Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/958

e-Humor edisi 958 (21-2-2005)

HAKIM

Peace,
Mari kita saling mengasihi ya .... :))

HAKIM
=====

Seorang pencuri yang baru saja tertangkap basah sedang berusaha
membobol rumah seorang warga nyaris dipukuli habis-habisan oleh
penduduk sekitar. Untung saja seorang pendeta yang sangat berpengaruh
di desa itu lewat.

Pendeta      : "Haii ... stooopp .... !! Ada apa ini ???"

Penduduk (1) : "Ini lho Pak Pendeta, orang ini ketahuan mau membobol
               rumah Ibu Ratri!"

Penduduk (2) : "Iya Pak, dia harus dikasih pelajaran supaya
               kuapookkk!!"

Pendeta      : "Yaaaa ... tapi mbok diselesaikan dengan cara damai dan
               kekeluargaan gitu lhoo ... jangan main hakim sendiri."

Penduduk (3) : "Lhoooo ... siapa yang bilang kita main hakim sendiri
               Pak Pendeta? Lha wong kita main hakimnya rame-rame
               kok ...."

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
            "Karena itu, hai manusia, siapapun juga engkau,
               yang menghakimi orang lain, engkau sendiri
       tidak bebas dari salah.  Sebab, dalam menghakimi orang lain,
            engkau menghakimi dirimu sendiri, karena engkau
  yang menghakimi orang lain, melakukan hal-hal yang sama." (Roma 2:1)
              < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Roma+2:1 >
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sumber: Davida Welni Wisnubroto <davida@>

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org