Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/bio-kristi/70 |
|
![]() |
|
Bio-Kristi edisi 70 (4-7-2011)
|
|
Buletin Elektronik BIO-KRISTI (Biografi Kristiani) __________________________Edisi 70, Juli 2011__________________________ DAFTAR ISI RIWAYAT: CHARLES WESLEY TAHUKAH ANDA: MEMULIAKAN TUHAN MELALUI HIMNE SISIPAN 1: DAPATKAN POKOK DOA SELAMA BULAN PUASA: "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"! SISIPAN 2: PEMBUKAAN KELAS PESTA GURU SEKOLAH MINGGU (GSM) PERIODE SEPTEMBER/OKTOBER 2011 Salam sejahtera, Himne adalah salah satu bentuk pengagungan kita kepada Tuhan. Dalam edisi ini, Anda bisa mengikuti perjalanan hidup seorang penulis himne yang tidak kalah produktifnya dengan John Wisely, saudaranya. Dia adalah Charles Wesley. Simaklah apa saja yang dialaminya sebagai seorang penulis himne. Selain itu, Anda juga dapat membaca info singkat tentang Charles Wesley. Selamat membaca, semoga Anda mendapat inspirasi baru dari sajian kami. Pimpinan Redaksi Bio-Kristi, Sri Setyawati < setya(at)in-christ.net > < http://biokristi.sabda.org > "Iman, hanya iman yang besar yang mampu melihat apa yang dijanjikan. Pandanglah Allah saja! Maka kau akan tertawa di atas kemustahilan, dan berseru janji-Nya pasti digenapi." Charles Wesley -- Penulis Himne RIWAYAT: CHARLES WESLEY (1707 -- 1788) Pemimpin Gerakan Methodis Charles Wesley lahir dari pasangan Samuel dan Susanna Wesley pada tahun 1707. Saat masih kanak-kanak, dia dididik di rumah. Setelah besar, dia bersekolah di Westminster School, lalu melanjutkan pendidikan ke Christ College di Oxford. Di sana, dia meraih gelar sarjana pada tahun 1730 dan gelar master pada tahun 1732. Sewaktu kuliah di Oxford, Charles dan saudaranya, John, bergabung dengan George Whitefield membentuk Oxford Holy Club. Minat mereka dalam studi sistematis dan praktik tugas keagamaan reguler, membuat mereka dijuluki "methodis". Semula, gerakan Methodis dirancang untuk Church of England, untuk menumbuhkan semangat dan kesalehan dalam gereja. Akan tetapi, orang-orang Methodis akhirnya dipaksa keluar. Alhasil, mereka mengelola Gereja Metodis yang berdiri sendiri. Meskipun Charles Wesley menjadi perintis paham Methodis, dia tetap tinggal di Church of England seumur hidupnya. Penahbisan Wesley sebagai pendeta di Church of England berlangsung pada tahun 1735. Dia melayani sebagai utusan Injil di Georgia hanya sebentar, kemudian dia kembali ke London. Bahkan, pada tahun-tahun awal penginjilannya, dia tidak merasakan keyakinan atas keselamatannya. Wesley sendiri mencatat pertobatannya di Whitsunday pada tanggal 21 Mei 1738. Saat itu, dia mengakui kebenaran akan pengampunan dosa secara sadar. Peristiwa ini menandai awal pelayanan misinya yang nyata sebagai penyanyi Methodis. Dia menulis himne "Where Shall My Wondering Soul Begin". Sejak pertobatan itu, semakin banyak himne muncul pada tahun-tahun selanjutnya. Karena orang-orang Methodis sangat terbuka dengan himne tersebut, maka mereka menggunakan himne Wesley. Terkadang Wesley disebut "penyair Methodisme", namun sebutan ini justru sangat membatasinya. Lebih tepatnya, dia disebut penyair Kristen karena himne-himnenya dinikmati oleh berbagai denominasi. Dia menulis sekitar 6.500 himne, semuanya ditulis setelah pertobatannya pada tahun 1738. Charles Wesley juga disebut "Asaf Gereja Methodis" seperti Asaf, pemimpin biduan Raja Daud yang namanya ada di kitab Mazmur 73-83. Wesley adalah seorang penulis himne yang produktif, yang menulis lebih dari 6.000 himne. Dia menulis pada masa terjadinya kebangunan rohani besar-besaran dalam gereja. Himnenya menekankan keselamatan dan pengalaman Kristen pribadi. Keselamatannya sendiri pada hari Minggu, 21 Mei 1738, di Aldersgate Hall di London, Inggris. Dia menderita penyakit yang tidak kunjung sembuh, yang membuatnya takut pada kematian. Saudaranya, John, dan beberapa teman mengunjungi Charles. Mereka menyanyikan lagu, berdoa, dan pulang. Selanjutnya dia berkata, "Setelah mereka pergi, aku berdoa, tertidur sangat lelap, dan sepertinya terdengar suara, `Dalam Nama Yesus orang Nazaret, bangunlah, dan percayalah. Kamu akan disembuhkan dari semua kelemahanmu.`" Aku berseru, "Aku percaya, aku percaya." Saat aku terbangun, aku menyerahkan hatiku kepada Tuhan, lalu berjanji akan melayani Dia dengan setia, seumur hidupku. Setelah pertobatannya, dia mulai menulis banyak himne. Pada tahun 1738, dia bekerja sama dengan saudaranya, John Wesley, menerbitkan 70 mazmur dan himne. Akan tetapi dia tidak menuliskan satu lagu pun di dalamnya. Pada tahun 1739, dia menerbitkan "Hymns and Sacred Poems", berisi 50 himne yang ditulis oleh Charles, termasuk "Christ the Lord is Risen Today" dan "Hark the Herald Angels Sing." Pada tahun berikutnya, dia menerbitkan jilid yang lain dengan nama yang sama. Jilid tersebut termasuk lagu pertama, "Christ! Whose Glory Fills the Skies", "Jesus. Lover of My Soul", dan "Oh! For a Thousand Tongues to Sing". Banyak jilid lainnya yang bermunculan. Saat kematiannya, kira-kira masih ada 2.000 naskah lagu yang tidak diterbitkan. Sekarang, beberapa di antaranya sudah diterbitkan, termasuk "Poetical Version of nearly the whole Book of the Psalms of David", yang dikarang oleh wesley, diedit oleh Rev. Henry Fish, dan diterbitkan pada tahun 1854. Charles Wesley menulis lebih dari 6.500 himne. Dia menulis sedikitnya dua himne dalam seminggu selama 50 tahun, sejak pertobatannya tahun 1738 hingga kematiannya tahun 1788. Himnenya lahir dari peristiwa-peristiwa yang dianggapnya penting. Kehidupannya sendiri memberikan inspirasi bagi himnenya: pertobatannya, pernikahannya, hal-hal yang dilihatnya, dan kematian teman-temannya. Peristiwa-peristiwa umum yang menginspirasi himnenya adalah kepanikan karena gempa bumi, rumor penyerangan dari Prancis, kekalahan Pangeran Charles Edward di Culloden, dan kerusuhan Gordon. Dia menulis himne dalam semua perayaan untuk menyatakan iman Kristen. Himne Wesley secara umum bisa dikelompokkan menjadi: himne pengalaman Kristen, himne undangan/ajakan, himne penyucian, himne pemakaman, dan himne akan kasih Allah. Dalam himnenya, dia mengacu pada seluruh kitab, kecuali empat kitab dalam Alkitab. Dia menggunakan lebih dari 45 irama lagu yang berbeda. Kabarnya, himne Wesley membungkus Kristus dalam darah dan daging. Selain itu, himnenya memberikan kepercayaan kepada orang yang bertobat yang mudah dipahami dan diterima oleh iman mereka dan membuat mereka rela mati untuknya. Charles Wesley bersama dengan saudaranya, pertama kali menerbitkan koleksi 70 mazmur dan himne pada tahun 1738. Tidak ada satu pun yang orisinil. Kemudian pada tahun 1739, dia menerbitkan "Hymns and Sacred Poems", sebuah koleksi yang tersusun atas 223 halaman dan 139 himne. Lima puluh di antaranya ditulis oleh Charles Wesley. Jilid lain dari karya ini pun menyusul pada tahun 1740, 1742, dan 1743. Dia menerbitkan banyak jilid himne, puisi, dan traktat. Beberapa karya yang diterbitkan adalah sebagai berikut. - Collection of Moral and Sacred Poems from the most Celebrated English Authors - Hymns for the Nativity - Hymns for the Watchnight - Funeral Hymns - Hymns for Times of Trouble and Persecution - Hymns on the Lord’s Supper - Hymns for Ascension Day - Hymns for our Lord’s Resurrection - Hymns of Petition and Thanksgiving for the Promise of the Father - Hymns for the Public Thanksgiving Day, October 9, 1746 - Gloria Patri, etc., or Hymns to the Trinity - Graces before and after Meat - Hymns for those that Seek, and those that Have, Redemption in the Blood of Jesus Christ (commonly called Redemption Hymns" - Hymns and Sacred Poems - Hymns for New Year’s Day 1750 - Hymns occasioned by the Earthquake, March 8, 1750 - An Epistle to the Reverend Mr. John Wesley - An Epistle to the Reverend Mr. George Whitefield - Hymns for those to whom Christ is All in all - Hymns for Children - Collection of hymns for the Use of the People called Methodists Saat kematiannya, kira-kira ada 2.000 himne yang belum diterbitkan, meskipun beberapa di antaranya sudah dipakai dalam kumpulan himne dan dimuat dalam majalah berkala pada masa itu. - Page numbers in Trinity Hymnal (1990) and The Worshiping Church (1990) - Title Trinity Worshiping - A Charge to Keep I Have - And Can It Be - Arise, My Soul, Arise - Blow Ye the Trumpet, Blow - Christ the Lord Is Risen Today - Christ, Whose Glory Fills the Skies - Come, Let Us Join in One Accord - Come, Let Us with Our Lord Arise - Come, Thou Long-Expected Jesus - Forth in Your Name, O Lord, I Go - Hail the Day That Sees Him Rise - Hark, the Herald Angels Sing - I Know That My Redeemer Lives - Jesus Christ is Risen Today - Jesus Comes with All His Grace - Jesus Comes with Clouds Descending - Jesus, Lover of My Soul - Lo! He Comes with Clouds Descending - Love Divine, All Loves Excelling - O For a Thousand Tongues to Sing - Praise to the Lord Who Reigns Above - Rejoice the Lord Is King - Soldiers of Christ, Arise - Thou Hidden Source of Calm Repose - Ye Servants of God, Your Master Proclaim (t/Setya) Diterjemahkan dari: Nama situs: Center For Church Music Alamat URL: http://songsandhymns.org/people/detail/charles-wesley Judul asli artikel: Charles Wesley Penulis: Tidak dicantumkan Tanggal akses: 19 Mei 2011 TAHUKAH ANDA: MEMULIAKAN TUHAN MELALUI HIMNE Charles mampu menciptakan kira-kira 10 baris kata-kata puitis dalam sehari selama 50 tahun. Dia menulis 8.989 himne, sepuluh kali lebih banyak daripada jumlah yang dibuat oleh satu-satunya kandidat yang bisa dinyatakan sebagai penulis himne terbesar lainnya di dunia -- Isacc Watts. Beberapa himnenya yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia adalah "Hark! The Herald Angels Sing" (Gita Sorga Bergema), "And Can It Be", "O for a Thousand Tongues to Sing" (Walau Seribu Lidahku), "Love Divine, All Loves Excelling", "Jesus, Lover of My Soul" (Yesus, Kekasih Jiwaku), "Christ the Lord Is Risen Today", "Soldiers of Christ, Arise", dan "Rejoice! the Lord Is King!" Bahkan, selain menulis himne, Charles juga banyak terlibat dalam penginjilan. Dalam catatan jurnalnya dari tahun 1739 -- 1743, Charles menghitung jumlah orang yang telah diinjilinya. Dari jumlah yang disebutkannya, total keseluruhannya hampir mencapai 149.400 orang selama 5 tahun. Dari 24 Juni sampai 8 Juli 1738, Charles dikabarkan dua kali berkhotbah kepada 10.000 orang di Moorfields, dan di hadapan 20.000 orang di Kennington Common dan memberikan khotbah tentang pembenaran di depan Universitas Oxford. Sumber: http://www.christianitytoday.com/ch/131christians/poets/ charleswesley.html?start=1 SISIPAN 1: DAPATKAN POKOK DOA SELAMA BULAN PUASA: "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"! Apakah Anda terbeban untuk menanam lutut Anda bagi bangsa-bangsa yang belum mengenal Kristus? Kami mengajak Anda meluangkan waktu sejenak untuk berdoa bagi saudara-saudara kita, khususnya bagi mereka yang akan melaksanakan ibadah puasa. Seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun 2011 ini kita akan kembali bersatu hati berdoa selama bulan puasa. Jika Anda rindu untuk turut ambil bagian berdoa bagi bangsa, kami akan mengirimkan pokok-pokok doa dalam versi e-mail untuk menjadi pokok doa kita bersama. Untuk berlangganan, silakan kirimkan e-mail ke: ==> < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org > Bagi Anda yang ingin agar teman-teman Anda pun bisa ikut berdoa dengan memakai bahan pokok doa ini, silakan kirimkan alamat e-mail mereka ke redaksi e-Doa di: < doa(at)sabda.org > Marilah kita bersama berpuasa dan berdoa untuk Indonesia agar tangan Tuhan yang penuh kuasa menolong dan menggugah hati nurani para pemimpin bangsa ini untuk bertekad dan bersatu mengeluarkan bangsa ini dari kemelut berbagai masalah yang berkepanjangan. Selamat menjadi "penggerak doa" di mana pun Anda berada dan biarlah karya Tuhan terjadi di antara umat-Nya, khususnya bangsa Indonesia. Selamat berdoa. SISIPAN 2: PEMBUKAAN KELAS PESTA GURU SEKOLAH MINGGU (GSM) PERIODE SEPTEMBER/OKTOBER 2011 Anda guru sekolah minggu? Anda terbeban dalam pelayanan anak? Anda ingin terus diperlengkapi dalam melayani di sekolah minggu? Anda rindu mengembangkan talenta Anda dalam bidang pelayanan anak untuk kemuliaan nama Tuhan? Yayasan Lembaga SABDA kembali membuka kelas Guru Sekolah Minggu (GSM) periode September/Oktober 2011 melalui program Pendidikan Studi Teologi Awam (PESTA) bagi Anda yang terlibat dan terbeban dalam pelayanan anak. Diskusi akan dilakukan melalui milis diskusi (email) dan akan berlangsung mulai tanggal 1 September -- 3 Oktober 2011. Daftarkanlah diri Anda sekarang juga ke Admin PESTA di < kusuma(at)in-christ.net >. Pendaftaran ditutup pada tanggal 30 Juli 2011. Jangan lewatkan kesempatan ini karena kelas terbatas hanya untuk 20 orang peserta saja. Tidak dipungut biaya! Untuk melihat materi yang akan dipelajari dalam kelas PESTA GSM ini, silakan mengakses URL berikut ini. ==> http://pesta.sabda.org/gsm_sil Kontak: < biokristi(at)sabda.org > Redaksi: Sri Setyawati, Kusuma Negara, dan Yonathan Sigit P. (c) 2011 -- Yayasan Lembaga SABDA < http://www.ylsa.org > Rekening: BCA Pasar Legi Solo; No. 0790266579 a.n. Yulia Oeniyati < http://blog.sabda.org/ > < http://fb.sabda.org/biokristi > Berlangganan: < subscribe-i-kan-bio-kristi(at)hub.xc.org > Berhenti: < unsubscribe-i-kan-bio-kristi(at)hub.xc.org >
|
|
![]() |
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |