Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-binaanak/498 |
|
e-BinaAnak edisi 498 (1-9-2010)
|
|
___e-BinaAnak (Milis Publikasi Elektronik untuk Para Pembina Anak)____ DAFTAR ISI EDISI 498/September/2010 - SALAM DARI REDAKSI: Tokoh Anak dalam Alkitab - ARTIKEL: Gadis Kecil Pelayan Naaman - MUTIARA GURU - BAHAN MENGAJAR: Naaman - AKTIVITAS MENGAJAR: Kerajinan Tangan dari Kisah Alkitab: Naaman - SUA PELAYAN ANAK: Facebook e-BinaAnak: Pelajaran Tentang Allah ______________________________________________________________________ Korespondensi dan kontribusi bahan dapat dikirimkan ke redaksi: < binaanak(at)sabda.org> atau <owner-i-kan-binaanak(at)hub.xc.org > Bergabunglah dalam Halaman Penggemar e-BinaAnak di Facebook! Kunjungi sekarang juga: http://fb.sabda.org/binaanak ______________________________________________________________________ SALAM DARI REDAKSI TOKOH ANAK DALAM ALKITAB Shalom, Seiring berkembangnya zaman, pendidikan bagi anak-anak pun semakin diperhatikan. Sebagian besar masyarakat mulai paham dan sadar bahwa periode emas hidup seorang manusia justru pada masa kanak-kanak. Tidak heran jika saat ini semakin banyak sekolah-sekolah untuk anak usia dini, bahkan sekolah untuk bayi. Orang tua pun semakin sering mendapat tawaran untuk mengikuti seminar-seminar pengasuhan anak. Dalam Alkitab pun banyak kisah mengenai anak-anak yang dipakai Tuhan untuk mewujudnyatakan rencana Allah dalam dunia ini. Beberapa tokoh anak dalam Alkitab akan menjadi topik-topik edisi e-BinaAnak sepanjang bulan September ini. Pada edisi ini, kita akan menyoroti seorang gadis kecil yang namanya pun tidak diketahui, namun memberikan dampak besar bagi Israel. Terlebih dari itu, dia menjadi alat bagi kemuliaan nama Tuhan. Simaklah Artikel, Bahan Mengajar, dan juga Aktivitas Mengajar yang akan membawa Anda lebih mendalami lagi pelajaran mengenai seorang gadis kecil pelayan Naaman. Biarlah Anda dapat menceritakannya pula kepada anak-anak layan Anda. Biarlah mereka menyadari bahwa sejak kecil mereka dapat dipakai Tuhan untuk melakukan hal-hal yang tampaknya biasa namun mampu berdampak luar biasa bagi kemuliaan nama Tuhan. Jangan pernah meremehkan anak kecil. Jangan pernah pula meremehkan peran Anda sebagai pelayan anak. Selamat melayani anak-anak kecil yang empunya Kerajaan Allah. Tuhan memberkati. Pimpinan Redaksi e-BinaAnak Davida Welni Dana http://pepak.sabda.org http://fb.sabda.org/binaanak ______________________________________________________________________ "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah." (Markus 10:14) < http://alkitab.sabda.org/?Markus+10:14 > ______________________________________________________________________ ARTIKEL GADIS KECIL PELAYAN NAAMAN Gadis Kecil yang Menjadi Berkat (2 Raja-raja 5:2-19) Walaupun Allah telah memilih keturunan-keturunan Abraham untuk menjadi berkat bagi dunia yang telah jatuh (Kejadian 21:18), khususnya untuk menyatakan kepada mereka kebesaran Allah yang Hidup, orang-orang Yahudi tidak pernah menggenapi mandat mereka. Larangan dari Allah kepada umat Yahudi untuk memisahkan diri dari kenajisan dunia berkembang menjadi penyekatan antara umat Yahudi dan semua yang bukan Yahudi. Pada masa Perjanjian Baru, jika seorang Yahudi bergaul dengan non-Yahudi atau memasuki rumahnya, hal tersebut dianggap najis (Kisah 10:28). Sikap yang tidak ramah ini tampak juga dalam Kitab Yunus di Perjanjian Lama. Ketika Allah memerintahkan Yunus untuk pergi ke Niniwe dan menyampaikan pesan pertobatan kepada orang Asyur, dia tidak mau pergi. Bahkan, dia tidak taat dan menaiki kapal yang menuju Tarsis, tujuan terjauh dari Niniwe. Dia menolak memberitakan keselamatan untuk para penyembah berhala (Yohanes 1:2, 3). Akan tetapi, walaupun perasaan itu sudah lazim di antara orang-orang Yahudi, Alkitab juga memberikan kita beberapa contoh dari orang-orang Yahudi yang memperlakukan orang-orang yang tidak percaya dengan cara berbeda. Contohnya, Yusuf dan Daniel menghormati dan melayani tuan-tuan mereka dengan setia di tengah-tengah perhambaan mereka. Selain itu, mereka juga mempersaksikan iman mereka kepada Allah yang Benar. Dalam 2 Raja-raja kita memiliki contoh tentang seorang Yahudi yang diperbudak di tanah asing, tetapi dia justru menunjukkan kesetiaan serta belas kasihan kepada tuannya dengan mempersaksikan imannya kepada mereka: gadis kecil pelayan Naaman. Siapakah Gadis Kecil Itu? - Siapa namanya? Tidak ditulis di Alkitab - Tahun berapa dia hidup? Sekitar 852-840 SM - Berapa usianya? Alkitab hanya menyebut "gadis" dan "muda" - Siapakah kaumnya? Dia adalah orang Yahudi/Israel - Di mana dan apa pekerjaannya? Hamba/pelayan di rumah tangga Naaman orang Siria/Aram, barangkali di Damsyik. Tugasnya melayani istri Naaman Kita tidak tahu nama gadis kecil itu karena Alkitab tidak mencantumkan apa-apa tentang hal tersebut. Ia hidup kira-kira pada masa sesudah Elisa memulai pelayanannya pada tahun 852 SM dan sebelum kematian Raja Yoram pada awal 840 SM (Benhadad II -- 860-841 SM -- mungkin adalah Raja Aram) Kita juga tahu bahwa dia masih "muda" (Ibr. "qutan", kecil; mentah dalam umur atau tidak cukup penting) dan dia seorang "gadis" (Ibr. "naarah", anak gadis dalam masa pertumbuhan menuju masa remaja). Kita tahu bahwa dia adalah orang Yahudi (Roma 3:2, "kepada merekalah dipercayakan firman Allah."). Selain itu kita juga tahu bahwa dia adalah orang Israel (ayat 2). Israel, kerajaan utara, telah berpisah dengan Yehuda pada tahun 931 SM. Dalam 2 Raja-Raja, sampai saat itu Israel telah bertahan selama 80 tahun dan memunyai sembilan raja murtad yang membawa penyembahan berhala ke tanah itu. Tanah tersebut telah terkena berbagai macam bentuk hukuman dari Allah agar mereka bertobat, tetapi orang-orang di sana masih menyembah lembu-lembu emas di Dan serta Bethel. Mereka juga masih terlibat dalam penyembahan Baal dan dewa-dewa lainnya. Akan tetapi, sisa-sisa umat Israel masih menjadi pengikut Allah yang Benar (1 Raja-raja 19:18). Kita tahu dia seorang hamba/pelayan yang ditawan oleh orang Aram/Siria dalam salah satu penjarahan ke Israel (2 Raja-raja 5:2). (Lihat 1 Samuel 30:8 dan 15 untuk deskripsi tentang sebuah gerombolan penjarah). Barangkali dia ditangkap oleh Naaman sendiri atau dia dibeli sebagai pelayan dari perdagangan budak (lihat Kejadian 37:36). Tawanan perang biasanya dipaksa menjadi budak, walaupun pada zaman dahulu budak-budak memunyai hak untuk terlibat dalam bisnis, simpan pinjam uang dan membeli kebebasan mereka. Mereka bekerja di dapur, tempat menenun serta ladang. Mereka bekerja sebagai tentara angkatan bersenjata, kuli-kuli bangunan, tukang pahat dan seniman. Ada juga yang di rumah sebagai pelayan pribadi -- mereka semua adalah barang milik kepunyaan tuan-tuan mereka. Selain statusnya sebagai hamba/pelayan, kita tahu gadis kecil itu melayani istri Naaman. Dia selalu mendahulukan nyonyanya dan penuh perhatian. Barangkali dia melakukan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga seperti memasak, memandikan, dan mendandani nyonyanya. Tampaknya dia juga memunyai hubungan khusus dengan istri Naaman sehingga dia dapat menyampaikan saran kepadanya, hampir seperti hubungan anak dan orang tuanya (Amsal 29:21 FAYH, "Apabila seorang pelayan dimanjakan sejak kecil, maka akhirnya ia akan ingin diperlakukan sebagai anak.") Dia tinggal bersama-sama orang Aram -- orang-orang Semit yang melawan Saulus, Daud, dan Salomo -- di sekitar Siria di Aram, barangkali di Damsyik (kota terpenting dan ibukota Benhadad). Orang Aram berperang dengan Israel lebih dari 150 tahun. Aram adalah negara yang terdiri dari negara-negara-kota yang melingkupi hampir seluruh Siria (tetapi tidak termasuk pesisir Fenisia). Kota yang paling penting adalah Damsyik, Asteroth, dan Ramoth-Gilead; dan raja-raja yang ternama adalah Benhadad I, Hazeel, dan Benhadad II. Negara tersebut akhirnya ditaklukkan oleh Kerajaan Asyur (Asiria) tetapi bahasa mereka, bahasa Aram atau Aramaik, tetap menjadi bahasa universal kerajaan-kerajaan Asyur dan Babel. Dalam 2 Raja-Raja, orang-orang Aram ada yang menjadi pengrajin tangan, pedagang, petani, peternak, tentara, dan bandit. Apa Yang Dilakukan Gadis Kecil Itu? A. Gadis itu adalah kesaksian yang baik 1. Dia setia kepada tuannya; dia merasakan apa yang tuannya rasakan. Mengapa? a. Tuannya adalah "orang hebat" di negaranya; dia sangat dihargai oleh rajanya. b. Tuannya "dijunjung dan dihormati"; namanya berarti "pemurah, adil," dan dia dihormati oleh rajanya. c. Tuannya adalah orang yang "gagah" yang memimpin pasukan-pasukan Aram dan membawa kemenangan atas musuh-musuhnya. 2. Dia berbelas kasihan. a. Gadis kecil itu merasa kasihan terhadap tuannya yang terkena penyakit kusta. b. Dia menginginkan kesembuhan untuk tuannya: "Sekiranya tuanku menghadap nabi yang di Samaria itu, maka tentulah nabi itu akan menyembuhkan dia dari penyakitnya.", 3. Dia dipercaya oleh nyonyanya. Sang nyonya menyampaikan apa yang gadis itu katakan kepada suaminya. B. Gadis itu menjadi berkat. 1. Gadis itu beriman kepada kuasa Allah; dia merupakan sisa dari orang-orang yang percaya kepada Allah. 2. Gadis itu beriman kepada kuasa nabi; nabi adalah alat Allah. Allahlah yang bekerja lewat nabi-nabinya; mereka tidak menyampaikan pesan-pesan mereka sendiri (2 Petrus 1:20, 21), mereka juga tidak dapat membuat mukjizat jika Allah tidak memberikan kekuatan (1 Raja-Raja 18:36). 3. Gadis itu beriman kepada kuasa nabi Elisa: a. Dia memunyai "dua bagian dari roh Elia" (2 Raja-raja 2:9, 12); contohnya, dia telah mewarisi tempat dan kekuatan nabi Elia. b. Dia adalah nabi sejati: "Firman Allah bersama dengannya" (2 Raja-raja 3:12). c. Dia adalah "abdi Allah" (2 Raja-raja 5:14) 4. Gadis itu beriman kepada kuasa nabi Elisa dapat menyembuhkan Naaman; Elisa membuat mukjizat-mukjizat dalam kuasa Alah. a. Dia membelah sungai Yordan dengan pakaian Elia setelah Elia naik ke surga (2 Raja-raja 2,14). b. Dia menyucikan air Yerikho dengan garam (2 Raja-raja 2:21). c. Dia mengutuk sekumpulan remaja yang mengolok-oloknya. Lalu, 42 orang dicabik-cabik oleh beruang-beruang (2 raja-raja 2:24). d. Dia menubuatkan kemenangan atas Moab (2 Raja-raja 3:14-26). e. Dia membuat minyak terus mengalir agar seorang janda dapat membayar hutang-hutangnya (2 Raja-raja 4:3-7). f. Dia membangkitkan anak perempuan Sunem dari kematian (2 Raja-raja 4:18-36) g. Dia memurnikan kuali yang berisi makanan yang beracun. C. Iman gadis kecil itu efektif. 1. Imannya memberikan pengharapan: a. Istri Naaman mengharapkan kebenaran dan memberikan pengharapan itu kepada suaminya (ay. 4). b. Naaman mengharapkan penyembuhan fisik: 1) Dia mendekati raja Ben-Hadad, menjelaskan kepercayaannya dan meminta izin untuk pergi kepada Elisa agar disembuhkan (2 Raja-raja 5:4-6). 2) Dia melakukan perjalanan dari Damsyik ke Samaria sejauh 100 mil agar bisa disembuhkan (ay 5). 2. Hal ini membukakan jalan bagi kesaksian: a. Bagi keluarga Naaman setelah penyembuhannya (ay.17). b. Bagi raja Aram, Benhadad (ay. 4, 18) c. Bagi raja Israel, Yoram (ay 7,8) 3. Hal ini menyebabkan penyelamatan: a. Naaman diselamatkan dari keganasan penyakitnya ketika dia merendahkan dirinya dan berserah kepada firman Allah agar dia disembuhkan (ay.14). b. Naaman diselamatkan dari pengasingan dan penilaian ketika dia percaya kepada Allah (ay. 15): "Sekarang aku tahu, bahwa di seluruh bumi tidak ada Allah kecuali di Israel." Apa Yang Kita Pelajari Dari Gadis Kecil Itu? 1. Kita dapat menjadi berkat kepada orang yang terhilang saat kita menyaksikan kebenaran tentang Allah kepada mereka. 2. Tidak ada situasi teramat buruk yang dapat mencuri kenyamanan kita dan kesempatan melayani Allah. 3. Allah akan menyelamatkan mereka yang dipilihnya; tidak peduli banyaknya tindakan-tindakan mereka yang salah. Dia memastikan bahwa pada akhirnya mereka akan menemukan-Nya jika mereka mencari-Nya dengan kerendahan hati. 4. Terkadang, Allah mengizinkan penyakit agar Allah dapat dimuliakan ketika penyakit tersebut disembuhkan (Yohanes 9:3). Diterjemahkan dan disunting dari: Judul asli artikel: Women of the Bible Naaman`s Servant Girl, the Girl Who was a Blessing (2 Kings 5:2-19) Nama situs: Bible Bulletin Board Penulis: Kathryn Capoccia Alamat URL: http://www.biblebb.com/files/KSS/kss-naamanservant.htm Tanggal akses: 26 Agustus 2010 ______________________________________________________________________ MUTIARA GURU Masa kecil bukan masa yang tidak penting. Masa kecil merupakan periode emas hidup seseorang Masa kecil merupakan masa yang sangat berharga dalam proses mengenal Allah. - Welni - ______________________________________________________________________ BAHAN MENGAJAR NAAMAN RINGKASAN CERITA Naaman adalah tentara yang hebat, tetapi dia terkena penyakit kulit yang dikenal sebagai penyakit kusta. Seorang gadis Israel yang diambil sebagai budak melayani istri Naaman. Raja yang mengepalai Naaman mengirimkan surat dan meminta kepada raja Israel untuk menyembuhkan Naaman. Raja Israel gusar karena dia tahu dia tidak memiliki kuasa seperti itu. Naaman diminta untuk menemui Elisa, seorang abdi Allah. Elisa menyuruh Naaman mandi sebanyak tujuh kali di sungai Yordan. Naaman marah karena dia menyangka tidak akan sembuh dengan cara seperti ini. Dia mengira Elisa akan mengayunkan tangannya di atas Naaman dan menyembuhkannya. Dia juga mengira sungai-sungai di negaranya lebih baik daripada Sungai Yordan. Akan tetapi, dia memutuskan untuk menaatinya. Dia menyelam satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh kali. Setelah menaati apa yang dikatakan Elisa kepadanya, penyakit kustanya hilang. Dia sangat bahagia! Dia berkata, "Sekarang saya tahu bahwa Allah Israel adalah satu-satunya Allah." APA ARTI CERITA INI BAGIKU? Naaman tidak disembuhkan sampai dia menaati Allah. Ketika Allah mengatakan sesuatu kepadamu, taatilah. Jangan ragukan perkataan-perkataan nabi. ("Nabi" bagi kita saat ini adalah Alkitab, firman Allah yang tertulis.) Barangkali, kamu tidak mengerti alasan-alasan di balik perintah orang tuamu, tetapi taatilah. Mereka memunyai lebih banyak pengalaman dan tahu lubang-lubang yang mungkin tidak terlihat olehmu. Banyak hal dapat dipelajari dari pengalaman orang lain, dan kamu dapat menghindari konsekuensi dari beberapa keputusan-keputusan yang buruk. AYAT ALKITAB 2 Raja-raja 5 AYAT HAFALAN Maka turunlah ia membenamkan dirinya tujuh kali dalam sungai Yordan, sesuai dengan perkataan abdi Allah itu. Lalu pulihlah tubuhnya kembali seperti tubuh seorang anak dan ia menjadi tahir. (2 Raja-Raja 5:14) (t/Uly) Diterjemahkan dan disunting dari: Nama situs: Garden of Praise Penulis: Tidak dicantumkan Alamat URL: http://gardenofpraise.com/bibl18s.htm Tanggal akses: 31 Agustus 2010 ______________________________________________________________________ AKTIVITAS MENGAJAR KERAJINAN TANGAN DARI KISAH ALKITAB: NAAMAN Kisah penyembuhan Naaman dari kusta merupakan kisah favorit sekolah minggu. Kisah ini terdapat dalam 2 Raja-raja 5:1-11. Melalui kerajinan tangan di bawah ini, kisah Naaman dapat ditanamkan dan dihidupkan dalam semua tingkatan kelas anak-anak sekolah minggu. 1. Surat dari Raja Kerajinan tangan yang bagus untuk anak-anak kelas besar adalah kegiatan menulis surat untuk raja. Raja Siria mengirimkan surat ke raja Israel yang berisi permintaan agar Naaman dapat disembuhkan dari penyakit kustanya. Mintalah anak-anak kelas besar memakai kertas dan pena-pena untuk membuat surat mereka sendiri kepada raja Israel. Agar surat terlihat lebih asli, remaslah kertas-kertas tersebut beberapa hari sebelum kelas sekolah minggu. Pada malam sebelum kelas dimulai, luruskanlah dan letakkanlah kertas di bawah buku yang berat. Kertas tersebut akan tetap menyisakan kerutan-kerutan, yang menyerupai tekstur kulit binatang. Warna-warna kertas yang baik adalah kertas yang berwarna kecoklat-coklatan, putih, dan abu-abu. 2. Boneka Batangan Orang-orang Siria menyerang Israel dan menahan tawanan-tawanan perang. Salah satu dari tawanan-tawanan tersebut adalah gadis Israel yang ditugaskan untuk melayani istri Naaman. Dia adalah gadis yang mengatakan kepada istri Naaman bahwa Allah dapat menyembuhkan suaminya dari kusta. Walaupun gadis kecil itu adalah tawanan di negara asing, dia percaya bahwa Allah sanggup menolong Naaman. Karena kepercayaannya, Naaman bisa bertemu dengan Elisa. Membuat boneka-boneka batangan adalah cara yang baik untuk melibatkan anak-anak dalam kisah yang luar biasa ini. Buatlah gambar wajah depan dan belakang dari beberapa tokoh dalam kisah ini. Tempelkan gambar tersebut ke kayu kerajinan tangan yang besar. Pastikanlah wajah dan belakang kepala sejajar. Biarlah anak-anak menggunting, mewarnai, dan menempelkan wajah-wajah tersebut ke kayu. Untuk boneka kayu Naaman, buatlah wajah dengan bintik-bintik pada satu sisi (untuk menunjukkan penyakit kusta) dan wajah yang "bersih" pada sisi lainnya. Kita membuat boneka-boneka batangan dari raja Siria, raja Israel, gadis kecil pelayan Naaman, Elisa, Naaman, dan istri Naaman. 3. Gambar yang Bergerak: Mandi di Sungai Yordan Elisa mengirimkan suruhannya untuk mengatakan kepada Naaman agar dia mandi sebanyak tujuh kali di sungai Yordan dan penyakit kustanya akan disembuhkan. Cara terbaik mendemonstrasikan tindakan ini kepada seorang anak adalah dengan menggunakan kerajinan tangan. Salah satu cara yang mudah untuk memeragakannya adalah dengan membuat gambar yang bergerak. Nah, kegiatan ini diperagakan dengan menggunakan gambar sungai atau kertas mewarnai yang bergambar sungai. Buatlah celah di tengah sungai agar gambar Naaman dapat diselipkan di sana. Tempelkan gambar Naaman ke batangan es krim dan masukkanlah gambar itu di celah pada gambar sungai itu. Biarkanlah anak menggerakkan Naaman ke atas dan ke bawah untuk menyelamkannya di sungai Yordan sebanyak 7 kali. Kegiatan ini adalah kerajinan tangan yang dapat diwarnai dan ditempel dengan mudah, bahkan oleh anak-anak TK. Diterjemahkan dan disunting seperlunya dari: Judul Asli Artikel: Naaman Bible Crafts Nama Situs: eHow Penulis: Susan Elliott Alamat URL: http://www.ehow.com/way_5480411_naaman-bible-crafts.html Tanggal akses: 31 Agustus 2010 ______________________________________________________________________ SUA PELAYAN ANAK FACEBOOK E-BINAANAK: PELAJARAN TENTANG ALLAH 27 Agustus 2010 FB e-BinaAnak: "Apa yang Anda pelajari tentang Allah dari seorang anak kecil pada hari ini? Suka: Rosa Damanik Ambarita, Helena Purba, dan Marlinda Lamtaruli Sihombing Komentar: 1. Elfira Yenny : Pemaaf dan tidak mengungkit kesalahan. 2. Merry Kana Patiung : Jujur dan baik hati. 3. Asep Domba Setia : Setia, dekat dengan siapa pun, polos. 4. Adimasta Cokro : Kreatif. 5. Nanik Anatoni : Menerima segala sesuatu tanpa mengeluh. 6. Mariana Salim : Polos dan tidak menyimpan dendam. 7. Diana Ishak Jeanette: Penolong. 8. Septina Margareta : Penuh kasih dan tulus. 9. Novita Sari : "Ngangenin" [menimbulkan rasa kangen, Red.]. 10. Melly Mariana Manik : Kesabaran. 11. Elvira Chiang : Iman yang murni, percaya sungguh-sungguh. 12. Triweni Kriswardani : Mata yang indah dan penuh kasih. 13. Nelly Dame : Sukacita dan ketulusan. e-BinaAnak: Wah, rangkaian pelajaran yang indah.... Allah kita memang luar biasa.... melalui anak-anak kita pun dapat belajar dan mengenal Dia lebih dalam. Sumber: Nama situs: Facebook e-BinaAnak Alamat URL: http://fb.sabda.org/binaanak?story_fbid=142509385786549 _____________________________________________________________________ Berlangganan via email: < subscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org > Berhenti berlangganan < unsubscribe-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org > Pertanyaan/saran/bahan: < owner-i-kan-BinaAnak(at)hub.xc.org > Arsip e-BinaAnak: http://www.sabda.org/publikasi/e-binaanak Pusat Elektronik Pelayanan Anak Kristen: http://pepak.sabda.org Kunjungi Blog SABDA di: http://blog.sabda.org Bergabunglah dalam forum diskusi pelayanan anak di In-Christ.Net di: http://www.in-christ.net/forum/?board=8.0 Bergabunglah dalam Halaman Penggemar e-BinaAnak dan e-BinaGuru di: http://fb.sabda.org/binaanak Ikuti Twitter e-BinaAnak di: http://twitter.com/sabdabinaanak ______________________________________________________________________ Pimpinan Redaksi: Davida Welni Dana Staf Redaksi: Santi Titik Lestari, Melina Martha Isi dan bahan adalah tanggung jawab Yayasan Lembaga SABDA Didistribusikan melalui sistem network I-KAN Copyright (c) 2010 e-BinaAnak / YLSA -- http://www.ylsa.org Katalog SABDA: http://katalog.sabda.org Rekening: BCA Pasar Legi Solo No. 0790266579 / a.n. Yulia Oeniyati ______________PUBLIKASI ELEKTRONIK UNTUK PEMBINAAN GURU_______________
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |