Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/40hari/31 |
|
Doa 40 Hari 2011 edisi 31 (21-8-2011)
|
|
MINGGU¸, 21 AGUSTUS 2011 Muslim di Moskow Gelombang dari Asia Tengah "Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku¸ selama masih siang; akan datang malam¸ di mana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja." (Yohanes 9:4) Rusia terkenal dengan kekayaan sejarahnya¸ ketabahan penduduknya menjalani kerja keras¸ dan hasil karya arsitektur yang mengagumkan. Lukisan tentang orang-orang suci yang indah¸ padang rumput yang luas¸ hutan yang bersalju¸ atau segelas teh panas yang kemerah- merahan¸ semangkuk "borsch soup" (sup ubi bit yang populer di Eropa Timur dan Tengah¸ Red.)¸ akan ada dalam pikiran kita saat berpikir tentang Rusia. Tapi wajah Rusia berubah dengan cepat. Moskow¸ ibu kota Rusia¸ memiliki jumlah populasi Muslim paling banyak dibanding semua kota di Eropa¸ yang diperkirakan berkisar 400.000 hingga 3 juta jiwa (pendatang asing yang tidak resmi kemungkinan berjumlah ratusan hingga ribuan jiwa). Banyak orang Muslim di Moskow berasal dari keluarga miskin¸ bekas bagian republik Soviet di Asia tengah. Tajik¸ Uzbek¸ Afghan¸ Kazakh¸ Tatar¸ dan banyak lagi yang tertulis dalam daftar. Mereka mencari pekerjaan apa saja¸ dan terkadang hidup bersama di kampung kumuh dengan kondisi yang kotor¸ sambil berusaha menabung agar dapat mengirimkan uang pada keluarga mereka di kampung. Mereka mengalami pemukulan¸ pembunuhan¸ bahkan menjadi sasaran bom. Kini¸ banyak di antara mereka yang menjadi hamba ketakutan¸ dendam¸ dan pekerja kasar. Kehidupan di Moskow tidaklah mudah¸ namun terkadang terlihat lebih baik daripada harus mencari nafkah di kampung halaman yang tidak memiliki harapan. Berada jauh dari negara asal mereka¸ jauh dari keluarga¸ dari tradisi¸ dan tekanan budaya yang berbeda¸ hal ini membuat mereka stres¸ namun sekaligus menjadi pintu terbuka bagi mereka untuk mendengar tentang kebenaran firman Tuhan. "Dulu saya membenci orang Rusia dan tidak ingin kembali lagi¸" kata seorang percaya yang dahulunya berlatar belakang Muslim. Setelah melihat kesempatan untuk melayani jiwa-jiwa di negara asalnya¸ dia mulai bersemangat mengembangkan talenta pelayanannya. "Sekarang saya merasa Rusia adalah rumah kedua bagi saya¸" jawabnya. Walaupun film Yesus dan Alkitab dalam bahasa Rusia mudah diterima¸ sayangnya baru ada sedikit jumlah orang percaya yang memiliki kesiapan hati untuk melayani orang Muslim. Kondisi kebanyakan Muslim pendatang di Moskow¸ mengalami kecanggungan¸ rindu keluarga¸ dan ingin memunyai teman dan sahabat. Inilah waktu yang tepat untuk menyampaikan Injil pada mereka. Pokok Doa 1. Berdoalah agar Tuhan menumbuhkan kerinduan dalam hati orang Muslim di Rusia¸ untuk mencari kebenaran sejati dan terbuka untuk menerima Mesias. 2. Berdoalah bagi pekerjaan penerjemahan dan penerbitan buku-buku Kristen yang membangun kerohanian bagi orang Muslim Rusia. Doakan juga orang percaya baru agar terus bertumbuh dalam Mesias. 3. Berdoalah agar terjalin kesatuan¸ visi¸ dan hikmat di antara para pemimpin Kristen. Kiranya mereka dapat membawa Injil kepada saudara Muslim di Rusia¸ mengadakan pemuridan¸ dan melengkapi orang percaya¸ agar terus bersemangat dan dapat memuridkan¸ serta melatih yang lainnya. 4. Berdoalah agar umat percaya Rusia memiliki hati dan tindakan untuk menyampaikan berita Injil bagi orang Muslim yang ada di sekitar mereka. 5. Berdoalah untuk pemuridan bagi orang percaya baru yang kebanyakan adalah orang Kazakh¸ yang dilakukan oleh beberapa gereja. Kontak: < doa(at)sabda.org > Berlangganan: < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org > Berhenti: < unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org > Arsip: < http://www.sabda.org/publikasi/40hari > (c) 2011 oleh e-DOA dan "MENGASIHI BANGSA DALAM DOA"
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |