Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/636 |
|
e-BinaAnak edisi 636 (15-5-2013)
|
|
___e-BinaAnak (Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak)____ e-BinaAnak -- Melibatkan Orang Tua dalam Pelayanan Anak (III) 636/Mei/III/2013 Salam damai Kristus, Apa yang sudah dilakukan oleh gereja kita untuk melibatkan orang tua dalam pelayanan anak? Atau, kita masih belum tahu bagaimana memulainya? Marilah kita bersama-sama menyimak tip hari ini, yang dapat menolong kita untuk mulai melibatkan orang tua dalam pelayanan anak di gereja. Selain itu, jangan lewatkan beberapa cerita dari rekan-rekan di Facebook e-BinaAnak yang berbagi kisah tentang keterlibatan orang tua dalam pelayanan mereka. Kiranya sajian ini menjadi berkat bagi kita semua. Tuhan Yesus memberkati. Pemimpin Redaksi e-BinaAnak, Davida < evie(at)in-christ.net > < http://pepak.sabda.org/ > TIP: MELIBATKAN ORANG TUA DALAM PELAYANAN SEKOLAH MINGGU Apakah kegiatan pelayanan dalam sekolah minggu Anda telah menjalin hubungan yang erat dengan orang tua murid? Dan, apakah setiap orang tua memercayai Anda dan guru-guru SM yang lain untuk membimbing dan mendorong pertumbuhan rohani anak-anak mereka? Menurut pengalaman saya selama dua puluh tahun lebih berkecimpung dalam pelayanan sekolah minggu, mulai dari program-program pelayanan sederhana hingga yang cukup besar, berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda lakukan dan tidak boleh Anda lakukan, yang saya pikir berguna dalam upaya melibatkan orang tua mengajarkan kebenaran Tuhan kepada anak-anak mereka. Boleh Dilakukan! 1. Ajaklah orang tua mengikuti Kelas Pemahaman Alkitab. 2. Selalu hiasi wajah Anda dengan senyuman sehingga orang tua dan anak-anak dapat melihat sukacita dan hasrat Anda yang besar pada dunia pelayanan anak. 3. Luangkan waktu usai sekolah minggu untuk bercerita kepada orang tua mengenai hal-hal positif yang telah dilakukan si anak. 4. Terbukalah kepada orang tua mengenai masalah-masalah yang dihadapi anak, misalnya bila si anak kurang disiplin atau bila ia membutuhkan dorongan lebih supaya tetap fokus di kelas. 5. Dukung dan ciptakan kondisi lingkungan yang kondusif sehingga anak-anak dapat belajar sekaligus bermain di gereja. 6. Bicarakanlah mengenai pemahaman Alkitab; bagikan buku panduan mengajar dan bahan-bahan penunjang lain sehubungan dengan Kelas Pemahaman Alkitab mingguan kepada orang tua. 7. Mintalah orang tua mengawasi anak mereka, terutama jika si anak telah absen ke sekolah minggu lebih dari satu/dua kali. 8. Bagikan bahan-bahan tambahan, aktivitas, dan informasi yang bisa dikerjakan di rumah untuk memperkuat kegiatan pemahaman Alkitab mingguan. 9. Libatkan orang tua dalam kelas khusus, kegiatan sekolah minggu, atau acara dan program khusus lainnya. 10. Buat dan berikan kartu ucapan yang berisi dorongan semangat pada anak yang pertama kali datang sekolah minggu atau yang sedang sakit. Jangan Lakukan! 1. Acuh tak acuh terhadap kehadiran orang tua yang menjemput anak mereka dari sekolah minggu atau acara pelayanan anak lainnya. 2. Membiarkan keadaan dan kondisi hati yang buruk atau sakit kepala yang Anda alami mengganggu pelayanan Anda, sehingga Anda menyapa orang tua dengan sikap yang kurang menyenangkan. 3. Mengatakan perilaku negatif si anak kepada orang tua, dan orang lain dapat mendengarnya. 4. Membuat orang tua merasa tertekan dan melihat bahwa Anda bukanlah orang yang ramah. 5. Memperlakukan anak dengan sikap yang kurang baik di sekolah minggu maupun dalam program pelayanan anak yang lain. 6. Menghambat pertumbuhan rohani anak-anak. 7. Tidak punya waktu untuk membangun relasi dengan anak-anak dan orang tua mereka. 8. Membatasi diri Anda dengan hanya menggunakan kurikulum yang telah ada untuk menguatkan pemahaman Alkitab. 9. Membuat orang tua berpikir bahwa sekolah minggu hanyalah sebatas jasa penitipan anak. 10. Mengabaikan pentingnya presensi. Melalui kerja sama antara guru sekolah minggu dan orang tua dalam upaya memenuhi kebutuhan spiritual anak dan mengajar mereka tentang kebenaran Allah, kita dapat membuat perbedaan bagi tujuan kerajaan- Nya. Bukan hanya para guru SM yang akan mengalami sukacita berlimpah, namun anak-anak juga akan merasa bahwa mereka istimewa dan senang datang ke sekolah minggu atau gereja. JANGAN: Lupa membagikan kasih Tuhan kepada setiap orang tua dan anak yang Anda jumpai dalam pelayanan Anda, dan lupa meneladani anugerah- Nya. LAKUKAN: Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu. (Amsal 22:6) LAKUKAN: Bekerjasamalah dengan orang tua untuk membuat perbedaan dalam hidup anak, dan bantulah mereka untuk tumbuh menjadi pemenang rohani yang mengasihi Tuhan Allah dengan segenap hati, jiwa, dan pikiran. (t/Amy G.) Diterjemahkan dari: Nama situs: HeartPrints Alamat URL: http://blogs.bible.org/heartprints/lisa_goodyear/how_to_include_parents_in_children%E2%80%99s_ministry...%E2%80%9Dten_do%E2%80%99s_and_don%E2%80%99ts%E2%80%9D Judul asli artikel: How to Include Parents in Children’s Ministry..."Ten Do’s and Don’ts" Penulis: Lisa Goodyear Tanggal akses: 8 April 2013 SUA PELAYAN ANAK: FB E-BINAANAK: MELIBATKAN ORTU DALAM SM e-BinaAnak, 10 Agustus 2012: Kami rindu Rekan-rekan membagikan kisah pengalaman tentang melibatkan orang tua dalam pelayanan di sekolah minggu. Apakah sudah pernah dilakukan dalam pelayanan selama ini? Bagaimana memulainya dan bagaimana hasilnya? Terima kasih. Erny Dewizar: Kalau melibatkan belum. Tetapi, kami sering melibatkan ortu dalam penarikan anak-anak untuk datang ibadah, dan sering melibatkan orang tua dalam PA. Lasma Marpaung: Kami melibatkan orang tua hanya untuk mengantar dan menjemput anak tepat waktu. Namun, kendalanya orang tua sulit sekali konsisten mengantar anaknya ke gereja. Elyza Suroso: Bagaimana caranya? Linda Marlina: Mulai bulan Juli lalu, kami membuat variasi kegiatan pada ibadah sekolah minggu pada sesi kesaksian yang biasanya diisi dengan kesaksian dari ASM pribadi (cerita/menyanyi), atau seluruh ASM di tiap kelas (balita, pratama, dan madya) tampil membawa pujian .... Variasinya, yaitu seluruh orang tua/pendamping, kami minta memberikan kesaksian di hadapan ASM, lalu mereka memilih memuji Tuhan berupa pujian sekolah minggu dengan gerakan tarian juga.... O, iya pada saat ibadah kami juga meminta para orang tua/pendamping ASM ikut memuji Tuhan serta ikut gerakannya bersama-sama dengan ASM, jadi tidak ada ortu/pendamping yang hanya duduk diam menonton kegiatan ibadah SM... Untuk selanjutnya, kami akan meminta pendamping/ortu mempersiapkan kesaksian selain menyanyi untuk ibadah minggu depan .... Kiranya share ini dapat menjadi manfaat bagi kita semua. GBU. Theresia Erni: Kalau di tempat kami ... orang tua berperan dalam membantu penyelesaian PR anak SM. (Jadi, anak SM diberi PR yang melibatkan ortu. Contoh: menghafal lagu rohani, membantu menghafalkan doa-doa, atau membuat doa, dll..) e-BinaAnak: Terima kasih atas semua sharingnya. Salah satu tema e- BinaAnak 2013 akan membahas mengenai keterlibatan orang tua dalam pelayanan SM. Sharing dari Rekan-rekan sangat membantu dalam penyusunan edisi tersebut. GBU. Sumber: https://www.facebook.com/sabdabinaanak/posts/10150992611466629 STOP PRESS: Kidung.co Kabar gembira! Mulai saat ini, Anda akan mendapatkan informasi seputar bahan-bahan kidung dengan lebih mudah, cepat, dan berkualitas. Bagaimana caranya? Kunjungilah situs Kidung.co dan temukanlah bahan- bahan terbaik dari berbagai sumber, baik berupa artikel, ilustrasi khotbah, lagu terpopuler sepanjang masa, dan kumpulan himne (KJ, NKB, PKJ, KPRI, PPK, dan Nyanyian Pujian). Selain itu, Kidung.co juga mempermudah Anda untuk menemukan komunitas Kristen yang berfokus pada musik dan puji-pujian. Jangan lewatkan kesempatan berharga ini, dapatkan bahan-bahan terbaik yang Anda inginkan melalui situs kidung.co. Tunggu apa lagi, kunjungilah kidung.co sekarang juga!! ==> http://kidung.co Kontak: binaanak(at)sabda.org Redaksi: Davida, Santi T., dan Elly Berlangganan: subscribe-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org Berhenti: unsubscribe-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org Arsip: http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/arsip/ BCA Ps. Legi Solo, No. 0790266579, a.n. Yulia Oeniyati (c) 2013 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://ylsa.org >
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |