Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-humor/2081 |
|
e-Humor edisi 2081 (30-7-2012)
|
|
Shalom, Semua orang pasti pernah khawatir. Sering kali bahkan mengkhawatirkan sesuatu yang belum terjadi. Hal ini terjadi karena kita dibayang-bayangi oleh ketakutan akan hal-hal sulit yang menunggu di depan. Berdoa merupakan cara yang paling manjur untuk menghilangkan rasa khawatir itu. Namun, jangan "salah" berdoa, ya! Seperti yang dilakukan oleh peserta ujian di humor kali ini. Silakan menyimak! :) Tuhan memberkati. Pemimpin Redaksi e-Humor, Tatik Wahyuningsih < tatik(at)in-christ.net > < http://humor.sabda.org/ >, 2081. DOA PESERTA UJIAN AKHIR 1. Pikiran yang destruktif. Ya Tuhan, berikanlah hujan yang besar, guntur yang kuat, agar gedung ujian atapnya roboh, ruangan kelas banjir, gardu listrik depan meledak sehingga ujian dibatalkan. 2. Merasa pintar tapi belum PD (percaya diri). Ya Tuhan, mudah-mudahan gurunya memberikan ujian yang luar biasa susahnya, sehingga tidak ada seorang pun yang mampu mengerjakannya. Dan buatlah agar semua mengulang tahun depan, sehingga saya sudah lebih siap. 3. Merasa pintar, parsial, dan oportunis. Ya Tuhan, buatlah soal ujian yang keluar hanya yang saya pelajari saja. Saya belum sempat baca semua bahan. 4. Menjadi pesimis. Ya Tuhan, buatlah teman-teman lain tidak bisa mengerjakan soalnya karena saya tidak mungkin meminta agar kepintaran saya ditambah oleh-Mu, ya Tuhan. (Sadar akan kemampuan diri.) 5. Mengharapkan yang tidak baik pada orang lain. Ya Tuhan, berikanlah sifat pelupa pada guruku kali ini saja, agar dia lupa kalau hari ini ujian. 6. Murid cerdik. Pagi-pagi berangkat ke puskesmas, pakai jaket tebal dan syal penutup leher. Tak lupa bekas kerokan ditonjolkan. "Dok, minta surat izin sakit 3 hari karena batuk dan demam." Kemudian dipakai untuk mengurus ujian susulan. (Tapi, saat ujian susulan, gurunya memberikan soal yang lebih sulit.) [Sumber diambil dari: Guruku Super Lucu, hal.121-122] "Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu." (Yakobus 4:3) < http://alkitab.sabda.org/?Yakobus+4:3 > Kontak: < humor(at)sabda.org > Redaksi: Tatik Wahyuningsih dan Amy Grace Y. Tim Editor: Davida Welni Dana, Novita Yuniarti, dan Santi Titik Lestari (c) 2012 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://www.ylsa.org > Rekening: BCA Pasar Legi Solo; No. 0790266579 a.n. Yulia Oeniyati < http://blog.sabda.org/ > < http://fb.sabda.org/humor > Berlangganan: < subscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org > Berhenti: < unsubscribe-i-kan-humor(at)hub.xc.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |