Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-buku/138 |
|
e-Buku edisi 138 (21-1-2014)
|
|
==================e-BUKU (Berbagi Berkat Melalui Buku)================ e-Buku -- Tokoh Kristen (I) Edisi 138/Januari 2014 DAFTAR ISI: RESENSI 1: THE IMPACT RESENSI 2: KIERKEGAARD KIAT-KIAT: MEMBACA ITU MENYENANGKAN! STOP PRESS: BERGABUNGLAH DENGAN FACEBOOK BIO-KRISTI Shalom, Selamat berjumpa kembali dengan e-Buku edisi perdana tahun 2014! Bagaimana resolusi Anda tahun ini? Apakah Anda sudah mulai merealisasikannya? Semoga kita semua mau terus belajar sebagai anak-anak Tuhan yang menyenangkan hati-Nya. Pada awal tahun ini, e-Buku mengajak Pelanggan untuk belajar dari kehidupan para tokoh Kristen yang telah memberikan hidup mereka kepada Tuhan melalui dua buah buku yang telah kami resensi. Di samping itu, ada juga tip yang sayang jika Anda lewatkan. Selamat Tahun Baru 2014 Sahabat e-Buku dan selamat membaca! Pemimpin Redaksi e-Buku, Adiana < ade(at)in-christ.net > < http://gubuk.sabda.org/ > "Buku yang baik adalah gudang ide." (Charles de Montesquieu) RESENSI 1: THE IMPACT Judul buku: The Impact (Kisah Orang-Orang Biasa yang Berdampak Luar Biasa) Judul asli: -- Penulis/Penyusun: Arie Saptaji Penerjemah: -- Editor: Sunandar Penerbit: Gloria Graffa, Yogyakarta 2008 Ukuran buku: 19 x 12,5 cm Tebal: 135 halaman ISBN: 602-8139-12-2 Buku Online: -- Download: -- Tuhan bisa memakai siapa saja untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan hebat dari- Nya. Pernahkah Anda mendengar tokoh Kristen seperti Chuck Norris, Aleksander Solzhenitsyn, Blaise Pascal, Don Richardson, dan Jack Hayford? Tokoh-tokoh ini mempunyai pengalaman hidup dan perjalanan iman yang sungguh menakjubkan. Awalnya, mereka tidak dikenal karena mereka adalah orang-orang biasa, tetapi pada akhirnya, mereka dikenal karena membawa pengaruh luar biasa bagi orang- orang di sekitarnya. Sebagai contoh, Chuck Norris, anak yang lahir di tengah keluarga miskin dan mempunyai ayah seorang pecandu alkohol. Meskipun ia berada dalam keluarga yang demikian, Norris justru menjadi orang yang gigih sehingga ia memperoleh keberhasilan dalam hidupnya. Karier Chuck Norris dimulai dengan menjadi pilot dan atlet bela diri. Ia menjadi orang kulit putih pertama penyandang Grand Master Tae Kwon Do. Namun, kesuksesan ini tidak bisa menolong dirinya untuk lepas dari pergumulan hebat yang dialaminya, yaitu masalah keluarga. Semua pergumulan ini menuntunnya kepada Tuhan, yang akhirnya membuat kehidupan Norris berubah, termasuk keluarganya mengalami pemulihan. Untuk bisa membaca kisah hidup tokoh-tokoh ini, bacalah buku "The Impact" yang disusun oleh Arie Saptaji. Ada 17 tokoh yang bisa menjadi teladan dan inspirasi bagi Anda. Buku ini sangat menarik untuk dibaca karena cara penulisan kisah di setiap babnya dilakukan dengan kreatif, yaitu setiap kisah diberi ringkasan kecil yang berjudul "Jejak Iman". Ringkasan kecil ini berisi sebagian kecil dari kisah yang dipaparkan, yaitu pengalaman hidup yang berhubungan dengan iman. Cara penyampaian kisah cukup lugas dan diksi yang digunakan tepat sehingga pembaca tidak akan kesulitan "mencerna" kisahnya. Selain memaparkan kisah tokoh-tokoh kristiani yang dipakai Allah, buku ini juga bisa membuka wawasan dan hati Anda bahwa Allah bisa memakai orang-orang yang biasa, di sepanjang zaman, untuk menjadi pahlawan-pahlawan iman yang berdampak bagi dunia. Penasaran dengan pengalaman hidup dan perjalanan iman tokoh-tokoh Kristen yang lainnya? Bacalah buku ini! Peresensi: Santi T. RESENSI 2: KIERKEGAARD Judul buku: Seri Tokoh Pemikir Kristen: Kierkegaard Judul asli: -- Penulis/Penyusun: Peter Vardy Penerjemah: P. Hardono Hadi Editor: -- Penerbit: Kanisius, Yogyakarta 2001 Ukuran buku: 20,5 x 13,5 cm Tebal: 114 halaman ISBN: 979-21-0105-5 Buku Online: -- Download: -- Buku yang diberi judul "Kierkegaard" ini adalah salah satu buku Seri Tokoh Pemikir Kristen yang diterbitkan oleh Penerbit Kanisius. Buku ini tidak ditulis semata-mata untuk menceritakan biografi Soren Kierkegaard saja, melainkan juga memperkenalkan buah pikiran dan karya-karyanya. Dengan membaca buku ini, kita diajak untuk merefleksikan kehidupan Kierkegaard dengan kehidupan kristiani kita. Dengan demikian, buku ini bukan hanya dijadikan buku sejarah atau biografi, melainkan menjadi alat untuk memotivasi kita dalam membangun kerohanian. Seperti buku biografi pada umumnya, bab pertama buku ini dimulai dengan memaparkan data dan fakta tentang riwayat hidup Kierkegaard. Namun, yang mengejutkan, penulis hanya menghabiskan delapan halaman untuk menceritakan tentang kehidupan pribadi Kierkegaard! Beranjak dari riwayat hidup sang tokoh, penulis dengan cepat membawa pembaca lebih jauh lagi ke kedalaman pikiran Kierkegaard. Jika pada bab 1 penulis memunculkan Kierkegaard sebagai seorang yang melankolis, rumit, dan emosional, pada bab-bab berikutnya, pembaca dibawa untuk melihat bahwa sifat-sifat itulah yang mendorong sang filsuf untuk berkarya. Dari bab 2 sampai bab 10, penulis menyajikan pergumulan Kierkegaard dalam mencari kebenaran; mulai dari pergumulannya dalam membandingkan antara Yesus dan Sokrates, pergumulannya dalam mencari kebenaran yang sejati, perjuangannya dalam mengkritisi filsafat Kristen yang mendominasi zamannya, sampai ke dalam perlawanannya terhadap institusi gereja Denmark, yang saat itu dinilainya telah melenceng dari tujuan Allah. Dalam sembilan bab itu, penulis dengan panjang lebar namun lugas, menjabarkan pemikiran Kierkegaard dan sepak terjangnya dalam menyatakan pemikirannya kepada masyarakat Kristen pada saat itu. Di akhir buku ini, penulis menyatakan bahwa buku yang relatif tipis ini tentu tidak dapat menampung seluruh pemikiran dan filsafat yang dibangun oleh Kierkegaard. Karena itu, penulis melampirkan sebuah daftar bacaan yang ia rekomendasikan untuk ditelaah lebih lanjut oleh pembaca. Buku ini disajikan dan diterjemahkan dengan sangat baik, dan cocok bagi Anda yang mau menantang diri untuk berani menilai kembali gaya hidup kristiani Anda. Peresensi: Yudo KIAT-KIAT: MEMBACA ITU MENYENANGKAN! Membaca merupakan suatu kegiatan untuk memperkaya khazanah keilmuan, tetapi bagi sebagian orang, membaca terkadang menjadi sebuah hal yang membosankan. Namun, apabila kita mengerti teknik membaca yang benar, kegiatan membaca akan menjadi suatu kegiatan yang mengasyikkan, bisa juga menjadi sarana untuk mengisi liburan. Nah, sekarang mari kita simak tip membaca yang menyenangkan berikut ini. 1. Bahan Bacaan Menarik Kita harus selektif apabila mencari bahan bacaan. Carilah buku yang menarik. Menarik dalam hal ini bukan berarti sampulnya warna-warni atau banyak gambar yang lucu, tetapi carilah yang sesuai dengan kesukaan atau isi hati kita. Apabila kita melihat suatu bahan bacaan hanya karena ketenarannya, tetapi tidak sesuai dengan isi hati kita, kita akan segera jenuh dan bosan. 2. Luangkan Sedikit Waktu Untuk memulai suatu hal yang baik, biasanya berawal dari sebuah keterpaksaan, hal itulah yang harus kita terapkan dalam menjalani kehidupan. Kita sebaiknya meluangkan sedikit waktu untuk membaca. Misalnya, pada pagi hari atau saat bersantai di sore hari. Bila kebiasaan membaca ini kita lakukan terus-menerus, kita akan menjadi orang yang cerdas. 3. Tempat yang Sesuai Kegiatan membaca merupakan suatu kegiatan yang membutuhkan rasa tenang dan tentram, bila kedua hal itu terpenuhi, kita akan lebih cepat meresapi dan mengambil ilmu dari bahan bacaan yang kita baca. Tempat adalah salah satu faktor untuk mewujudkan dua hal itu. Jadi, apabila kita membaca, sebaiknya kita mencari tempat yang senyaman mungkin, seperti di tempat sepi, teras rumah, taman, atau tempat lain yang sesuai. 4. Waktu yang Tepat Suatu hal yang tidak kalah penting adalah mengenai waktu membaca. Sebagai seorang pembaca pemula, sebaiknya kita mencari waktu yang tidak bersamaan dengan rutinitas kita, misalnya saat sebelum tidur malam. Dan, setelah itu kita dapat melakukannya terus-menerus. 5. Ayo! Mulai Membaca Membiasakan hal yang baik kadang kala sulit untuk dilakukan, begitu juga dengan membaca. Mulailah kebiasaan membaca dengan bahan bacaan yang ringan seperti koran, majalah, ataupun buletin. Hal itu sangat berpengaruh terhadap ketahanan kita dalam membaca bacaan yang berat dan panjang seperti karya-karya ilmiah. Nah, sekarang, Anda sudah sedikit tahu mengenai tata cara membaca yang menyenangkan, bukan? Sekarang ayo! Kita mulai menjadi generasi muda yang gemar membaca. Diambil dan disunting dari: Nama situs: Kompasiana Alamat URL: http://edukasi.kompasiana.com/2013/04/06/membaca-itu-menyenangkan-548789.html Penulis: Rif’ul Mazid Maulana Tanggal akses: 22 November 2013 STOP PRESS: BERGABUNGLAH DENGAN FACEBOOK BIO-KRISTI Apakah Anda rindu untuk mengetahui lebih dalam tentang tokoh-tokoh Kristen yang paling berpengaruh bagi perkembangan kekristenan di dunia? Silakan bergabung dengan Facebook Bio-Kristi. Anda akan mendapatkan berbagai informasi menarik, renungan dan media untuk berbagi berbagai keluhan seputar tokoh-tokoh Kriten. Ini juga kesempatan bagi Anda untuk mengunjungi situs dan publikasi kami yang menyajikan bahan-bahan pengajaran seputar biografi tokoh Kriten. Tunggu apa lagi? Bergabunglah dan jadilah penggemar kami di Facebook Bio-Kristi => http://fb.sabda.org/biokristi Kontak: buku(at)sabda.org Redaksi: Adiana, S. Setyawati, dan Ryan Berlangganan: subscribe-i-kan-buku(at)hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-buku(at)hub.xc.org Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-buku/arsip/ BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati (c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >]
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |