Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-buku/104 |
|
e-Buku edisi 104 (16-8-2012)
|
|
==================e-BUKU (Berbagi Berkat Melalui Buku)================ Edisi 104/Agustus 2012 -- Penginjilan (I) DAFTAR ISI RESENSI 1: PENGINJILAN DAN PELAYANAN PRIBADI RESENSI 2: BAGAIMANA BERSAKSI TANPA BERDEBAT TIP: MENINGKATKAN KONSENTRASI MEMBACA STOP PRESS: LOWONGAN SABDA 2012 -- IT FOR GOD Salam kasih, Bagi masyarakat Indonesia, bulan Agustus merupakan bulan yang istimewa. Tepatnya pada tanggal 17 Agustus, bangsa Indonesia akan memperingati hari kemerdekaannya yang ke-67 tahun. Sebagai warga negara Indonesia, kita patut bersyukur atas penyertaan Tuhan bagi Indonesia, di tengah segala permasalahan yang melanda bangsa ini. Mari kita berdoa agar Indonesia mendapat lawatan Tuhan dan penginjilan terus bisa dilakukan. Pada edisi e-Buku 104 ini, redaksi menyajikan dua resensi buku online yang bertemakan penginjilan. Kiranya informasi yang kami bagikan dapat memperlengkapi Pembaca dalam mengabarkan Injil. Selain itu, jika Pembaca termasuk sulit berkonsentrasi saat membaca, ada baiknya Anda menyimak tip yang kami sajikan dalam edisi ini. Akhir kata, redaksi mengucapkan "Dirgahayu Republik Indonesia". Indonesia penuh dengan kemuliaan Tuhan! Staf Redaksi e-Buku, Ami Grace < http://gubuk.sabda.org/ > "Membaca buku untuk pertama kalinya seperti berkenalan dengan seorang teman baru; membacanya untuk kedua kali seperti bertemu dengan teman lama." (Peribahasa China) RESENSI 1: PENGINJILAN DAN PELAYANAN PRIBADI Judul buku: Penginjilan dan Pelayanan Pribadi Judul asli: -- Penulis/Penyusun: W. Stanley Heath, Ph.D., M.Div. Penerjemah: -- Editor: -- Penerbit: Yakin, Surabaya Ukuran buku: 12 x 18,5 cm Tebal: 106 halaman ISBN: -- Buku Online: http://misi.sabda.org/buku_misi_penginjilan_dan_pelayanan_pribadi Download: -- Beberapa orang terkadang ragu dan takut untuk memulai kegiatan penginjilan. Keraguan dan ketakutan itu biasanya didasari atas rasa ketidakyakinan terhadap diri sendiri; perasaan takut ditolak, takut tidak bisa memengaruhi orang lain, dan sebagainya. Padahal, Amanat Agung yang diperintahkan Kristus harus kita kerjakan. Lalu apa yang harus dilakukan? Bila Anda termasuk salah satu orang yang mengalami keraguan, ada baiknya Anda membaca buku karangan W. Stanley Heath, Ph.D., M.Div. (salah satu pendiri Institut Alkitab Tiranus), yang membahas segala hal yang berhubungan dengan penginjilan. Buku ini memaparkan penjelasan dasar mengenai Injil, mempersiapkan diri menjadi penginjil, apa yang harus dilakukan saat Anda "terjun langsung" dalam penginjilan, hingga cara membimbing seseorang yang telah menerima Yesus. Cara-cara dan kiat-kiat yang disuguhkan pun cukup relevan untuk kondisi masyarakat Indonesia. Selain itu, buku ini dilengkapi dengan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan isi bacaan. Temukan juga referensi buku-buku penginjilan di akhir halaman. Buku ini cocok dibaca oleh setiap orang percaya, yang telah menerima anugerah keselamatan dan rindu untuk membagikannya kepada mereka yang belum percaya. Jadi tunggu apa lagi? Baca segera buku online ini dan mempraktikkannya. Peresensi: Ami Grace Y. RESENSI 2: BAGAIMANA BERSAKSI TANPA BERDEBAT Judul buku: Bagaimana Bersaksi Tanpa Berdebat? Judul asli: How Can I Share My Faith Without an Argument? Penulis/Penyusun: Bill Fay Penerjemah: Lianawati Editor: Andina Margaretha & Agustina Wijayani Penerbit: Yayasan Gloria, Yogyakarta 1991 Ukuran buku: 9,5 x 14 cm Tebal: 64 halaman ISBN: -- Buku Online: http://misi.sabda.org/smi-002_bagaimana_bersaksi_tanpa_berdebat%3F Download: -- Indonesia adalah negara yang didiami oleh masyarakat yang majemuk. Masyarakatnya terdiri atas berbagai suku, etnis, budaya, adat, pendidikan, sosial, dan agama. Untuk itu, kita harus menanamkan sikap saling menghormati dan menghargai satu dengan yang lain. Pertanyaannya, bagaimana kita bisa menjadi saksi Kristus di tengah-tengah masyarakat yang beragam ini? Tentunya, kita perlu berhikmat dalam menyampaikan kesaksian kita kepada orang lain, sehingga kita tidak terkesan mengkristenkan mereka atau menantang untuk berdebat. Buku Seri Mutiara Iman "Bersaksi tanpa Berdebat", yang diterbitkan oleh Yayasan Gloria, dikhususkan untuk membantu umat Kristen untuk bersaksi tanpa menyinggung perasaan lawan bicara kita. Poin-poin mendasar dalam bersaksi dijelaskan secara singkat dan jelas, serta didasari dengan ayat-ayat Alkitab yang dikategorikan sesuai topik. Buku ini memberikan gambaran dan penjelasan tentang berbagai kendala dan tantangan dalam bersaksi, serta langkah-langkah yang bisa kita lakukan untuk bersaksi. Penyusunan buku ini terlihat sistematis, sehingga pembaca dapat membaca dan memahami isinya dengan sangat mudah. Anda ingin bersaksi tanpa berdebat dengan lawan bicara Anda? Bacalah buku ini dan mulailah bersaksi dengan kasih. Selamat bersaksi! Peresensi: Sri Setyawati TIP: MENINGKATKAN KONSENTRASI MEMBACA Membaca merupakan aktivitas aktif, memberi tanggapan terhadap apa yang dibaca. Informasi yang diserap dalam membaca sama dengan apa yang diserap waktu mendengarkan. Bila membaca, informasinya adalah kata yang dicetak. Dalam mendengarkan, sumber informasinya adalah ucapan. Kesan yang diperoleh oleh mata atau telinga diantar ke otak, lalu pembaca atau pendengar itu mengerti informasi yang diemban oleh kata atau ucapan itu. Apabila kita akrab dengan arti kata bacaan atau ucapan itu, kita akan cepat mengerti. Apabila perhatian dan konsentrasi kita fokuskan pada bahan yang kita baca, maka gagasan dan gambaran tentang isi bacaan akan nampak jelas dan mudah kita pahami. Koordinasi atau kerja sama antara otak dan mata menentukan dalam membaca. Sekalipun bahan yang dibaca mudah, kerja sama dua organ tubuh itu mutlak perlu. Apabila dalam melakukan suatu pekerjaan lain yang ringan kita dapat memikirkan sesuatu yang lain, maka tidak demikian halnya dalam membaca. Bagaimanapun ringannya bahan bacaan itu, konsentrasi amat dibutuhkan. Pikiran kita harus tertuju ke bacaan itu. Dengan konsentrasi, kita cepat mengerti dan cepat memahami bacaan. Sebaliknya, apabila selama membaca pikiran kita berada di tempat lain, melamun, atau memikirkan hal lain misalnya, sulit bagi kita untuk memahami arti bacaan itu. Kurangnya daya konsentrasi pada tiap orang disebabkan oleh hal-hal yang berbeda. Ada orang yang memerlukan tempat yang tenang untuk dapat membaca, sementara orang lain perlu ditemani suara radio. Kurangnya konsentrasi dapat juga disebabkan oleh kurangnya minat perhatian terhadap apa yang dibaca karena tidak menarik; terlalu sulit atau terlalu mudah; atau memang membosankan. Dapat juga disebabkan karena memang orang itu belum siap membaca, misalnya karena badan terlalu lelah, atau secara emosional tidak memungkinkan untuk membaca karena kesulitan keuangan atau mendapat kesusahan. Singkatnya, ada sesuatu yang membuat pikiran menjadi kusut sehingga perhatiannya pecah. Untuk meningkatkan daya konsentrasi, ada dua kegiatan penting, yaitu (1) menghilangkan atau menjauhi hal-hal yang menyebabkan pikiran menjadi kusut dan (2) memusatkan perhatian secara sungguh-sungguh. Hal ini termasuk memilih tempat dan waktu yang sesuai dengan dirinya, serta memilih bahan bacaan yang menarik. Teknik-teknik membaca seperti survei bahan bacaan sebelum memulai membaca dan menentukan tujuan membaca, adalah cara-cara untuk berkonsentrasi. Diambil dan disunting seperlunya dari: Judul buku: Speed Reading: Sistem Membaca Cepat dan Efektif Judul asli artikel: Meningkatkan Konsentrasi Penulis: Soedarso Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 1988 Halaman: 49 -- 50 STOP PRESS: LOWONGAN SABDA 2012 -- IT FOR GOD Apakah Anda orang Kristen yang terpanggil untuk memakai talenta Anda bagi kemuliaan Tuhan? Bergabunglah dengan SABDA sekarang juga! Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org > adalah yayasan Kristen non-profit, non-komersial, dan interdenominasi, yang melayani dengan media komputer dan internet. Saat ini kami membutuhkan beberapa staf yang punya kemampuan dan punya beban pelayanan. STAF IT 1. Programmer Komputer a. Menguasai bahasa pemrograman komputer. b. Memiliki kemampuan logika, matematika, dan testing/debugging 2. Web Designer (Situs/CMS) & Web Designer (Grafis) a. Menguasai (X)HTML/CSS/PHP/MySQL,dll. (WD Situs) b. Menguasai tools grafis (WD Grafis) c. Memiliki pengalaman dengan situs dinamis/interaktif dan CMS desaign. 3. Database Administrator/Designer a. Menguasai MySQL/MS SQL/Oracle b. Berpengalaman dengan database: admin, design, atau programming maintenance dan bisa tools untuk data conversions/data entry. 4. IT/MIS (Sysop, Hacker, PM, SA, NetAdmin, HDWR) a. Menguasai sistem jaringan teknologi informasi. b. Memiliki pengalaman luas dengan sistem TI. EDITOR & PENERJEMAH a. S1 bahasa Indonesia (editor). b. DIII/S1 Sastra Inggris (penerjemah). c. Memiliki kemampuan menulis dengan baik. d. Memiliki pengalaman menerjemahkan atau menyunting naskah. HUMAS/PUBLIC RELATIONS a. DIII/S1 Komunikasi Massa (atau sejenis). b. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. c. Memiliki pengalaman pelayanan dan berorganisasi. Kualifikasi Umum: 1. Seorang Kristen yang mengasihi Tuhan dan punya hati untuk melayani Tuhan. 2. Memiliki semangat untuk terus-menerus belajar hal-hal baru. Kirimkan lamaran dan CV Anda ke email: YAYASAN LEMBAGA SABDA - HRD < cv@sabda.org > Info lengkap: http://www.ylsa.org/lowongan Kontak: < buku(at)sabda.org > Redaksi: Sri Setyawati, Ami Grace Y., dan Yonathan Sigit P. Tim Editor: Davida Welni Dana, Novita Yuniarti, dan Santi Titik Lestari (c) 2012 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://www.ylsa.org > Rekening: BCA Pasar Legi Solo; No. 0790266579 a.n. Yulia Oeniyati < http://blog.sabda.org/ > < http://fb.sabda.org/buku > Berlangganan: < subscribe-i-kan-buku(at)hub.xc.org > Berhenti: < unsubscribe-i-kan-buku(at)hub.xc.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |