Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/455 |
|
e-Humor edisi 455 (8-10-2002)
|
|
Dear, Wah boleh juga ya idenya ... :) DINA ==== Dengan suara keras, pintu kamar dibuka dengan paksa hingga membangunkan sepasang suami istri yang sedang tidur lelap di dalamnya. Seorang lelaki dengan wajah garang menodongkan senjata tajam ke arah si istri. "Sebelum kamu mati kubunuh, sebutkan namamu!" kata garong tersebut. "Puuspiiita Saari Inhndah Dwi Setiyarini Diiinawati Haaandayani," jawabnya, sambil mencoba tegar. "Haa ... panjang amat namanya, bagaimana cara memanggilnya!!!" bentak garong. "Na... nama sa... saya... Dina," jawab perempuan tersebut dengan gemetar. "Dina...? Kok sama dengan nama ibuku. Aku tidak bisa membunuhmu," kata kata si garong. Ia lalu mendekati si suami dan sambil menodongkan senjatanya ia berkata, "Hei, Sebutkan namamu! Aku harus tahu nama setiap orang yang menjadi korbanku." Dengan wajah pucat si suami menjawab, "Namaku Dani, tapi ... semua orang memanggilku Dina ...." --------------------------------------------------------------------- "untuk mengajarkan kepadamu apa yang benar dan sungguh, supaya engkau dapat memberikan jawaban yang tepat kepada yang menyuruh engkau." (Amsal 22:21) < http://www.sabda.org/sabdaweb/?p=Ams+22:21 > --------------------------------------------------------------------- Sumber: Kiriman dari Raymond Erwin <RaymondE@>
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |