Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/2165 |
|
e-Humor edisi 2165 (20-2-2013)
|
|
e-Humor 2165, Februari 2013 Shalom, Mengkhawatirkan barang berharga yang ketinggalan boleh-boleh saja, asalkan kekhawatiran itu tidak keterlaluan. Jangan sampai rasa khawatir yang muncul membuat orang lain tersinggung. Tokoh humor kita kali ini sedang mengkhawatirkan barang berharganya, ia takut benda itu jatuh ke tangan orang terdekatnya. Siapa dan mengapa, ya? Silakan baca kisahnya. :) Tuhan memberkati. Redaksi Tamu e-Humor, Tatik W. < http://humor.sabda.org/ >, 2165. DOMPET SAYA Pak Benny terlihat gelisah. Ia berkali-kali mencoba menelepon seseorang yang sepertinya tak mengangkat telepon. Pak Rudi, sobat terdekatnya, yang sedari tadi memerhatikan Pak Benny, bertanya, "Ada masalah apa, Pak, kok gelisah seperti ini .... Apa yang bisa saya bantu?" Termenung sejenak, Pak Benny menjawab, "Begini lho, Pak ... dompet saya hari ini ketinggalan di rumah. Saya ingat dompet itu saya letakkan di bawah bantal. Saya takut barang itu ditemukan oleh pembantu saya ...." "Tidak perlu khawatir, Pak. Saya tahu pembantu Bapak itu orang yang jujur. Dia bekerja untuk Bapak sudah sepuluh tahun, `kan?" kata Pak Rudi, mencoba menenangkan. Pak Benny merespons dengan putus asa, "Justru itu masalahnya .... Kalau dia menemukan dompet itu, pasti akan diberikan ke istri saya .... Tahu sendiri kalau istri sudah pegang uang ...." [Sumber kiriman dari: Redaksi] Hai segala laki-laki, hendaklah kamu mengasihi akan isterimu, dan jangan bersakit hati akan dia. (Kolose 3:19 -- Shellabear Draft (1912)) < http://alkitab.sabda.org/?Kolose+3:19 > Kontak: humor(at)sabda.org Redaksi: Amy G. dan Yusak Berlangganan: subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-humor/arsip BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati (c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |