-KJDN edisi April 2004 (1-4-2004)

April 2004

 I. UCAPAN SYUKUR
-----------------

 1. Ucapkan syukur atas suksesnya acara Konsultasi Jaringan Doa
    Sekota yang diadakan pada 23-26 Februari yang lalu. Dari sini
    dapat diketahui kegerakan doa sudah terjadi sampai ke pelosok-
    pelosok Tanah Air. Umat semakin menyadari betapa besar dampak doa
    yang dilakukan bersama-sama orang percaya. Doakan para fasilitator
    doa agar tetap setia berdoa. Mengucap syukur juga untuk
    pelaksanaan kampanye sejak 11 Maret 2004.

 2. "Sungguh alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara
    diam bersama dengan rukun!" (Mazmur 133:1)

    Mengucap syukur untuk gereja-gereja Tuhan yang semakin hari
    semakin merendahkan diri untuk meletakkan bendera masing-masing
    dan bersatu demi kemuliaan satu nama Tuhan Yesus Kristus.

 3. Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan
    memelihara kamu terhadap yang jahat." (2Tessalonika 3:3)

    Naikkan terima kasih kepada Tuhan yang selalu menjaga anak-anak-
    Nya dari segala pengaruh jahat, dimana pun mereka berada. Tuhan
    juga sumber kekuatan, penolong, dan kasih setia-Nya tak pernah
    meninggalkan kita.

II. SITUASI
-----------

 4. Pemerintah.
    Doakan Presiden Megawati Sukarnoputri dan Wakil Presiden Hamzah
    Haz agar tidak memanfaatkan kekuasaan sehubungan dengan partai
    yang mereka pimpin yang akan mengikuti Pemilihan Umum 2004. Doakan
    agar mereka tetap menjalankan roda pemerintahan sesuai konstitusi
    dan tetap berpihak pada rakyat. Doakan kedua tokoh ini agar punya
    hati nurani yang bersih untuk membedakan antara tugas kepala
    negara dan ketua umum partai.

 5. Pemilihan Umum.
    Hari ini rakyat Indonesia melaksanakan Pemilihan Umum 2004. Komisi
    Pemilihan Umum mengklaim pelaksanaan pesta demokrasi rakyat kali
    ini berbeda sebab rakyat diberi kesempatan memilih langsung wakil-
    wakil rakyat yang dikenalnya, tidak seperti dulu yang cuma
    mencoblos tanda gambar partai. Doakan agar pelaksanaan Pemilu 2004
    berjalan aman dan lancar. Doakan juga agar semua orang memilih
    sesuai hati nurani tanpa bujukan, suruhan atau intimidasi dari
    orang lain.

 6. Politik.
    Selasa (24/2/04), Majelis Hakim Konstitusi memutuskan Pasal 60
    huruf g Undang-undang Pemilihan Umum tidak berlaku lagi. Hal ini
    menyebabkan orang-orang yang selama ini dituduh sebagai eks
    anggota Partai Komunis Indonesia (PKI) serta organisasi massanya
    mendapatkan kembali hak konstitusionalnya (K, 25/2/04). Doakan
    agar hal ini tak menimbulkan kekacauan dalam kancah politik
    Indonesia.

 7. Kepolisian Republik Indonesia.
    Doakan segenap personel Kepolisian RI mulai dari petinggi sampai
    prajurit agar siap secara mental maupun semua peralatan pendukung
    untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan presiden. Mengucap syukur
    juga atas pengamanan kampanye sejak Maret silam. Untuk kegiatan
    tersebut, Polri mengerahkan 2/3 personelnya atau sekitar 174.495
    orang untuk mengamankan pesta demokrasi rakyat itu.

 8. Perempuan.
    Hari ini sebulan silam, tepatnya 8 Maret diperingati Hari
    Perempuan Sedunia. Berdoalah agar perempuan di Indonesia semakin
    maju di segala bidang. Saat ini masih banyak diskriminasi yang
    dialami kaum hawa, seperti di bidang pekerjaan menyangkut upah dan
    jenjang karir. Sejumlah perempuan juga mengalami kekerasan rumah
    tangga dan lingkungan.

 9. Kesehatan.
    Wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) tahun ini sangat
    memprihatinkan. Departemen Kesehatan mengumumkan Jumat (5/3),
    penderita DBD di seluruh Indonesia mencapai 24.349 orang, 372 di
    antaranya meninggal dunia (T, 5/3/04). Pemerintah lewat Departemen
    Kesehatan menargetkan, Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit ini akan
    habis dalam waktu tiga bulan mendatang. Doakan Departemen
    Kesehatan yang menargetkan tak ada kondisi luar biasa wabah DBD
    tahun depan.

10. Industri.
    Doakan agar industri tekstil dan produksi tekstil (TPT) nasional
    selamat dari krisis. Saat ini, industri tersebut berpotensi rugi
    hingga US$ 2;1 miliar (1,78 trilyun rupiah) sebagai dampak
    berakhirnya sistem kuota ekspor pada 2005. Potensi kerugian ini
    didasari perkiraan anjloknya ekspor TPT sebesar 30% dari perolehan
    devisa ekspor tahun lalu. Pemerintah dan pengusaha tak pernah
    mempersiapkan diri menghadapi penghapusan kuota TPT. Selama ini,
    industri TPT dalam negeri mengandalkan kuota untuk isi pasar
    ekspor. Dengan dihapuskannya sistem kuota, berarti industri TPT
    harus bersaing bebas dan sehat dengan negara-negara lain. Ancaman
    terberat dari Tiongkok, di samping India dan Pakistan. Tekstil
    Indonesia lebih mahal 10% dibandingkan Tiongkok, Bangladesh, dan Sri
    Lanka. Ketidakmampuan bersaing ini dikhawatirkan membuat industri
    TPT gulung tikar dan itu juga berarti bertambahnya angka
    pengangguran (MI, 16/2/2004).

11. Selamat Paskah!
    Doakan agar umat Tuhan benar-benar memaknai arti kebangkitan Yesus
    Kristus dengan menjadi pelaku-pelaku firman yang hidup. Doakan
    agar umat Tuhan terus bersatu hati mendoakan bangsa ini. Dan tak
    cuma berdoa tapi juga bertindak. Doakan agar semakin banyak anak
    Tuhan tampil sebagai pemegang keputusan dalam bangsa ini, baik di
    pemerintahan maupun perusahaan-perusahaan. Doakan juga agar orang
    Kristen di Indonesia tak hanya Kristen KTP.

12. Korupsi.
    Indonesia kembali dinyatakan sebagai negara terkorup kedua di Asia
    oleh Political and Economic Risk Consultancy (PERC) yang
    berkedudukan di Hongkong. Indonesia berada setingkat di bawah
    India menyusul masing-masing Vietnam, Filipina, Tiongkok, dan
    Malaysia. Tahun silam, Indonesia bersama Kenya berada di posisi
    keenam negara terkorup dunia dari 133 negara yang masuk dalam
    indeks persepsi korupsi yang dirilis Transparansi Internasional.
    Doakan agar roh mamon tak menguasai bangsa ini lagi.

13. Perdagangan Anak dan Wanita.
    Kondisi anak-anak Indonesia secara umum cukup menyedihkan. Dari 22
    juta balita, sekitar 35% di antaranya kekurangan gizi (SP,
    23/7/03). Kehidupan anak-anak jalanan lebih memprihatinkan lagi.
    Mereka tak cuma kekurangan makanan dan gizi tetapi juga menjadi
    korban kekerasan serta kejahatan seksual. Tak cuma itu, kasus
    penculikan terhadap anak dengan motif pemerasan kepada orangtuanya
    juga belum dapat diatasi secara maksimal (MI, 9/8/03). Doakan
    untuk peningkatan kesadaran para orangtua akan pentingnya gizi
    anak. Juga dukung dan doakan agar aparat keamanan agar mampu
    menyelesaikan kasus-kasus kekerasan dan penculikan anak.

14. Ekonomi dan Pengangguran.
    Doakan agar pertumbuhan ekonomi tahun ini sesuai target yang
    diperkirakan yakni 4,8%-5%. Jika hal ini bisa diraih, maka
    Indonesia dapat mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan
    sampai minimal kembali ke posisi sebelum krisis. Tingkat
    pengangguran terbuka tahun 2003 tercatat 10 juta orang dengan
    angka pertumbuhan ekonomi pada tahun yang sama 4,3%.

15. Narkoba.
    Kasus narkotika dan obat-obatan berbahaya di Indonesia masih marak
    terjadi. Para pengedar datang dari berbagai kalangan. Mulai dari
    tukang ojek, pelajar, kaum profesional, sampai ibu-ibu. Mereka
    seakan tak takut dengan hukuman mati yang menanti jika tertangkap.
    Teruslah meratap kepada Tuhan untuk masalah ini. Minta agar Roh
    Kudus benar-benar melawat semua yang terlibat mulai dari pemakai,
    pengedar, sampai produsennya hingga mereka bertobat. Doakan juga
    pemerintah dan Polri agar semakin tegas menindak para pelaku kasus
    ini sesuai hukum yang berlaku.

16. Gereja.
    Puluhan gereja di Tangerang, Banten, ditutup secara paksa oleh
    segelintir masyarakat pada akhir Januari dan Februari silam.
    Gereja-gereja ini dilarang mengadakan kebaktian di tempat yang
    biasa mereka pakai. Pengunjuk rasa beralasan antara lain adanya
    kebaktian membuat jalan di sekitarnya macet. Doakan agar kejadian
    ini justru mempertebal iman jemaat gereja bersangkutan dan mereka
    mengasihi orang-orang yang berunjuk rasa. Doakan juga agar tim
    yang dibentuk untuk menyelesaikan masalah ini diberi hikmat pada
    saat berdialog dengan pemerintah dan tokoh-tokoh agama setempat.
    Doakan agar masalah ini juga tak memancing emosi massa melainkan
    membuat orang Kristen lebih lagi menangisi jiwa-jiwa.

III. JARINGAN KEBERSAMAAN
-------------------------

17. Jaringan Doa Sekota (JDS).
    Mengucap syukur atas suksesnya acara Konsultasi Nasional JDS pada
    23-26 Februari 2004. Doakan agar keputusan-keputusan yang diambil
    dapat dilaksanakan dengan baik. Doakan juga agar target 50 menara
    doa kota, 500 JDS, 5.000 misionaris, dan 50.000 pendoa syafaat
    tercapai pada 2005. Berdoa agar para fasilitator doa mampu menjaga
    hidup kudus dan hubungan pribadi yang intim dengan Tuhan.

18. Jaringan Doa Pelayanan Mahasiswa (JDPM).
    Bersyukur atas berlangsungnya seminar Anti Aborsi di PD Gunadharma
    dan GPI, Pulomas, Jaktim, Februari 2004. Saat ini semakin banyak
    anak muda yang jadi fasilitator JDPM. Seminar Anti Aborsi juga
    akan dilaksanakan di kampus-kampus di Jakarta pada bulan April
    ini. Doakan juga agar pelatihan misi berhasil menghasilkan anak-
    anak muda yang siap diutus ke ladang Tuhan. Doakan kelancaran
    informasi dan komunikasi antar-JDPM di kota-kota.

19. Jaringan Daniel and Joseph (DNJN).
    DNJN bersyukur atas terselenggaranya sinergi politisi Kristen di
    Cisarua, Bogor, pada 1-3 Maret yang lalu. Doakan agar Tuhan
    membuka lumbung-lumbung berkat buat DNJN yang saat ini keuangannya
    mengalami defisit. Doakan juga para politisi Kristen agar memiliki
    integritas, profesionalitas, dan skill yang semakin baik. Doakan
    agar semakin banyak politisi Kristen yang terlibat dalam membangun
    jaringan ini.

20. Jaringan Doa Anak (JDA).
    Mengucap syukur atas keikutsertaan para fasilitator doa di
    Konsultasi Nasional JDS, 23-26 Februari, sehingga JDA bisa saling
    membagikan visi bagi semua daerah. Doakan rencana pembentukan
    kelompok kerja JDA dalam rangka sosialisasi ke kota-kota. Doakan
    juga follow up Konferensi Regional JDA pada 20-22 Maret.

21. Jaringan Pelayanan Media (JPM).
    Mengucap syukur atas aktifnya kembali pemberitaan harian di
    http://www.komintra.net/

    Doakan agar tim kerja JPM mampu menyajikan informasi yang lebih
    banyak dengan investigasi yang lebih dalam. Doakan untuk pendanaan
    kegiatan ini serta penambahan orang-orang yang berkompeten di
    bidangnya. JPM juga berdoa agar umat Tuhan semakin menyadari
    pentingnya informasi dan data agar bisa berdoa tepat pada sasaran.
    Selain itu, dengan mengetahui informasi, umat Tuhan juga dapat
    memetakan langkah-langkah konkret yang perlu dilaksanakan untuk
    mengatasi berbagai masalah bangsa ini.

22. Jaringan Doa Wanita (JDW).
    Bersyukur untuk pimpinan Tuhan dan kasih setia-Nya bagi rencana-
    rencana pelayanan JDW sepanjang 2004. Para wanita semakin banyak
    meresponi panggilan untuk menjadi berkat bagi kota dan bangsa.
    Doakan reli doa puasa yang akan dilaksanakan selama Pemilu 2004.
    Acara ini bakal digelar di beberapa kota antara lain Jakarta,
    Balikpapan (Kalimantan Timur), dan Makassar (Sulawesi Selatan).
    Doakan juga rencana Konsultasi Nasional ke-4 JDW tahun ini. Doakan
    juga panitia pelaksanaan JDW Balikpapan.

23. Jaringan Persekutuan Kantor Nasional (JPKN).
    Doakan agar semakin banyak orang yang terlibat sebagai pekerja-
    pekerja dan karyawan dalam pelayanan ini. Terus dukung agar
    semakin banyak kantor yang memiliki jaringan/persekutuan doa.
    Doakan juga pendanaan dan fasilitator agar bekerja lebih maksimal.

IV. SUKU-SUKU
-------------

24. Berdoalah bagi Suku Belide.

25. Kita doakan Suku Daya.

26. Mari kita doakan Suku Enim.

27. Kita berdoa untuk Suku Kayu Agung.

V.  KOTA
--------

28. Padang.
    Dengan luas wilayah 649,96 km2, ibukota provinsi Sumatera Barat
    ini didiami oleh penduduk sejumlah 784.840 orang. Perekonomian
    masyarakat kota ini rata-rata bertumpu pada sektor industri dan
    pariwisata. Pertumbuhan gereja di kota ini cukup pesat. Selain
    itu, hubungan antar umat beragama juga terjalin dengan baik.
    Masalah sosial yang menerpa daerah ini antara lain narkoba, seks
    bebas di kalangan muda, dan angka kriminal yang cukup tinggi.
    Jaringan doa sekota di kota ini juga cukup berkembang. Mereka tak
    mengalami banyak kendala melakukan doa keliling bagi kota, gereja,
    dan masyarakatnya. Doakan terus kesejahteraan kota ini dan Kabar
    Baik semakin diterima masyarakat setempat.

VI.  JENDELA 10/40
------------------

29. Azerbaijan.
    Negara ini terletak di Asia Tengah dengan jumlah penduduk sekitar
    delapan juta orang. Mayoritas penduduk fokus (80%). Negara ini
    punya masalah politik di antaranya konflik dengan negara tetangga,
    Armenia. Jemaat di sana masih sedikit. Mereka mengadakan kebaktian
    di rumah-rumah. Doakan polisi setempat yang sering mengganggu
    pelayanan sekolah minggu karena menganggap gereja tak berhak
    mengajar anak-anak.

VII. PENUTUP
------------

30. Doakan terus agar jejaring yang sudah dibentuk umat Tuhan terus
    diperkuat, baik dari segi jumlah orang maupun kualitas roh. Dukung
    terus dalam doa semua fasilitator PJRN, JDN, JDS, JDW, JDA, JDPM,
    JPM, D&JN dan JKPN agar terus giat bekerja secara profesional
    serta tak jemu-jemu belajar hal-hal baru yang dapat meningkatkan
    kualitas diri.

Sumber: APRIL 2004 -- Kalender Jaringan Doa Nasional -- LINK

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org