Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binasiswa/38 |
|
e-BinaSiswa edisi 38 (4-8-2014)
|
|
e-BinaSiswa -- Remaja dan Karunia Rohani (2) Edisi 38/Agustus 2014 DAFTAR ISI: RENUNGAN: SUDAHKAH MELAYANI? BAHAN MENGAJAR: BERTUMBUH DALAM PELAYANAN STOP PRESS: SITUS GEMA, GUDANG ELEKTRONIK MUSIK DAN AUDIO! Shalom, Melayani tubuh Kristus adalah sebuah tugas istimewa bagi setiap kita yang sudah percaya. Mengapa? Sebab, selain hanya diberikan kepada kita yang sudah percaya, pelayanan juga menjadi wadah bagi untuk menyatakan karunia rohani yang telah Ia percayakan kepada kita. Keselamatan dan karunia telah disampaikan, maka bagian kita adalah melayani Dia. Jika pada edisi sebelumnya kita telah dibukakan tentang apa itu karunia- karunia rohani, dan bagaimana menemukan, menggunakan, serta mengembangkannya, edisi kali ini akan memperlengkapi Anda untuk mendorong para remaja mengaplikasikan karunia rohani mereka dalam kehidupan gereja. Kami berharap, renungan dan bahan mengajar yang kami sajikan ini dapat menjadi berkat bagi Anda. Selamat membaca. Selamat melayani. Tuhan Yesus memberkati. Pemimpin Redaksi e-BinaSiswa, Adiana < ade(at)in-christ.net > < http://remaja.sabda.org > RENUNGAN: SUDAHKAH MELAYANI? Ditulis oleh: Amidya Bacaan: Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama. (1 Korintus 12:7) Sebagai seorang pembina remaja, kita mungkin beberapa kali diperhadapkan pada pertanyaan "Apa itu karunia rohani, berapa macam karunia rohani itu, mengapa Allah memberikan karunia rohani kepada manusia?" dari remaja yang kita bina, dan pertanyaan-pertanyaan lainnya. Penting bagi seorang pembina untuk mengemukakan dan menjelaskan karunia rohani dan peranannya dalam melayani tubuh Kristus. Karunia rohani. Istilah ini mungkin sudah biasa terdengar di telinga jemaat dan pemuda remaja Kristen apabila mereka membaca surat Korintus. Mengapa demikian? Ya, karena dalam surat Korintus, Paulus menuliskan dan menjelaskan karunia-karunia yang diberikan Allah kepada setiap orang yang sudah menerima anugerah keselamatan untuk melayani dan membangun tubuh Kristus. Ketika membaca 1 Korintus 12-13, setiap pembaca akan terbelalak dan mulai bertanya-tanya, "Apa sih karunia yang aku miliki dan sudahkah aku melayani Kristus dengan karunia yang aku miliki?" Di sinilah, peran penting seorang pembina remaja untuk menolong remaja menemukan karunia yang dimiliki dan memotivasi mereka untuk melayani dengan karunia yang mereka miliki. Sesuai yang dituliskan dalam 1 Korintus 12:7-11, Roh Kudus paling sedikit memberikan satu karunia kepada pengikut-pengikut Kristus. Semua kecakapan dari Allah itu diberikan supaya gereja dapat berfungsi secara efektif dan bertumbuh kuat. Kita harus menggunakan setiap karunia itu, baik untuk mengajar, memberi dorongan, menasihati, maupun untuk membantu orang lain. Dengan menggunakan karunia tersebut, berarti kita telah melayani Kristus. Jika tidak, gereja akan menderita, pelayanan menjadi kurang lengkap, dan jangkauan serta efektivitasnya kurang berkembang. Mungkin kita menjumpai beberapa remaja yang enggan untuk melayani, bahkan tidak mengetahui karunia apa saja yang mereka miliki. Sebagai pembina, kita dapat menolong mereka untuk menemukan karunia-karunia mereka dan mendorong mereka untuk melayani Tuhan dan bertumbuh dalam pelayanan. Sebab, remaja ibarat soko guru dalam gereja, mereka adalah generasi emas yang di kemudian hari akan memegang pelayanan dan menumbuhkembangkan gereja. Apabila untuk sekarang remaja hanya bersikap pasif dalam pelayanan, dapat diprediksi 5 -- 10 tahun ke depan, generasi penerus gereja akan hilang. Karunia diberikan Roh Kudus kepada orang percaya untuk melayani Kristus. Jika kita tidak menggunakan karunia itu untuk melayani Kristus, Allah dapat mengambil kembali karunia tersebut. Sebelum Allah mengambilnya, mari kita bersama-sama melayani Allah Bapa dengan karunia yang sudah Ia berikan. Di dalam Kristus, kita semua memiliki karunia. Jadi, gunakanlah karunia yang kita miliki bagi kemuliaan-Nya. "Gereja dapat menjadi sebuah makam apabila jemaat-jemaatnya mengubur karunia mereka." BAHAN MENGAJAR: BERTUMBUH DALAM PELAYANAN I. TUJUAN Mendorong remaja untuk melayani Tuhan dengan motivasi yang benar sebagai bentuk ucapan syukur atas anugerah keselamatan yang telah mereka terima. II. INSPIRASI Ketika sedang menghadiri kuliah di Universitas Oxford, seorang mahasiswa kedokteran bernama Wilfred Grenfell mendengar D. L Moody berkhotbah di London. Khotbah Moody membuahkan hasil, kembalinya mahasiswa itu kepada Kristus. Sesudah menyelesaikan pendidikannya, Grenfell pergi ke Labrador, Peninsula, di Kanada, sebagai misionaris. Beberapa tahun kemudian, ketika ia berjumpa lagi dengan Moody, ia memperkenalkan diri dan berterima kasih kepada Moody yang telah membimbingnya kepada Kristus. "Saya senang mendengar hal itu," jawab Moody. "Namun, apa yang telah Anda lakukan sejak saat itu?" Dengan penuh sukacita, Dr. Grenfell memberi tahu bahwa ia telah melayani Tuhan di Labrador. "Menyesalkah Anda?" tanya Moody. "Tidak," jawab Dr. Grenfell. "Menyesal hanya dilakukan oleh orang yang datang kepada Kristus meminta keselamatan, tetapi ia tidak melakukan apa-apa bagi Dia." III. REFLEKSI 1. "Menyesal hanya dilakukan oleh orang yang datang kepada Kristus meminta keselamatan, tetapi ia tidak melakukan apa-apa bagi Dia." Bagaimana pendapatmu terhadap pernyataan Dr. Grenfell tersebut? 2. Bagaimana Dr. Grenfell memaknai anugerah keselamatan dalam hidupnya? 3. Sebagai orang yang sudah diselamatkan oleh anugerah Kristus, apa yang seharusnya kita lakukan sebagai bentuk ungkapan syukur kita? IV. DISKUSI 1. Mengapa kita harus melayani/ambil bagian dalam pelayanan (gereja, sekolah, persekutuan, komisi, dll.)? a. Mrk. 10:45; Luk. 22:27b b. Rm. 12:11; Gal. 5:13; 1 Ptr. 4:10 2. Bacalah Roma 11:36 dan lanjutkan dengan Roma 12:1. Dari kedua ayat tersebut, hal apa yang dijadikan dasar oleh Paulus untuk mendorong orang-orang percaya untuk mempersembahkan tubuh mereka sebagai persembahan yang hidup, yang kudus, dan yang berkenan kepada Allah? 3. Bacalah Yesaya 6:6-8. Kesadaran apakah yang menggerakkan/mendorong Yesaya dalam menanggapi panggilan Tuhan untuk melayani? 4. "Kita melayani untuk diselamatkan" atau "Kita diselamatkan untuk melayani". Mana dari kedua pernyataan tersebut yang benar? Mengapa? 5. Apa yang seharusnya mendorong kita untuk melayani? (2 Kor. 5:15; Gal. 5:13). 6. Setiap orang yang percaya kepada Tuhan Yesus pasti diberikan karunia (spiritual gift) yang berbeda-beda dalam pelayanan. Apakah yang Tuhan kehendaki dengan karunia-karunia tersebut? (Rm. 12:6-8; 1 Ptr. 4:10-11; bandingkan dengan perumpamaan tentang talenta dalam Mat. 25:14-30; perhatikan ay. 19) 7. Apa maksud/tujuan Tuhan memberikan karunia yang berbeda-beda kepada setiap orang percaya? (1 Kor. 12:7, 14:12) 8. Apakah janji Tuhan bagi mereka yang melayani? (1 Kor. 15:58; Ibr. 6:10) V. APLIKASI 1. Kita melayani karena kemurahan Tuhan (Rm. 12:1) dan wujud ucapan syukur atas anugerah keselamatan yang telah Tuhan berikan. Dengan perkataan lain, kita diselamatkan untuk melayani. 2. Pada saat kita menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat, kita diperlengkapi dengan karunia rohani untuk melayani/membangun jemaat. Firman Tuhan memerintahkan kita untuk melayani seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah (1 Ptr. 4:10). 3. Kita melayani bukan untuk upah, tetapi Tuhan menghargai apa yang kita lakukan bagi Dia. VI. AKSI 1. Bertekad untuk ambil bagian/terlibat dalam pelayanan (di gereja/sekolah/persekutuan/komisi, dll.) sesuai karunia/talenta yang telah Tuhan berikan. 2. Melayani Tuhan dengan motivasi yang benar. VII. KONFIRMASI - "Kalau Yesus Kristus adalah Tuhan, dan Dia telah mati bagi saya, tidak ada pengurbanan yang terlalu besar, yang dapat saya persembahkan kepada-Nya." -- (Charles Thomas Studd) - "Seorang anak Allah, melayani bukan dengan tujuan supaya diselamatkan, tetapi ia melayani karena ia sudah diselamatkan." -- (Charles H. Spurgeon) Diambil dan disunting dari: Nama situs: Remaja.co Alamat URL: http://remaja.co/Bertumbuh_dalam_Pelayanan Judul: Bertumbuh dalam Pelayanan Penulis: Ayub Wahyono Tanggal akses: 10 Februari 2014 STOP PRESS: SITUS GEMA, GUDANG ELEKTRONIK MUSIK DAN AUDIO! Anda membutuhkan lirik-lirik lagu rohani Kristen? Atau, bahan-bahan audio rohani dengan topik-topik Kristen, seperti konseling, khotbah, atau kepemimpinan? Semuanya tersedia di situs GEMA < http://gema.sabda.org >! Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org > melalui situs GEMA menyediakan banyak bahan seperti resensi film yang berhubungan dengan kehidupan Kristen, informasi tentang radio Kristen di berbagai kota di Indonesia, ulasan situs Kristen, dan informasi tautan situs lain yang berkaitan dengan pelayanan musik gereja. Segeralah berkunjung ke situs GEMA < http://gema.sabda.org >! Dan, dapatkan banyak manfaatnya! Selamat melayani. Tuhan Yesus memberkati. Kontak: binasiswa(at)sabda.org Redaksi: Adiana, Bayu, dan Amidya Berlangganan: subscribe-i-kan-untuk-siswa(at)hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-untuk-siswa(at)hub.xc.org Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-binasiswa/arsip BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati (c) 2014 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |