Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/7

Doa 40 Hari 2005 edisi 7 (1-10-2005)

Orang-Orang Dungan, Asia Tengah

                      Jumat, 28 Oktober 2005

ORANG-ORANG DUNGAN, ASIA TENGAH   
===============================

Orang-orang Dungan yang tinggal di negara Kyrgyztan, Kazakstan dan 
Uzberkistan di Asia Tengah, adalah kelompok masyarakat dengan populasi 
sekitar 110.000 jiwa. Mereka menyebut diri mereka Huizu, karena mereka 
adalah keturunan Hui yang adalah kelompok Muslim terbesar di Tiongkok. 
Antara tahun 1867 dan 1881 setelah orang Islam gagal dalam 
pemberontakkan mereka, beberapa ribu orang Hui telah melarikan diri 
dari Tiongkok ke pegunungan Shan Tian di Asia Tengah. Dalam tahun 1990an 
"Azdine" (bukan nama yang sebenarnya) menjadi orang Kristen Dungan 
pertama. Dia menerima Kristus melalui seorang Rusia yang adalah teman 
sekolahnya. Untuk sepanjang tahun Azdine tidak dapat kembali ke 
rumahnya oleh karena imannya. Orang tuanya juga menderita karena 
masyarakat telah menuduh anaknya sebagai seorang yang murtad dari iman 
Islam. Setelah tahun-tahun yang berlalu, ibunya berkata, "sepanjang 
tahun rambutku mulai beruban!" Bagaimanapun Azdine tetap tabah dan 
penolakan terhadapnya perlahan-lahan mulai surut.  

Beberapa tahun kemudian Azdine pindah ke kota untuk melanjutkan 
sekolahnya. Imannya bertumbuh, dia melayani Tuhan dan bertemu dengan 
istrinya. Kakak perempuan Azdine juga menjadi seorang percaya, 
bagaimanapun juga, ia tidak menunjukkan imannya kepada orang tuanya. 
Dia bergabung dengan Azdine di kota untuk mengejar sekolahnya dan 
menghadiri kebaktian bersama saudara lelakinya dan keluarganya. Istri 
Azdine meninggal beberapa minggu kemudian karena infeksi setelah 
melahirkan anak mereka yang pertama. Ibu Azdine datang untuk merawat 
anak perempuannya dan membesarkannya dalam ajaran Islam (termasuk 
menggunakan jimat-jimat). Kakak perempuan Azdine terus menyembunyikan 
imannya dan tidak lama kemudian ia berhenti menghadiri ibadah gereja. 
Pada tahun 2002 ia menikah dengan seorang Muslim. Setelah itu Azdine 
pergi ke Eropa untuk mencari pekerjaan. Sekarang dia telah menikah 
lagi, namun dengan susah payah menyediakan uang untuk kebutuhan istri 
dan putrinya yang baru lahir. Kelihatannya untuk waktu yang singkat ia 
kehilangan imannya, tapi masih ada harapan baginya. Tuhan penuh dengan 
belas kasihan. Diketahui ada sekitar 50 orang percaya Dungan di Asia 
Tengah. Tampaknya sekarang ada sekelompok orang percaya yang bertemu 
di kampung Azdine, di samping masalah dan kesulitan yang mereka 
hadapi. Tidak ada lagi gereja atau kelompok persekutuan rumah yang 
diketahui. Orang-orang Dungan tidak memiliki kebiasaan berdoa atau 
menyembah dengan bahasa asli mereka, dan hanya sebagian saja dari 
Injil Markus yang telah tersedia dalam bahasa mereka. Orang percaya 
Dungan dan pekerja asing tinggal di daerah yang ada banyak masalah 
seperti terjadinya perkelahian, radang sendi, tumor otak dan masalah 
perkawinan. Karena takut dan tekanan dari keluarga, beberapa orang 
percaya Dungan telah berbalik dari iman mereka.      

Biarlah ada panen yang besar di antara orang Dungan. "Ada benih-benih 
yang jatuh di lahan yang baik, dan selagi mereka tumbuh dan menjadi 
besar, mereka akan menghasilkan suatu panen yang berlipat ganda (Mar. 
4:8). bagi Tuhan tidak ada yang mustahil.

POKOK DOA

* Berdoa untuk kesatuan, dan persahabatan yang kuat dan dewasa 
  secara timbal balik di antara orang Kristen Dungan.

* Berdoa agar Tuhan memberikan hikmat dan keberanian bagi orang 
  Kristen Dungan, sehingga mereka dapat menyaksikan iman mereka dengan 
  berani (2Tim. 1:7; Kis. 4:29).

* Berdoa agar Alkitab dapat diterjemahkan ke dalam bahasa Dungan 
  (Mzm. 67:3,4).

* Berdoa agar Tuhan menambahkan para pekerja yang sanggup untuk 
  belajar bahasa dan sanggup menyesuaikan diri dengan berbagai 
  kesulitan yang ada.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org