Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/632

e-Humor edisi 632 (12-6-2003)

CIPLUK

Syalom,
Kepandaian berdalih belum tentu mendatangkan keuntungan. Betul nggak
sih? Oh iya humor ini adalah favorit dari 17 orang pembaca ... ;)

CIPLUK   (Dari edisi 560/Mar/2003)
======

Inilah kisah Cipluk di sekolah "TK 0 kecil" ketika disuruh menggambar
kuda. Karena Cipluk nggak bisa menggambar maka dia menggambar sebuah
ekor, setelah dikumpulkan Cipluk dipanggil Ibu guru.

Ibu Guru : "Cipluk ... kamu kok hanya menggambar ekor ...? Kan Ibu
           suruh menggambar kuda ...?"

Cipluk   : (Sambil garuk-garuk kepala) "Anu Bu, ... kudanya ketutupan
           tembok."

Ibu Guru : "Yaa sudah, nanti Ibu kasih nilai."

Setelah dikasih nilai, si Cipluk kaget karena dia cuman dapet nilai 1
padahal yang lain dapat '8', '7' atau '9' lalu si Cipluk menghadap
Ibu Guru.

Cipluk   : "Buuuu, kok nilai Cipluk cuma '1' nggak kaya' yang lain
            ...?"
Ibu Guru : "Siapa bilang Ibu ngasih kamu nilai 1?"
Cipluk   : "Ini!" (Sambil memperlihatkan gambarnya yang dinilai '1')
Ibu Guru : "Ooo ... itu yang '0' ketutupan tembok ....!!??"

---------------------------------------------------------------------
  "Lihatlah, hanya ini yang kudapati: bahwa Allah telah menjadikan
      manusia yang jujur, tetapi mereka mencari banyak dalih."
                        (Pengkhotbah 7:29)
       < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Pengkhotbah+7:29 >
---------------------------------------------------------------------
Sumber: Ketawa Sampai Kiamat, p.58

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org