Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/2210 |
|
e-Humor edisi 2210 (5-6-2013)
|
|
[e-Humor] 2210 Mei/2013 e-Humor 2210, Juni 2013 Shalom, Bagi pelanggan yang sudah berkeluarga, salah satu momen paling tak terlupakan adalah saat Anda melamar sang kekasih untuk menjadi istri, seorang yang Anda yakini akan menghabiskan sisa waktu hidup bersama dengan Anda. Momen ini sakral dan akan selalu dikenang. Namun, bagaimana jika seorang kakek yang sudah pikun melamar nenek yang juga sudah tua? Jawaban apakah yang akan diberikan si nenek? Temukan jawabannya pada humor di bawah ini :). Pemimpin Redaksi e-Humor, Amy G. < ami(at)in-christ.net > < http://humor.sabda.org/ >, 2210. MAUKAH KAMU HIDUP BERSAMAKU? Pasangan duda dan janda tua telah berpacaran selama lima tahun. Lelaki itu akhirnya memutuskan untuk melamar wanita pujaannya. "Ya, aku bersedia!" jawab wanita itu yakin. Esoknya, saat lelaki itu bangun, ia tidak bisa mengingat jawaban yang diberikan oleh si wanita. "Apakah dia menerima lamaranku? Sepertinya begitu, tetapi tunggu, tidak, dia sepertinya menolakku ...." Ia mencoba mengingatnya, tetapi tetap tidak berhasil. Akhirnya, ia menyerah dan memilih menelepon wanita itu untuk memastikan. "Sayang, apakah kamu menerima lamaranku kemarin?" tanya pria itu dengan malu. "Oh", wanita itu berkata, "makasih ya, Sayang, kamu sudah meneleponku. Jadi, aku ingat aku bilang `ya` untuk lamaran dari seseorang, tetapi aku tidak bisa mengingat siapa dia. Ternyata kamu!" [Sumber diambil dan disunting dari: http://www.ahajokes.com/jokes/3627/will_you_marry_me%3f] Perolehlah hikmat, perolehlah pengertian, jangan lupa, dan jangan menyimpang dari perkataan mulutku. (Amsal 4:5) < http://alkitab.sabda.org?Amsal+4:5 > STOP PRESS: DAPATKAN POKOK DOA SELAMA BULAN PUASA: "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"! Apakah Anda terbeban untuk menanam lutut Anda bagi bangsa-bangsa yang belum mengenal Kristus? Kami mengajak Anda bersatu hati untuk berdoa bagi saudara- saudara kita, khususnya bagi mereka yang akan melaksanakan ibadah puasa. Jika Anda rindu untuk turut ambil bagian berdoa bagi bangsa, kami akan mengirimkan pokok-pokok doa dalam versi e-mail untuk menjadi pokok doa kita bersama. Untuk berlangganan, silakan kirimkan e-mail ke: ==> < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org > Bagi Anda yang ingin agar teman-teman Anda pun bisa ikut berdoa dengan memakai bahan pokok doa ini, silakan kirimkan alamat e-mail mereka ke Redaksi e-Doa di: < doa(at)sabda.org > Marilah kita bersama berpuasa dan berdoa untuk Indonesia agar tangan Tuhan yang penuh kuasa memulihkan bangsa kita untuk hormat dan kemuliaan bagi nama-Nya. Selamat menjadi "penggerak doa" di mana pun Anda berada dan biarlah karya Tuhan terjadi di antara umat-Nya, khususnya bangsa Indonesia. Selamat berdoa. Kontak: humor(at)sabda.org Redaksi: Amy G., Yusak, dan Yegar Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati (c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |